Nilai Prediktif Persepsi Maternal Terhadap Status Nutrisi Anak Usia 0-2 Tahun
Latar belakang. Ibu merupakan subjek pertama yang mengenali permasalahan kesehatan anak sehingga persepsi maternal yang baik terkait permasalahan gizi anak, memungkinkan identifikasi dini dan tatalaksana yang sesuai. Tujuan. Studi ini bermaksud untuk menilai sejauh mana ketepatan persepsi ibu akan k...
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
2020-05-01
|
Series: | Sari Pediatri |
Subjects: | |
Online Access: | https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1730 |
id |
doaj-fda76d18729b4bbca1b9bf032bd5cd1b |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-fda76d18729b4bbca1b9bf032bd5cd1b2020-11-25T03:08:23ZindBadan Penerbit Ikatan Dokter Anak IndonesiaSari Pediatri0854-78232338-50302020-05-01216352710.14238/sp21.6.2020.352-71238Nilai Prediktif Persepsi Maternal Terhadap Status Nutrisi Anak Usia 0-2 TahunPutu Satya Pratiwi0Ni Made Chandra Mayasari1Ni Luh Putu Ariastuti2I Gusti Lanang Sidiartha3RSU Dharma Yadnya, DenpasarBagian Ilmu Kesehatan Anak, RSU Dharma Yadnya, DenpasarBagian IKK/IKP, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, DenpasarDivisi Nutrisi dan Penyakit Metabolik, Bagian Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah, DenpasarLatar belakang. Ibu merupakan subjek pertama yang mengenali permasalahan kesehatan anak sehingga persepsi maternal yang baik terkait permasalahan gizi anak, memungkinkan identifikasi dini dan tatalaksana yang sesuai. Tujuan. Studi ini bermaksud untuk menilai sejauh mana ketepatan persepsi ibu akan keadaan malnutrisi pada anak. Metode. Penelitian ini merupakan studi potong-lintang analitik yang melibatkan sebanyak 84 ibu yang memiliki anak berusia 0 hingga 2 tahun di wilayah kerja Puskesmas IV Denpasar Selatan. Hasil. Rerata usia ibu adalah 28,27 tahun, sebanyak 55,9% merupakan lulusan SMA/sederajat, dan 65,5% tidak bekerja. Rerata usia anak adalah 7,98 bulan, 57,1% anak laki-laki. Prevalensi anak dengan status gizi kurang, gizi lebih dan stunting masing-masing sebesar 8,3%, 9,5% dan 7,1%. Nilai prediktif positif dan negatif persepsi ibu terhadap status nutrisi anak gizi kurang, gizi lebih, dan stunting berturut-turut adalah 25%, 20%, 0% dan 93,4%, 94,9% dan 92,1%. Kesimpulan. Persepsi ibu dalam mengeksklusi gangguan nutrisional pada anak lebih bisa diyakini oleh klinisi, dibandingkan dalam mengidentifikasi. Inadekuasi persepsi ibu dalam mengidentifikasi kejadian malnutrisi masih cukup jamak, menyebabkan pentingnya partisipasi aktif dari penyedia layanan kesehatan dalam mengidentifikasi dan menangani malnutrisi pada anak.https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1730nilai prediktif, status nutrisi, antropometri |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Putu Satya Pratiwi Ni Made Chandra Mayasari Ni Luh Putu Ariastuti I Gusti Lanang Sidiartha |
spellingShingle |
Putu Satya Pratiwi Ni Made Chandra Mayasari Ni Luh Putu Ariastuti I Gusti Lanang Sidiartha Nilai Prediktif Persepsi Maternal Terhadap Status Nutrisi Anak Usia 0-2 Tahun Sari Pediatri nilai prediktif, status nutrisi, antropometri |
author_facet |
Putu Satya Pratiwi Ni Made Chandra Mayasari Ni Luh Putu Ariastuti I Gusti Lanang Sidiartha |
author_sort |
Putu Satya Pratiwi |
title |
Nilai Prediktif Persepsi Maternal Terhadap Status Nutrisi Anak Usia 0-2 Tahun |
title_short |
Nilai Prediktif Persepsi Maternal Terhadap Status Nutrisi Anak Usia 0-2 Tahun |
title_full |
Nilai Prediktif Persepsi Maternal Terhadap Status Nutrisi Anak Usia 0-2 Tahun |
title_fullStr |
Nilai Prediktif Persepsi Maternal Terhadap Status Nutrisi Anak Usia 0-2 Tahun |
title_full_unstemmed |
Nilai Prediktif Persepsi Maternal Terhadap Status Nutrisi Anak Usia 0-2 Tahun |
title_sort |
nilai prediktif persepsi maternal terhadap status nutrisi anak usia 0-2 tahun |
publisher |
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia |
series |
Sari Pediatri |
issn |
0854-7823 2338-5030 |
publishDate |
2020-05-01 |
description |
Latar belakang. Ibu merupakan subjek pertama yang mengenali permasalahan kesehatan anak sehingga persepsi maternal yang baik terkait permasalahan gizi anak, memungkinkan identifikasi dini dan tatalaksana yang sesuai.
Tujuan. Studi ini bermaksud untuk menilai sejauh mana ketepatan persepsi ibu akan keadaan malnutrisi pada anak.
Metode. Penelitian ini merupakan studi potong-lintang analitik yang melibatkan sebanyak 84 ibu yang memiliki anak berusia 0 hingga 2 tahun di wilayah kerja Puskesmas IV Denpasar Selatan.
Hasil. Rerata usia ibu adalah 28,27 tahun, sebanyak 55,9% merupakan lulusan SMA/sederajat, dan 65,5% tidak bekerja. Rerata usia anak adalah 7,98 bulan, 57,1% anak laki-laki. Prevalensi anak dengan status gizi kurang, gizi lebih dan stunting masing-masing sebesar 8,3%, 9,5% dan 7,1%. Nilai prediktif positif dan negatif persepsi ibu terhadap status nutrisi anak gizi kurang, gizi lebih, dan stunting berturut-turut adalah 25%, 20%, 0% dan 93,4%, 94,9% dan 92,1%.
Kesimpulan. Persepsi ibu dalam mengeksklusi gangguan nutrisional pada anak lebih bisa diyakini oleh klinisi, dibandingkan dalam mengidentifikasi. Inadekuasi persepsi ibu dalam mengidentifikasi kejadian malnutrisi masih cukup jamak, menyebabkan pentingnya partisipasi aktif dari penyedia layanan kesehatan dalam mengidentifikasi dan menangani malnutrisi pada anak. |
topic |
nilai prediktif, status nutrisi, antropometri |
url |
https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1730 |
work_keys_str_mv |
AT putusatyapratiwi nilaiprediktifpersepsimaternalterhadapstatusnutrisianakusia02tahun AT nimadechandramayasari nilaiprediktifpersepsimaternalterhadapstatusnutrisianakusia02tahun AT niluhputuariastuti nilaiprediktifpersepsimaternalterhadapstatusnutrisianakusia02tahun AT igustilanangsidiartha nilaiprediktifpersepsimaternalterhadapstatusnutrisianakusia02tahun |
_version_ |
1724666841131909120 |