Analisis Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Jaringan Seluler PT. XL Axiata pada Area Jawa Tengah bagian Utara melalui Proyek Swap dan Modernisasi
Dengan meningkatnya jumlah pelanggan dan permintaan berbagai jenis layanan menuntut ketersediaan coverage, kapasitas dan kualitas jaringan komunikasi bergerak yang handal. Pembangunan Base Tranceiver Station (BTS) diperlukan agar operator mampu mencakup area lebih luas serta menyediakan kapasitas tr...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Kristen Satya Wacana
2015-04-01
|
Series: | Techne |
Subjects: | |
Online Access: | http://ojs.jurnaltechne.org/index.php/techne/article/view/125 |
id |
doaj-f4cfa04366aa4e4788e83b455f6366a9 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-f4cfa04366aa4e4788e83b455f6366a92021-05-19T10:41:01ZengUniversitas Kristen Satya WacanaTechne1412-82922615-77722015-04-01140110.31358/techne.v14i01.125Analisis Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Jaringan Seluler PT. XL Axiata pada Area Jawa Tengah bagian Utara melalui Proyek Swap dan ModernisasiEva Yovita Dwi Utami0Pravita Ananingtyas Hanika1Universitas Kristen Satya WacanaUniversitas Kristen Satya WacanaDengan meningkatnya jumlah pelanggan dan permintaan berbagai jenis layanan menuntut ketersediaan coverage, kapasitas dan kualitas jaringan komunikasi bergerak yang handal. Pembangunan Base Tranceiver Station (BTS) diperlukan agar operator mampu mencakup area lebih luas serta menyediakan kapasitas trafik yang mencukupi dan kualitas jaringan yang baik. Namun demikian pembangunan BTS baru seringkali mengalami permasalahan antara lain biaya yang mahal dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan ijin dari pemerintah maupun warga setempat. Proyek swap dan modernisasi di PT. XL Axiata Area Jawa Tengah bagian Utara merupakan sebuah proyek yang akan menukar perangkat 3G yang sebelumnya menggunakan BTS 3900 milik Huawei menjadi RBS 6000 milik Ericsson dan melakukan modernisasi perangkat 2G RBS 2000 menjadi RBS 6000. Dalam makalah ini akan dilaporkan hasil penelitian unjuk kerja jaringan seluler setelah dilakukannya proyek swap dan modernisasi ditinjau dari segi peningkatan kualitas dan kapasitas. Penelitian dilakukan di PT. XL Axiata Area Jawa Tengah bagian Utara pada cluster D5. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kualitas dilihat dari hasil drive test yaitu perbaikan Rx Qual sebesar 23,85%, Ec/N0 sebesar 4,02% dan SQI sebesar 96,38%. Selain itu terdapat penurunan persentase Call Drop Rate (CDR) dan kenaikan persentase Handover Success Rate. Peningkatan kapasitas diperoleh dari penambahan kanal karena adanya perubahan arsitektur hardware, yaitu sebelumnya BTS untuk 2G hanya mempunyai 12 TRX per modul DRU menjadi 24 TRX per modul DRU dan BTS untuk 3G sebelumnya 256 CE per modul WRFU (UL/DL) menjadi 512 CE per modul DUW (UL/DL). Jumlah trafik yang mampu ditangani jaringan setelah adanya proyek swap dan modernisasi meningkat sebesar 34328,21 Erlang untuk 2G dan 36451674 Erlang untuk 3G. Penambahan kapasitas juga menurunkan terjadinya blocked call, yang ditunjukkan dengan berkurangnya TCH Congestion Rate. http://ojs.jurnaltechne.org/index.php/techne/article/view/125kapasitaskualitastrafik |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Eva Yovita Dwi Utami Pravita Ananingtyas Hanika |
spellingShingle |
Eva Yovita Dwi Utami Pravita Ananingtyas Hanika Analisis Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Jaringan Seluler PT. XL Axiata pada Area Jawa Tengah bagian Utara melalui Proyek Swap dan Modernisasi Techne kapasitas kualitas trafik |
author_facet |
Eva Yovita Dwi Utami Pravita Ananingtyas Hanika |
author_sort |
Eva Yovita Dwi Utami |
title |
Analisis Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Jaringan Seluler PT. XL Axiata pada Area Jawa Tengah bagian Utara melalui Proyek Swap dan Modernisasi |
title_short |
Analisis Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Jaringan Seluler PT. XL Axiata pada Area Jawa Tengah bagian Utara melalui Proyek Swap dan Modernisasi |
title_full |
Analisis Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Jaringan Seluler PT. XL Axiata pada Area Jawa Tengah bagian Utara melalui Proyek Swap dan Modernisasi |
title_fullStr |
Analisis Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Jaringan Seluler PT. XL Axiata pada Area Jawa Tengah bagian Utara melalui Proyek Swap dan Modernisasi |
title_full_unstemmed |
Analisis Peningkatan Kualitas dan Kapasitas Jaringan Seluler PT. XL Axiata pada Area Jawa Tengah bagian Utara melalui Proyek Swap dan Modernisasi |
title_sort |
analisis peningkatan kualitas dan kapasitas jaringan seluler pt. xl axiata pada area jawa tengah bagian utara melalui proyek swap dan modernisasi |
publisher |
Universitas Kristen Satya Wacana |
series |
Techne |
issn |
1412-8292 2615-7772 |
publishDate |
2015-04-01 |
description |
Dengan meningkatnya jumlah pelanggan dan permintaan berbagai jenis layanan menuntut ketersediaan coverage, kapasitas dan kualitas jaringan komunikasi bergerak yang handal. Pembangunan Base Tranceiver Station (BTS) diperlukan agar operator mampu mencakup area lebih luas serta menyediakan kapasitas trafik yang mencukupi dan kualitas jaringan yang baik. Namun demikian pembangunan BTS baru seringkali mengalami permasalahan antara lain biaya yang mahal dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mendapatkan ijin dari pemerintah maupun warga setempat. Proyek swap dan modernisasi di PT. XL Axiata Area Jawa Tengah bagian Utara merupakan sebuah proyek yang akan menukar perangkat 3G yang sebelumnya menggunakan BTS 3900 milik Huawei menjadi RBS 6000 milik Ericsson dan melakukan modernisasi perangkat 2G RBS 2000 menjadi RBS 6000. Dalam makalah ini akan dilaporkan hasil penelitian unjuk kerja jaringan seluler setelah dilakukannya proyek swap dan modernisasi ditinjau dari segi peningkatan kualitas dan kapasitas. Penelitian dilakukan di PT. XL Axiata Area Jawa Tengah bagian Utara pada cluster D5. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan kualitas dilihat dari hasil drive test yaitu perbaikan Rx Qual sebesar 23,85%, Ec/N0 sebesar 4,02% dan SQI sebesar 96,38%. Selain itu terdapat penurunan persentase Call Drop Rate (CDR) dan kenaikan persentase Handover Success Rate. Peningkatan kapasitas diperoleh dari penambahan kanal karena adanya perubahan arsitektur hardware, yaitu sebelumnya BTS untuk 2G hanya mempunyai 12 TRX per modul DRU menjadi 24 TRX per modul DRU dan BTS untuk 3G sebelumnya 256 CE per modul WRFU (UL/DL) menjadi 512 CE per modul DUW (UL/DL). Jumlah trafik yang mampu ditangani jaringan setelah adanya proyek swap dan modernisasi meningkat sebesar 34328,21 Erlang untuk 2G dan 36451674 Erlang untuk 3G. Penambahan kapasitas juga menurunkan terjadinya blocked call, yang ditunjukkan dengan berkurangnya TCH Congestion Rate.
|
topic |
kapasitas kualitas trafik |
url |
http://ojs.jurnaltechne.org/index.php/techne/article/view/125 |
work_keys_str_mv |
AT evayovitadwiutami analisispeningkatankualitasdankapasitasjaringanselulerptxlaxiatapadaareajawatengahbagianutaramelaluiproyekswapdanmodernisasi AT pravitaananingtyashanika analisispeningkatankualitasdankapasitasjaringanselulerptxlaxiatapadaareajawatengahbagianutaramelaluiproyekswapdanmodernisasi |
_version_ |
1721436625515315200 |