BERAS ANALOG SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL DENGAN INDEKS GLIKEMIK RENDAH

<p>ABSTRACT</p><p>The objective of this research was to produce rice analogue as functional food with low glycemic index. The rice was made from white corn and sorghum with additional soybean flour. The physicochemical properties of rice analogue being analysed were resistant starc...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Santi Noviasari, Feri Kusnandar, Agus Setiyono, Slamet Budijanto
Format: Article
Language:English
Published: Bogor Agricultural University 2016-04-01
Series:Jurnal Gizi dan Pangan
Online Access:http://journal.ipb.ac.id/index.php/jgizipangan/article/view/11592
id doaj-0d87e4478f34453e93b50ad57fa37d6f
record_format Article
spelling doaj-0d87e4478f34453e93b50ad57fa37d6f2020-11-25T02:37:04ZengBogor Agricultural UniversityJurnal Gizi dan Pangan1978-10592407-09202016-04-011039295BERAS ANALOG SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL DENGAN INDEKS GLIKEMIK RENDAHSanti Noviasari0Feri Kusnandar1Agus Setiyono2Slamet Budijanto31 Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Bogor 16680 2 Jurusan Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh 23111Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Bogor 16680Departemen Klinik, Reproduksi dan Patologi, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor, Bogor 16680Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Bogor 16680<p>ABSTRACT</p><p>The objective of this research was to produce rice analogue as functional food with low glycemic index. The rice was made from white corn and sorghum with additional soybean flour. The physicochemical properties of rice analogue being analysed were resistant starch content, total phenolic content, dietary fiber, color (L*, +a, +b values) and whiteness (oHue). Rice analogue was potentially used as functional food indicated by high level of resistant starch 2.59%-3.31%, total phenolic content 0.18-0.25 mg GAE/g sample and dietary fiber 5.35%-6.14%. Rice analogue from white corn with and without soybean flour was further tested for glycemic index. Rice analogue from white corn has 69 GI value, while rice analogue from white corn with 10% soybean flour addition has 50 GI value.</p><p>Keywords: functional food, glycemic index, rice analogue</p><p>ABSTRAK</p><p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan beras analog yang berpotensi sebagai pangan fungsional dan bernilai indeks glikemik rendah. Beras analog dibuat dari bahan baku jagung putih dan sorgum dengan penambahan tepung kedelai. Sifat fisiko kimia beras analog yang dianalisis adalah pati resisten, total fenol, serat pangan, warna (nilai L*, +a, +b) dan derajat putih (oHue). Beras analog berpotensi sebagai pangan fungsional, yang ditunjukkan dengan tingginya kadar pati resisten yaitu sebanyak 2,59%-3,31%, total fenol sekitar 0,18-0,25 mg GAE/g sampel dan serat pangan antara 5,35%-6,14%. Beras analog berbahan baku jagung putih dengan dan tanpa penambahan kedelai dipilih untuk uji indeks glikemik. Beras analog dari jagung putih memiliki nilai IG 69 sedangkan beras analog dari jagung putih dengan penambahan tepung kedelai 10% memiliki nilai IG 50.</p><p>Kata kunci: beras analog, indeks glikemik, pangan fungsional</p>http://journal.ipb.ac.id/index.php/jgizipangan/article/view/11592
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Santi Noviasari
Feri Kusnandar
Agus Setiyono
Slamet Budijanto
spellingShingle Santi Noviasari
Feri Kusnandar
Agus Setiyono
Slamet Budijanto
BERAS ANALOG SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL DENGAN INDEKS GLIKEMIK RENDAH
Jurnal Gizi dan Pangan
author_facet Santi Noviasari
Feri Kusnandar
Agus Setiyono
Slamet Budijanto
author_sort Santi Noviasari
title BERAS ANALOG SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL DENGAN INDEKS GLIKEMIK RENDAH
title_short BERAS ANALOG SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL DENGAN INDEKS GLIKEMIK RENDAH
title_full BERAS ANALOG SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL DENGAN INDEKS GLIKEMIK RENDAH
title_fullStr BERAS ANALOG SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL DENGAN INDEKS GLIKEMIK RENDAH
title_full_unstemmed BERAS ANALOG SEBAGAI PANGAN FUNGSIONAL DENGAN INDEKS GLIKEMIK RENDAH
title_sort beras analog sebagai pangan fungsional dengan indeks glikemik rendah
publisher Bogor Agricultural University
series Jurnal Gizi dan Pangan
issn 1978-1059
2407-0920
publishDate 2016-04-01
description <p>ABSTRACT</p><p>The objective of this research was to produce rice analogue as functional food with low glycemic index. The rice was made from white corn and sorghum with additional soybean flour. The physicochemical properties of rice analogue being analysed were resistant starch content, total phenolic content, dietary fiber, color (L*, +a, +b values) and whiteness (oHue). Rice analogue was potentially used as functional food indicated by high level of resistant starch 2.59%-3.31%, total phenolic content 0.18-0.25 mg GAE/g sample and dietary fiber 5.35%-6.14%. Rice analogue from white corn with and without soybean flour was further tested for glycemic index. Rice analogue from white corn has 69 GI value, while rice analogue from white corn with 10% soybean flour addition has 50 GI value.</p><p>Keywords: functional food, glycemic index, rice analogue</p><p>ABSTRAK</p><p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan beras analog yang berpotensi sebagai pangan fungsional dan bernilai indeks glikemik rendah. Beras analog dibuat dari bahan baku jagung putih dan sorgum dengan penambahan tepung kedelai. Sifat fisiko kimia beras analog yang dianalisis adalah pati resisten, total fenol, serat pangan, warna (nilai L*, +a, +b) dan derajat putih (oHue). Beras analog berpotensi sebagai pangan fungsional, yang ditunjukkan dengan tingginya kadar pati resisten yaitu sebanyak 2,59%-3,31%, total fenol sekitar 0,18-0,25 mg GAE/g sampel dan serat pangan antara 5,35%-6,14%. Beras analog berbahan baku jagung putih dengan dan tanpa penambahan kedelai dipilih untuk uji indeks glikemik. Beras analog dari jagung putih memiliki nilai IG 69 sedangkan beras analog dari jagung putih dengan penambahan tepung kedelai 10% memiliki nilai IG 50.</p><p>Kata kunci: beras analog, indeks glikemik, pangan fungsional</p>
url http://journal.ipb.ac.id/index.php/jgizipangan/article/view/11592
work_keys_str_mv AT santinoviasari berasanalogsebagaipanganfungsionaldenganindeksglikemikrendah
AT ferikusnandar berasanalogsebagaipanganfungsionaldenganindeksglikemikrendah
AT agussetiyono berasanalogsebagaipanganfungsionaldenganindeksglikemikrendah
AT slametbudijanto berasanalogsebagaipanganfungsionaldenganindeksglikemikrendah
_version_ 1724796826747404288