PENAMBAHAN ENZIM DARI CAIRAN RUMEN UNTUK MENINGKATAN KANDUNGAN ENERGI METABOLIS WHEAT POLLARD

RINGKASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan enzim cairan rumen terhadap energi metabolis wheat pollard. Enzim cairan rumen diekstraksi dari rumen sapi Australian Commercial Cross (ACC). Isolasi dan karakterisasi enzim xilanase cairan rumen dilakukan dengan parameter yang...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: DADIK PANTAYA
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Udayana 2012-08-01
Series:Majalah Ilmiah Peternakan
Online Access:https://ojs.unud.ac.id/index.php/mip/article/view/1680
id doaj-f766f7abe7624f59814e91d3e6383d30
record_format Article
spelling doaj-f766f7abe7624f59814e91d3e6383d302020-11-25T01:44:57ZengUniversitas UdayanaMajalah Ilmiah Peternakan0853-89992656-83732012-08-01811680PENAMBAHAN ENZIM DARI CAIRAN RUMEN UNTUK MENINGKATAN KANDUNGAN ENERGI METABOLIS WHEAT POLLARDDADIK PANTAYARINGKASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan enzim cairan rumen terhadap energi metabolis wheat pollard. Enzim cairan rumen diekstraksi dari rumen sapi Australian Commercial Cross (ACC). Isolasi dan karakterisasi enzim xilanase cairan rumen dilakukan dengan parameter yang diukur antara lain stabilitas enzim, lama inkubasi, total gula wheat pollard sebelum dan setelah mendapat perlakuan enzim. Dosis penambahan enzim pada wheat pollard dengan penambahan tiga dosis enzim 0 (control WPE0), 620 (WPE1) dan 1.240 U/kg (WPE2). Dari hasil analisis, diperoleh kegiatan enzim xilanase cairan rumen tertinggi dicapai pada pH 5-7 dengan kegiatan nisbi di atas 90%. Pada perlakuan suhu 40-45 oC, kegiatan nisbi di atas 90%. Waktu optimal hidrolisis enzim pada substrat wheat pollard adalah selama 10 jam pada suhu 38 oC. Kandungan polisakarida berserat pada WPE0 lebih tinggi daripada WPE1 dan WPE2 berturut-turut sebesar 4,1 dan 3,9%. Kandungan energi metabolis (EM) WPE2 dan WNE sangat nyata berbeda 22,2 dan 12,9 % dibandingkan dengan WPE0.https://ojs.unud.ac.id/index.php/mip/article/view/1680
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author DADIK PANTAYA
spellingShingle DADIK PANTAYA
PENAMBAHAN ENZIM DARI CAIRAN RUMEN UNTUK MENINGKATAN KANDUNGAN ENERGI METABOLIS WHEAT POLLARD
Majalah Ilmiah Peternakan
author_facet DADIK PANTAYA
author_sort DADIK PANTAYA
title PENAMBAHAN ENZIM DARI CAIRAN RUMEN UNTUK MENINGKATAN KANDUNGAN ENERGI METABOLIS WHEAT POLLARD
title_short PENAMBAHAN ENZIM DARI CAIRAN RUMEN UNTUK MENINGKATAN KANDUNGAN ENERGI METABOLIS WHEAT POLLARD
title_full PENAMBAHAN ENZIM DARI CAIRAN RUMEN UNTUK MENINGKATAN KANDUNGAN ENERGI METABOLIS WHEAT POLLARD
title_fullStr PENAMBAHAN ENZIM DARI CAIRAN RUMEN UNTUK MENINGKATAN KANDUNGAN ENERGI METABOLIS WHEAT POLLARD
title_full_unstemmed PENAMBAHAN ENZIM DARI CAIRAN RUMEN UNTUK MENINGKATAN KANDUNGAN ENERGI METABOLIS WHEAT POLLARD
title_sort penambahan enzim dari cairan rumen untuk meningkatan kandungan energi metabolis wheat pollard
publisher Universitas Udayana
series Majalah Ilmiah Peternakan
issn 0853-8999
2656-8373
publishDate 2012-08-01
description RINGKASAN Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan enzim cairan rumen terhadap energi metabolis wheat pollard. Enzim cairan rumen diekstraksi dari rumen sapi Australian Commercial Cross (ACC). Isolasi dan karakterisasi enzim xilanase cairan rumen dilakukan dengan parameter yang diukur antara lain stabilitas enzim, lama inkubasi, total gula wheat pollard sebelum dan setelah mendapat perlakuan enzim. Dosis penambahan enzim pada wheat pollard dengan penambahan tiga dosis enzim 0 (control WPE0), 620 (WPE1) dan 1.240 U/kg (WPE2). Dari hasil analisis, diperoleh kegiatan enzim xilanase cairan rumen tertinggi dicapai pada pH 5-7 dengan kegiatan nisbi di atas 90%. Pada perlakuan suhu 40-45 oC, kegiatan nisbi di atas 90%. Waktu optimal hidrolisis enzim pada substrat wheat pollard adalah selama 10 jam pada suhu 38 oC. Kandungan polisakarida berserat pada WPE0 lebih tinggi daripada WPE1 dan WPE2 berturut-turut sebesar 4,1 dan 3,9%. Kandungan energi metabolis (EM) WPE2 dan WNE sangat nyata berbeda 22,2 dan 12,9 % dibandingkan dengan WPE0.
url https://ojs.unud.ac.id/index.php/mip/article/view/1680
work_keys_str_mv AT dadikpantaya penambahanenzimdaricairanrumenuntukmeningkatankandunganenergimetaboliswheatpollard
_version_ 1725026078385242112