Profesionalisme Aparatur Birokrasi

<h1>Profesionalisme aparatur birokrasi publik sangat erat kaitannya dengan penyelenggaraaan pemerintahan yang baik <em>(good governance)</em> dan bagi siapa saja yang berhadapan dengan birokrasi dalam pelayanan publik. Pentingnya mencermati profesionalisme aparatur birokrasi di Ind...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Achmadan Chair, Kariono Kariono
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Medan Area 2017-09-01
Series:Jurnal Administrasi Publik (Public Administration Journal)
Online Access:http://ojs.uma.ac.id/index.php/adminpublik/article/view/925
id doaj-f6290f5058e64e8895b66b67ab16661d
record_format Article
spelling doaj-f6290f5058e64e8895b66b67ab16661d2020-11-24T22:03:00ZindUniversitas Medan AreaJurnal Administrasi Publik (Public Administration Journal)2088-527X2548-77872017-09-011111710.31289/jap.v1i1.925741Profesionalisme Aparatur BirokrasiAchmadan ChairKariono Kariono<h1>Profesionalisme aparatur birokrasi publik sangat erat kaitannya dengan penyelenggaraaan pemerintahan yang baik <em>(good governance)</em> dan bagi siapa saja yang berhadapan dengan birokrasi dalam pelayanan publik. Pentingnya mencermati profesionalisme aparatur birokrasi di Indonesia karena aparatur birokrasi publik seringkali bertindak reaktif terhadap perubahan lingkungan (kebutuhan masyarakat dan kemajuan teknologi) bahkan cenderung tidak responsif, inovatif dan bersikap masa bodoh dalam menyelenggarakan pelayanan publik.</h1>Penelitian memperlihatkan bukti konkrit tentang fenomena tersebut, dimana penelitian ini mengambil tempat pada Dinas Kependudukan, Keluarga Berencana dan Catatan Sipil Kabupaten Labuhan Batu. Dalam penelitian tersebut ditemukan berbagai patologi yang telah mendarah daging pada diri aparatur dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi organisasi. Seperti patologi <em>red tape,</em> pungli, menunggu petunjuk atasan, dan lainnya. Dalam penelitian ini juga ditemukan faktor utama yang menghambat profesionalisme aparatur birokrasi publik yaitu keberadaan aturan formal yang secara kaku mengatur tentang peran dan tugas masing masing bagian sehingga aparatur Dinas Kependudukan, Keluarga Berencana dan Catatan Sipil Kabupaten Labuhan Batu dalam menjalankan tugas dan fungsi organisasi tidak berorientasi kepada apa yang menjadi misi organisasi tapi lebih cenderung kepada aturan formal dan petunjuk atasan. Konsekuensi dari kekakuan tersebut membuat aparat menjadi tidak responsif dan inovatif dalam mengantisipasi perubahan lingkungan. Sedangkan faktor faktor yang mempengaruhi profesionalisme aparatur menurut tesis ini  adalah keberadaan sistem di mana birokrasi beroperasi seperti: visi-misi organisasi, struktur organisasi, faktor kepemimpinan dan sistem penghargaan.http://ojs.uma.ac.id/index.php/adminpublik/article/view/925
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Achmadan Chair
Kariono Kariono
spellingShingle Achmadan Chair
Kariono Kariono
Profesionalisme Aparatur Birokrasi
Jurnal Administrasi Publik (Public Administration Journal)
author_facet Achmadan Chair
Kariono Kariono
author_sort Achmadan Chair
title Profesionalisme Aparatur Birokrasi
title_short Profesionalisme Aparatur Birokrasi
title_full Profesionalisme Aparatur Birokrasi
title_fullStr Profesionalisme Aparatur Birokrasi
title_full_unstemmed Profesionalisme Aparatur Birokrasi
title_sort profesionalisme aparatur birokrasi
publisher Universitas Medan Area
series Jurnal Administrasi Publik (Public Administration Journal)
issn 2088-527X
2548-7787
publishDate 2017-09-01
description <h1>Profesionalisme aparatur birokrasi publik sangat erat kaitannya dengan penyelenggaraaan pemerintahan yang baik <em>(good governance)</em> dan bagi siapa saja yang berhadapan dengan birokrasi dalam pelayanan publik. Pentingnya mencermati profesionalisme aparatur birokrasi di Indonesia karena aparatur birokrasi publik seringkali bertindak reaktif terhadap perubahan lingkungan (kebutuhan masyarakat dan kemajuan teknologi) bahkan cenderung tidak responsif, inovatif dan bersikap masa bodoh dalam menyelenggarakan pelayanan publik.</h1>Penelitian memperlihatkan bukti konkrit tentang fenomena tersebut, dimana penelitian ini mengambil tempat pada Dinas Kependudukan, Keluarga Berencana dan Catatan Sipil Kabupaten Labuhan Batu. Dalam penelitian tersebut ditemukan berbagai patologi yang telah mendarah daging pada diri aparatur dalam menyelenggarakan tugas dan fungsi organisasi. Seperti patologi <em>red tape,</em> pungli, menunggu petunjuk atasan, dan lainnya. Dalam penelitian ini juga ditemukan faktor utama yang menghambat profesionalisme aparatur birokrasi publik yaitu keberadaan aturan formal yang secara kaku mengatur tentang peran dan tugas masing masing bagian sehingga aparatur Dinas Kependudukan, Keluarga Berencana dan Catatan Sipil Kabupaten Labuhan Batu dalam menjalankan tugas dan fungsi organisasi tidak berorientasi kepada apa yang menjadi misi organisasi tapi lebih cenderung kepada aturan formal dan petunjuk atasan. Konsekuensi dari kekakuan tersebut membuat aparat menjadi tidak responsif dan inovatif dalam mengantisipasi perubahan lingkungan. Sedangkan faktor faktor yang mempengaruhi profesionalisme aparatur menurut tesis ini  adalah keberadaan sistem di mana birokrasi beroperasi seperti: visi-misi organisasi, struktur organisasi, faktor kepemimpinan dan sistem penghargaan.
url http://ojs.uma.ac.id/index.php/adminpublik/article/view/925
work_keys_str_mv AT achmadanchair profesionalismeaparaturbirokrasi
AT karionokariono profesionalismeaparaturbirokrasi
_version_ 1725833632025673728