BIODEGRADASI ZAT WARNA NAPHTOL BLUE BLACK MENGGUNAKAN BIOSISTEM HORIZONTAL

Warna naphtol blue black (NBB) banyak digunakan dalam pewarnaan kain pada industry rumah tangga. Kegiatan tersebut banyak  menghasilkan air limbah yang mengandung zat warna yang mencemari linkungan perairan. Pengembangan biosistem horizontal dengan menambahkan konsorsium mikroorganisme untuk meningk...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Y. P. Mau, I W. B. Suyasa1, I. E. Suprihatin
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Udayana 2018-07-01
Series:Jurnal Kimia (Journal of Chemistry)
Online Access:https://ojs.unud.ac.id/index.php/jchem/article/view/41215
id doaj-f5ba60cb8b4c4e9ea7e26c8a60638965
record_format Article
spelling doaj-f5ba60cb8b4c4e9ea7e26c8a606389652020-11-25T00:56:29ZindUniversitas UdayanaJurnal Kimia (Journal of Chemistry)1907-98502599-27402018-07-0120120610.24843/JCHEM.2018.v12.i02.p1741215BIODEGRADASI ZAT WARNA NAPHTOL BLUE BLACK MENGGUNAKAN BIOSISTEM HORIZONTALY. P. Mau0I W. B. Suyasa11I. E. Suprihatin2Prodi Magister Kimia Terapan, FMIPA Unud, Denpasar, Bali¬-IndonesiaProdi Magister Kimia Terapan, FMIPA Unud, Denpasar, Bali¬-IndonesiaProdi Magister Kimia Terapan, FMIPA Unud, Denpasar, Bali¬-IndonesiaWarna naphtol blue black (NBB) banyak digunakan dalam pewarnaan kain pada industry rumah tangga. Kegiatan tersebut banyak  menghasilkan air limbah yang mengandung zat warna yang mencemari linkungan perairan. Pengembangan biosistem horizontal dengan menambahkan konsorsium mikroorganisme untuk meningkatkan kinerja biosistem adalah alternative penanganan limbah cair. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan suspensi aktif terbaik yang akan digunakan dalam pengolahan limbah NBB, kemampuan biosistem horizontal dalam menurunkan konsentrasi NBB. Proses pengolahan zat warna NBB pada penelitian ini menggunakan bak biosistem horizontal dengan adanya tanaman Typha angsutifolia serta penambahan suspensi aktif terbaik. Sumber suspensi aktif terbaik yang diperoleh dari Jalan Pulau Batanta . Potensi pertumbuhan konsorsium mikroba yang dihasilkan mencapai nilai pertumbuhan biomassa (MLVSS) sebesar 2386,7 mg/L.  Berdasarkan hasil pengolahan limbah, biosistem horizontal efektif dalam menurunkan konsentrasi NBB 79,82%. Kapasitas dalam menurunkan konsentrasi NBB adalah 41, 647 mg / L / m3 jam. Dari hasil penilitian ini dapat disimpulkan bahwa biosistem horizontal mampu menurunkan konsentrasi NBB  pada limbah zat warna. Kata kunci: biosistem horizontal, biodegradasi, naphtol blue black, Typha angustifoliahttps://ojs.unud.ac.id/index.php/jchem/article/view/41215
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Y. P. Mau
I W. B. Suyasa1
I. E. Suprihatin
spellingShingle Y. P. Mau
I W. B. Suyasa1
I. E. Suprihatin
BIODEGRADASI ZAT WARNA NAPHTOL BLUE BLACK MENGGUNAKAN BIOSISTEM HORIZONTAL
Jurnal Kimia (Journal of Chemistry)
author_facet Y. P. Mau
I W. B. Suyasa1
I. E. Suprihatin
author_sort Y. P. Mau
title BIODEGRADASI ZAT WARNA NAPHTOL BLUE BLACK MENGGUNAKAN BIOSISTEM HORIZONTAL
title_short BIODEGRADASI ZAT WARNA NAPHTOL BLUE BLACK MENGGUNAKAN BIOSISTEM HORIZONTAL
title_full BIODEGRADASI ZAT WARNA NAPHTOL BLUE BLACK MENGGUNAKAN BIOSISTEM HORIZONTAL
title_fullStr BIODEGRADASI ZAT WARNA NAPHTOL BLUE BLACK MENGGUNAKAN BIOSISTEM HORIZONTAL
title_full_unstemmed BIODEGRADASI ZAT WARNA NAPHTOL BLUE BLACK MENGGUNAKAN BIOSISTEM HORIZONTAL
title_sort biodegradasi zat warna naphtol blue black menggunakan biosistem horizontal
publisher Universitas Udayana
series Jurnal Kimia (Journal of Chemistry)
issn 1907-9850
2599-2740
publishDate 2018-07-01
description Warna naphtol blue black (NBB) banyak digunakan dalam pewarnaan kain pada industry rumah tangga. Kegiatan tersebut banyak  menghasilkan air limbah yang mengandung zat warna yang mencemari linkungan perairan. Pengembangan biosistem horizontal dengan menambahkan konsorsium mikroorganisme untuk meningkatkan kinerja biosistem adalah alternative penanganan limbah cair. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan suspensi aktif terbaik yang akan digunakan dalam pengolahan limbah NBB, kemampuan biosistem horizontal dalam menurunkan konsentrasi NBB. Proses pengolahan zat warna NBB pada penelitian ini menggunakan bak biosistem horizontal dengan adanya tanaman Typha angsutifolia serta penambahan suspensi aktif terbaik. Sumber suspensi aktif terbaik yang diperoleh dari Jalan Pulau Batanta . Potensi pertumbuhan konsorsium mikroba yang dihasilkan mencapai nilai pertumbuhan biomassa (MLVSS) sebesar 2386,7 mg/L.  Berdasarkan hasil pengolahan limbah, biosistem horizontal efektif dalam menurunkan konsentrasi NBB 79,82%. Kapasitas dalam menurunkan konsentrasi NBB adalah 41, 647 mg / L / m3 jam. Dari hasil penilitian ini dapat disimpulkan bahwa biosistem horizontal mampu menurunkan konsentrasi NBB  pada limbah zat warna. Kata kunci: biosistem horizontal, biodegradasi, naphtol blue black, Typha angustifolia
url https://ojs.unud.ac.id/index.php/jchem/article/view/41215
work_keys_str_mv AT ypmau biodegradasizatwarnanaphtolblueblackmenggunakanbiosistemhorizontal
AT iwbsuyasa1 biodegradasizatwarnanaphtolblueblackmenggunakanbiosistemhorizontal
AT iesuprihatin biodegradasizatwarnanaphtolblueblackmenggunakanbiosistemhorizontal
_version_ 1725227012627365888