PERSEPSI DOSEN TERHADAP URGENSI BERBAGI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE SHARING) DI PERGURUAN TINGGI

Efektivitas berbagi pengetahuan merupakan perkara fundamental dalam organisasi. Berbagi pengetahuan tidak hanya dosen kepada mahasiswa tetapi juga kepada sesama kolega. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dosen dalam berbagi pengetahuan. Dosen sebagai salah satu sumber daya internal P...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Agus Mulyanto
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Ahmad Dahlan 2013-04-01
Series:Jurnal Informatika
Subjects:
Online Access:http://journal.uad.ac.id/index.php/JIFO/article/view/1154
id doaj-f73790d075544433accc03a9e0b52ce2
record_format Article
spelling doaj-f73790d075544433accc03a9e0b52ce22021-05-02T15:51:39ZengUniversitas Ahmad DahlanJurnal Informatika1978-05242013-04-0162663676PERSEPSI DOSEN TERHADAP URGENSI BERBAGI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE SHARING) DI PERGURUAN TINGGIAgus MulyantoEfektivitas berbagi pengetahuan merupakan perkara fundamental dalam organisasi. Berbagi pengetahuan tidak hanya dosen kepada mahasiswa tetapi juga kepada sesama kolega. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dosen dalam berbagi pengetahuan. Dosen sebagai salah satu sumber daya internal Perguruan Tinggi, selain memiliki pengetahuan yang bersifat objektif, rasional, dan teknis berupa data ataupun dokumen (explicit knowledge), juga memiliki pengetahuan yang bersifat subjektif, kognitif, berbasis pengalaman (tacit knowledge). Dua ranah pengetahuan ini merupakan aset penting dalam organisasi yang harus dikomunikasikan antar individu/organisasi. Hal ini dimaksud agar proses berbagi pengetahuan (knowledge sharing) berjalan baik untuk mendukung berbagai keputusan.  Penelitian ini menggunakan kuesioner online untuk mendapatkan data. Ada tujuh  indikator  untuk mengetahui persepsi dosen tentang berbagi pengetahuan, dan selanjutnya diekplorasi ke dalam 20 pernyataan. Skala likert digunakan untuk mengukur pernyataan tersebut. Hasil penelitian ini adalah dosen memiliki persepsi postif tehadap proses berbagi pengetahuan. Namun demikian dosen menjadi enggan berbagi pengetahuan ketika pengetahuan itu disalahgunakan dan dikomersialisasikan. Selain itu, model penyimpanan pengetahuan yang mudah dan terstruktur dipandang sebagai perkara penting dalam proses berbagi pengetahuan. Hal ini harus didukung dengan media/sarana yang memadai.<span style="white-space: pre;"> </span>http://journal.uad.ac.id/index.php/JIFO/article/view/1154Persepsi, knowledge manajemen, knowledge sharing
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Agus Mulyanto
spellingShingle Agus Mulyanto
PERSEPSI DOSEN TERHADAP URGENSI BERBAGI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE SHARING) DI PERGURUAN TINGGI
Jurnal Informatika
Persepsi, knowledge manajemen, knowledge sharing
author_facet Agus Mulyanto
author_sort Agus Mulyanto
title PERSEPSI DOSEN TERHADAP URGENSI BERBAGI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE SHARING) DI PERGURUAN TINGGI
title_short PERSEPSI DOSEN TERHADAP URGENSI BERBAGI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE SHARING) DI PERGURUAN TINGGI
title_full PERSEPSI DOSEN TERHADAP URGENSI BERBAGI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE SHARING) DI PERGURUAN TINGGI
title_fullStr PERSEPSI DOSEN TERHADAP URGENSI BERBAGI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE SHARING) DI PERGURUAN TINGGI
title_full_unstemmed PERSEPSI DOSEN TERHADAP URGENSI BERBAGI PENGETAHUAN (KNOWLEDGE SHARING) DI PERGURUAN TINGGI
title_sort persepsi dosen terhadap urgensi berbagi pengetahuan (knowledge sharing) di perguruan tinggi
publisher Universitas Ahmad Dahlan
series Jurnal Informatika
issn 1978-0524
publishDate 2013-04-01
description Efektivitas berbagi pengetahuan merupakan perkara fundamental dalam organisasi. Berbagi pengetahuan tidak hanya dosen kepada mahasiswa tetapi juga kepada sesama kolega. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi dosen dalam berbagi pengetahuan. Dosen sebagai salah satu sumber daya internal Perguruan Tinggi, selain memiliki pengetahuan yang bersifat objektif, rasional, dan teknis berupa data ataupun dokumen (explicit knowledge), juga memiliki pengetahuan yang bersifat subjektif, kognitif, berbasis pengalaman (tacit knowledge). Dua ranah pengetahuan ini merupakan aset penting dalam organisasi yang harus dikomunikasikan antar individu/organisasi. Hal ini dimaksud agar proses berbagi pengetahuan (knowledge sharing) berjalan baik untuk mendukung berbagai keputusan.  Penelitian ini menggunakan kuesioner online untuk mendapatkan data. Ada tujuh  indikator  untuk mengetahui persepsi dosen tentang berbagi pengetahuan, dan selanjutnya diekplorasi ke dalam 20 pernyataan. Skala likert digunakan untuk mengukur pernyataan tersebut. Hasil penelitian ini adalah dosen memiliki persepsi postif tehadap proses berbagi pengetahuan. Namun demikian dosen menjadi enggan berbagi pengetahuan ketika pengetahuan itu disalahgunakan dan dikomersialisasikan. Selain itu, model penyimpanan pengetahuan yang mudah dan terstruktur dipandang sebagai perkara penting dalam proses berbagi pengetahuan. Hal ini harus didukung dengan media/sarana yang memadai.<span style="white-space: pre;"> </span>
topic Persepsi, knowledge manajemen, knowledge sharing
url http://journal.uad.ac.id/index.php/JIFO/article/view/1154
work_keys_str_mv AT agusmulyanto persepsidosenterhadapurgensiberbagipengetahuanknowledgesharingdiperguruantinggi
_version_ 1721490241647280128