VALIDITAS PREDIKTIF UJI KOMPETENSI MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER (UKMPPD) PADA TAHAP PROFESI

Prosentase ketidaklulusan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) masih cukup sebesar 44% - 47%. Retaker Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (FK-UMM) mengalami peningkatan sebanyak 18 peserta. Upaya untuk menurunkan retaker telah dilakukan. Perlu dikaji prediktor yan...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Irma Suswati, dr Rahayu
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Muhammadiyah Malang 2017-12-01
Series:Saintika Medika
Online Access:http://ejournal.umm.ac.id/index.php/sainmed/article/view/5553
id doaj-fdf334704038454a91b32aba9100f68e
record_format Article
spelling doaj-fdf334704038454a91b32aba9100f68e2020-11-25T03:31:55ZengUniversitas Muhammadiyah MalangSaintika Medika 0216-759X2614-476X2017-12-0113211812410.22219/sm.v13i2.55534367VALIDITAS PREDIKTIF UJI KOMPETENSI MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER (UKMPPD) PADA TAHAP PROFESIIrma Suswatidr RahayuProsentase ketidaklulusan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) masih cukup sebesar 44% - 47%. Retaker Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (FK-UMM) mengalami peningkatan sebanyak 18 peserta. Upaya untuk menurunkan retaker telah dilakukan. Perlu dikaji prediktor yang mempengaruhi kelulusan UKMPPD yaitu nilai per-bagian, nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), nilai Clinical Integration Assesment (CIA), nilai benchmark (BM) dan nilai tryout (TO) AIPKI. Rancangan penelitian diskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampelpenelitian nilai UKMPPD tahun 2016-2017. Pengambilan sampel dengan jalan total sampling. Tempat penelitian di FK-UMM. Data primer menggunakan data nilai UKMPPD sebagai variabel prediktor dan Nilai per-Bagian tahap Profesi, Nilai CIA, Nilai BM, IPK dan nilai TOAIPKI sebagai variabel kriterium. Analisis menggunakan uji korelasi Spearman dan uji regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara nilai CBT dengan nilai CIA, BM, TO AIPKI dan IPK, artinya bahwa nilai CBT dipengaruhi nilai CIA, BM, TO AIPKI dan IPK, sedangkan nilai OSCE menunjukan korelasi dengan nilai CIA dan IPK, namun nilai OSCE tidak menunjukkan korelasi dengan BM dan TO AIPKI. Validitas prediktif yang menentukan kelulusan UKMPPD ditentukan oleh IPK, nilai CIA, nilai BM dan nilai TO AIPKI. IPK dan CIA sebagai prediktor UKMPPD CBT dan OSCE, sedangkan BM dan TO AIPKI sebagai prediktor UKMPPD CBT Kata Kunci : Prediktif, Uji, Kompetensi, Profesihttp://ejournal.umm.ac.id/index.php/sainmed/article/view/5553
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Irma Suswati
dr Rahayu
spellingShingle Irma Suswati
dr Rahayu
VALIDITAS PREDIKTIF UJI KOMPETENSI MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER (UKMPPD) PADA TAHAP PROFESI
Saintika Medika
author_facet Irma Suswati
dr Rahayu
author_sort Irma Suswati
title VALIDITAS PREDIKTIF UJI KOMPETENSI MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER (UKMPPD) PADA TAHAP PROFESI
title_short VALIDITAS PREDIKTIF UJI KOMPETENSI MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER (UKMPPD) PADA TAHAP PROFESI
title_full VALIDITAS PREDIKTIF UJI KOMPETENSI MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER (UKMPPD) PADA TAHAP PROFESI
title_fullStr VALIDITAS PREDIKTIF UJI KOMPETENSI MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER (UKMPPD) PADA TAHAP PROFESI
title_full_unstemmed VALIDITAS PREDIKTIF UJI KOMPETENSI MAHASISWA PROGRAM PROFESI DOKTER (UKMPPD) PADA TAHAP PROFESI
title_sort validitas prediktif uji kompetensi mahasiswa program profesi dokter (ukmppd) pada tahap profesi
publisher Universitas Muhammadiyah Malang
series Saintika Medika
issn 0216-759X
2614-476X
publishDate 2017-12-01
description Prosentase ketidaklulusan Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) masih cukup sebesar 44% - 47%. Retaker Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang (FK-UMM) mengalami peningkatan sebanyak 18 peserta. Upaya untuk menurunkan retaker telah dilakukan. Perlu dikaji prediktor yang mempengaruhi kelulusan UKMPPD yaitu nilai per-bagian, nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK), nilai Clinical Integration Assesment (CIA), nilai benchmark (BM) dan nilai tryout (TO) AIPKI. Rancangan penelitian diskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampelpenelitian nilai UKMPPD tahun 2016-2017. Pengambilan sampel dengan jalan total sampling. Tempat penelitian di FK-UMM. Data primer menggunakan data nilai UKMPPD sebagai variabel prediktor dan Nilai per-Bagian tahap Profesi, Nilai CIA, Nilai BM, IPK dan nilai TOAIPKI sebagai variabel kriterium. Analisis menggunakan uji korelasi Spearman dan uji regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat korelasi antara nilai CBT dengan nilai CIA, BM, TO AIPKI dan IPK, artinya bahwa nilai CBT dipengaruhi nilai CIA, BM, TO AIPKI dan IPK, sedangkan nilai OSCE menunjukan korelasi dengan nilai CIA dan IPK, namun nilai OSCE tidak menunjukkan korelasi dengan BM dan TO AIPKI. Validitas prediktif yang menentukan kelulusan UKMPPD ditentukan oleh IPK, nilai CIA, nilai BM dan nilai TO AIPKI. IPK dan CIA sebagai prediktor UKMPPD CBT dan OSCE, sedangkan BM dan TO AIPKI sebagai prediktor UKMPPD CBT Kata Kunci : Prediktif, Uji, Kompetensi, Profesi
url http://ejournal.umm.ac.id/index.php/sainmed/article/view/5553
work_keys_str_mv AT irmasuswati validitasprediktifujikompetensimahasiswaprogramprofesidokterukmppdpadatahapprofesi
AT drrahayu validitasprediktifujikompetensimahasiswaprogramprofesidokterukmppdpadatahapprofesi
_version_ 1724570838864232448