IDENTIFIKASI KADAR UNSUR YANG TERKANDUNG DALAM HEWAN DI SUNGAI GAJAHWONG YOGYAKARTA DENGAN METODE AANC (ANALISIS AKTIVASI NEUTRON CEPAT)

Sungai Gajahwong merupakan salah satu sungai besar yang ada di Yogyakarta. Sungai Gajahwong sangat rentan sekali tercemar beberapa zat logam berat dikarenakan daerah aliran sungai ini melewati rumah sakit, pabrik- pabrik, hotel, limbah dosmetik bahkan pabrik pewarnaan kulit hewan yang secara kumulat...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Cahaya Rosyidan, - Sunardi, Dwi Yulianti
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Semarang 2013-05-01
Series:Jurnal Fisika
Online Access:http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jf/article/view/3961
Description
Summary:Sungai Gajahwong merupakan salah satu sungai besar yang ada di Yogyakarta. Sungai Gajahwong sangat rentan sekali tercemar beberapa zat logam berat dikarenakan daerah aliran sungai ini melewati rumah sakit, pabrik- pabrik, hotel, limbah dosmetik bahkan pabrik pewarnaan kulit hewan yang secara kumulatif berdampak pada lingkungan. Pengawasan atau monitoring terhadap sungai Gajahwong diperlukan untuk mendukung program Prokasih ( Program Kali Bersih ) yang telah ditetapkan oleh pemerintah Yogyakarta. Permasalahan yang dibahas pada penelitian ini adalah unsur apa saja yang dapat dideteksi pada sampel hewan, berapa kadarnya dan apakah ada hubungan antar lokasi pengambilan sampel?. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi unsur-unsur yang terkandung pada sampel hewan yang hidup di bantaran sungai Gajahwong kemudian menentukan kadarnya serta menentukan hubungan antar lokasi dengan metode ANOVA. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif untuk menentukan jenis unsur dan analisis kuantitatif untuk menghitung kadarnya. Hasil analisis kualitatif berhasil mengidentifikasi 5 unsur pada sampel hewan di sungai Gajahwong Yogyakarta. Kelima unsur tersebut adalah nitrogen (N), ferrum (Fe), magnesium (Mg), phospor (P), dan klorin (Cl). Analisis kuantitatif menunjukkan bahwa kadar N adalah 7166 - 105119 ppm, kadar Fe 58 - 301 ppm, kadar Mg 180 - 1209 ppm, kadar P 5293 - 49844 ppm, kadar Cl 772 - 4099 ppm. Penentuan hubungan antar lokasi secara statistik menggunakan ANOVA menunjukan nilai F hitung sebesar 0,866 dengan nilai signifikansi sebesar 0,532.
ISSN:2088-1509