Efek Perbedaan Jumlah dan Material Tube pada Distribusi Temperatur Tube Heat Exchanger dalam Kompor (Studi Kasus Di Industri Tempe Kecamatan Tenggilis Mejoyo Surabaya)

Pemakaian <em>heat exchanger</em> pada kompor industri tempe di kelurahan Tenggilis Mejoyo Surabaya mengaplikasikan <em>tube heat exchanger</em> dengan jumlah <em>tube</em> 4 dan material tembaga. Pada pemakaian awal mampu memperlama penggunaan bahan bakar hingga...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Putu Angga Kristyawan, Ridho Hantoro, Gunawan Nugroho
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) 2013-09-01
Series:Jurnal Teknik ITS
Subjects:
Online Access:http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/3680
Description
Summary:Pemakaian <em>heat exchanger</em> pada kompor industri tempe di kelurahan Tenggilis Mejoyo Surabaya mengaplikasikan <em>tube heat exchanger</em> dengan jumlah <em>tube</em> 4 dan material tembaga. Pada pemakaian awal mampu memperlama penggunaan bahan bakar hingga 3 hari. Proses produksi <em>heat exchanger</em> memerlukan biaya hingga 2,5 juta rupiah. Untuk dapat mengatasi masalah tersebut maka dilakukan penelitian tentang performansi <em>heat exchanger</em> dengan memvariasikan material dan jumlah <em>tube</em>. Masalah ini disimulasikan dengan <em>computational fluid dynamics</em>. Simulasi dilakukan pada jumlah <em>grid</em> 388149 dan model turbulensi dengan nilai deviasi terhadap temperatur ukur sebesar 1,0%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa performansi dengan jumlah <em>tube</em> 6 dan material besi memiliki performansi yang hanya berbeda sebesar 2395,188 Watt dan nilai temperatur keluaran hanya berbeda 2,338 K dengan 4 <em>tube</em> tembaga. Nilai investasi 6 <em>tube</em> besi juga lebih rendah dibandingkan dengan 4 <em>tube</em> tembaga senilai Rp 4.335.866,00 dan perbedaan nilai <em>payback period</em> hingga 4,22 bulan.
ISSN:2301-9271
2337-3539