ANALISIS PENGENALAN MOTIF BATIK PEKALONGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATION
<p><em>Batik merupakan salah satu kesenian tradisional yang telah ditetapkan oleh badan dunia PBB yaitu UNESCO sebagai warisan budaya bangsa Indonesia. Batik memiliki motif tertentu seperti gambar garuda, garis lengkung, pohon dengan hiasan titik-titik sebagaimana yang terdapat pada bebe...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Dian Nuswantoro
2015-11-01
|
Series: | Techno.Com |
Online Access: | http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/technoc/article/view/973 |
id |
doaj-fe1eb9e106364bf8a73962c8f67cfdcb |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-fe1eb9e106364bf8a73962c8f67cfdcb2020-11-24T20:57:47ZindUniversitas Dian NuswantoroTechno.Com1412-26932356-25792015-11-01144281290707ANALISIS PENGENALAN MOTIF BATIK PEKALONGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATIONVera Pebrianasari0Edy Mulyanto1Erlin Dolphina2Program Studi Teknik Informatika Universitas Dian Nuswantoro, SemarangProgram Studi Teknik Informatika Universitas Dian Nuswantoro, SemarangProgram Studi Teknik Informatika Universitas Dian Nuswantoro, Semarang<p><em>Batik merupakan salah satu kesenian tradisional yang telah ditetapkan oleh badan dunia PBB yaitu UNESCO sebagai warisan budaya bangsa Indonesia. Batik memiliki motif tertentu seperti gambar garuda, garis lengkung, pohon dengan hiasan titik-titik sebagaimana yang terdapat pada beberapa motif batik salah satunya batik Pekalongan. Batik Pekalongan merupakan salah satu batik pesisir yang</em><em> </em><em>mendapatkan banyak pengaruh budaya asing</em><em>.</em><em> Sejak pertama kali dibuat sekitar tahun 1800-an, batik Pekalongan terus mengalami perkembangan yang sangat pesat terutama dari segi motif. Hal inilah yang membuat masyarakat awam akan sulit untuk mengenali pola motif batik yang ada. Jaringan Saraf Tiruan merupakan metode yang sudah banyak digunakan untuk mengenali pola terutama salah satu algoritmanya yaitu algoritma backpropagation</em><em>. Algoritma backpropagation bekerja melalui tiga fase yaitu fase perambatan maju, fase perambatan mundur dan fase perubahan bobot serta bias.</em><em> </em><em>Di beberapa penelitian tentang pengenalan pola, a</em><em>lgoritma backpropagation banyak di</em><em>manfaatkan dan</em><em> terbukti memiliki tingkat keakurasian yang tinggi. Dalam penelitian ini, algoritma backpropagation dimanfaatkan untuk mengenali motif batik Pekalongan</em><em>. </em><em>Hasil akhir yang diperoleh yaitu algoritma backpropagation </em><em>bisa digunakan untuk</em><em> mengenali motif batik Pekalongan</em><em> dengan tingkat akurasi yang diperoleh mencapai 88,62%</em><em>. </em></p> <p><em> </em></p> <strong><em>Kata Kunci: </em></strong><em>Batik Pekalongan, Pengenalan Pola, Jaringan Saraf Tiruan, Algoritma Backpropagation.</em>http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/technoc/article/view/973 |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Vera Pebrianasari Edy Mulyanto Erlin Dolphina |
spellingShingle |
Vera Pebrianasari Edy Mulyanto Erlin Dolphina ANALISIS PENGENALAN MOTIF BATIK PEKALONGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATION Techno.Com |
author_facet |
Vera Pebrianasari Edy Mulyanto Erlin Dolphina |
author_sort |
Vera Pebrianasari |
title |
ANALISIS PENGENALAN MOTIF BATIK PEKALONGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATION |
title_short |
ANALISIS PENGENALAN MOTIF BATIK PEKALONGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATION |
title_full |
ANALISIS PENGENALAN MOTIF BATIK PEKALONGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATION |
title_fullStr |
ANALISIS PENGENALAN MOTIF BATIK PEKALONGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATION |
title_full_unstemmed |
ANALISIS PENGENALAN MOTIF BATIK PEKALONGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA BACKPROPAGATION |
title_sort |
analisis pengenalan motif batik pekalongan menggunakan algoritma backpropagation |
publisher |
Universitas Dian Nuswantoro |
series |
Techno.Com |
issn |
1412-2693 2356-2579 |
publishDate |
2015-11-01 |
description |
<p><em>Batik merupakan salah satu kesenian tradisional yang telah ditetapkan oleh badan dunia PBB yaitu UNESCO sebagai warisan budaya bangsa Indonesia. Batik memiliki motif tertentu seperti gambar garuda, garis lengkung, pohon dengan hiasan titik-titik sebagaimana yang terdapat pada beberapa motif batik salah satunya batik Pekalongan. Batik Pekalongan merupakan salah satu batik pesisir yang</em><em> </em><em>mendapatkan banyak pengaruh budaya asing</em><em>.</em><em> Sejak pertama kali dibuat sekitar tahun 1800-an, batik Pekalongan terus mengalami perkembangan yang sangat pesat terutama dari segi motif. Hal inilah yang membuat masyarakat awam akan sulit untuk mengenali pola motif batik yang ada. Jaringan Saraf Tiruan merupakan metode yang sudah banyak digunakan untuk mengenali pola terutama salah satu algoritmanya yaitu algoritma backpropagation</em><em>. Algoritma backpropagation bekerja melalui tiga fase yaitu fase perambatan maju, fase perambatan mundur dan fase perubahan bobot serta bias.</em><em> </em><em>Di beberapa penelitian tentang pengenalan pola, a</em><em>lgoritma backpropagation banyak di</em><em>manfaatkan dan</em><em> terbukti memiliki tingkat keakurasian yang tinggi. Dalam penelitian ini, algoritma backpropagation dimanfaatkan untuk mengenali motif batik Pekalongan</em><em>. </em><em>Hasil akhir yang diperoleh yaitu algoritma backpropagation </em><em>bisa digunakan untuk</em><em> mengenali motif batik Pekalongan</em><em> dengan tingkat akurasi yang diperoleh mencapai 88,62%</em><em>. </em></p> <p><em> </em></p> <strong><em>Kata Kunci: </em></strong><em>Batik Pekalongan, Pengenalan Pola, Jaringan Saraf Tiruan, Algoritma Backpropagation.</em> |
url |
http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/technoc/article/view/973 |
work_keys_str_mv |
AT verapebrianasari analisispengenalanmotifbatikpekalonganmenggunakanalgoritmabackpropagation AT edymulyanto analisispengenalanmotifbatikpekalonganmenggunakanalgoritmabackpropagation AT erlindolphina analisispengenalanmotifbatikpekalonganmenggunakanalgoritmabackpropagation |
_version_ |
1716787514554974208 |