Hubungan Ekspresi Survivin dengan Subtipe Molekuler Karsinoma Mammae Invasif
Karsinoma mammae merupakan salah satu penyebab utama kematian pada perempuan di seluruh dunia. Karsinoma ini memiliki prognosis, respon pengobatan serta perilaku klinis yang berbeda yang disebabkan oleh karakteristik molekuler yang berbeda. Berbagai faktor prognostik telah menjadi dasar dalam pember...
Main Authors: | , , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Andalas
2019-09-01
|
Series: | Jurnal Kesehatan Andalas |
Online Access: | http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/1036 |
id |
doaj-f3f366d27572463499cfba9b99ee5781 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-f3f366d27572463499cfba9b99ee57812020-11-24T21:48:24ZengUniversitas AndalasJurnal Kesehatan Andalas 2301-74062019-09-018351552110.25077/jka.v8i3.1036906Hubungan Ekspresi Survivin dengan Subtipe Molekuler Karsinoma Mammae InvasifShinta Ayu Intan0Yenita Yenita1Tofrizal Tofrizal2RZ Nizar3Program Penddikan Dokter Spesialis-1 Patologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang (FK Unand)Bagian Patologi Anatomi FK UnandBagian Patologi Anatomi FK UnandBagian Patologi Anatomi FK UnandKarsinoma mammae merupakan salah satu penyebab utama kematian pada perempuan di seluruh dunia. Karsinoma ini memiliki prognosis, respon pengobatan serta perilaku klinis yang berbeda yang disebabkan oleh karakteristik molekuler yang berbeda. Berbagai faktor prognostik telah menjadi dasar dalam pemberian terapi adjuvan (dan kelangsungan hidup). Salah satu molekul yang memiliki peran sebagai faktor prognostik adalah survivin. Tujuan penelitian adalah menentukan hubungan ekspresi survivin dengan subtipe molekuler karsinoma mammae invasif. Penelitian ini menggunakan metode analitik potong lintang. Sampel adalah 40 kasus dari sediaan blok parafin karsinoma mammae invasif yang didiagnosis histopatologi di Sentra Diagnostik Patologi Anatomik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Sumatera Barat periode Januari 2014-Desember 2017 serta reevaluasi subtipe molekuler yang telah diperiksa di Laboratorium Patologi Anatomik Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung berdasarkan pemeriksaan imunohistokimia ER, PR, Her-2 dan Ki-67. Ekspresi survivin dinilai secara imunohistokimia ditandai dengan warna coklat pada inti dan sitoplasma sel tumor. Hasil penelitian dianalisis dengan uji Chi-square. Ekspresi survivin positif ditemukan pada 27 kasus dengan 9 sampel (33,3%) subtipe luminal, 8 sampel (29,6%) subtipe Her-2, dan 10 sampel (37%) subtipe Triple-negative. Karsinoma mammae invasif paling banyak ditemukan pada kelompok usia 50-59 tahun serta subtipe molekuler terbanyak adalah subtipe Triple-negative. Kesimpulan penelitian ini tidak terdapat hubungan bermakna antara ekspresi survivin dengan subtipe molekuler karsinoma mammae invasif (p=0,770).http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/1036 |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Shinta Ayu Intan Yenita Yenita Tofrizal Tofrizal RZ Nizar |
spellingShingle |
Shinta Ayu Intan Yenita Yenita Tofrizal Tofrizal RZ Nizar Hubungan Ekspresi Survivin dengan Subtipe Molekuler Karsinoma Mammae Invasif Jurnal Kesehatan Andalas |
author_facet |
Shinta Ayu Intan Yenita Yenita Tofrizal Tofrizal RZ Nizar |
author_sort |
Shinta Ayu Intan |
title |
Hubungan Ekspresi Survivin dengan Subtipe Molekuler Karsinoma Mammae Invasif |
title_short |
Hubungan Ekspresi Survivin dengan Subtipe Molekuler Karsinoma Mammae Invasif |
title_full |
Hubungan Ekspresi Survivin dengan Subtipe Molekuler Karsinoma Mammae Invasif |
title_fullStr |
Hubungan Ekspresi Survivin dengan Subtipe Molekuler Karsinoma Mammae Invasif |
title_full_unstemmed |
Hubungan Ekspresi Survivin dengan Subtipe Molekuler Karsinoma Mammae Invasif |
title_sort |
hubungan ekspresi survivin dengan subtipe molekuler karsinoma mammae invasif |
publisher |
Universitas Andalas |
series |
Jurnal Kesehatan Andalas |
issn |
2301-7406 |
publishDate |
2019-09-01 |
description |
Karsinoma mammae merupakan salah satu penyebab utama kematian pada perempuan di seluruh dunia. Karsinoma ini memiliki prognosis, respon pengobatan serta perilaku klinis yang berbeda yang disebabkan oleh karakteristik molekuler yang berbeda. Berbagai faktor prognostik telah menjadi dasar dalam pemberian terapi adjuvan (dan kelangsungan hidup). Salah satu molekul yang memiliki peran sebagai faktor prognostik adalah survivin. Tujuan penelitian adalah menentukan hubungan ekspresi survivin dengan subtipe molekuler karsinoma mammae invasif. Penelitian ini menggunakan metode analitik potong lintang. Sampel adalah 40 kasus dari sediaan blok parafin karsinoma mammae invasif yang didiagnosis histopatologi di Sentra Diagnostik Patologi Anatomik Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Sumatera Barat periode Januari 2014-Desember 2017 serta reevaluasi subtipe molekuler yang telah diperiksa di Laboratorium Patologi Anatomik Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Bandung berdasarkan pemeriksaan imunohistokimia ER, PR, Her-2 dan Ki-67. Ekspresi survivin dinilai secara imunohistokimia ditandai dengan warna coklat pada inti dan sitoplasma sel tumor. Hasil penelitian dianalisis dengan uji Chi-square. Ekspresi survivin positif ditemukan pada 27 kasus dengan 9 sampel (33,3%) subtipe luminal, 8 sampel (29,6%) subtipe Her-2, dan 10 sampel (37%) subtipe Triple-negative. Karsinoma mammae invasif paling banyak ditemukan pada kelompok usia 50-59 tahun serta subtipe molekuler terbanyak adalah subtipe Triple-negative. Kesimpulan penelitian ini tidak terdapat hubungan bermakna antara ekspresi survivin dengan subtipe molekuler karsinoma mammae invasif (p=0,770). |
url |
http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/1036 |
work_keys_str_mv |
AT shintaayuintan hubunganekspresisurvivindengansubtipemolekulerkarsinomamammaeinvasif AT yenitayenita hubunganekspresisurvivindengansubtipemolekulerkarsinomamammaeinvasif AT tofrizaltofrizal hubunganekspresisurvivindengansubtipemolekulerkarsinomamammaeinvasif AT rznizar hubunganekspresisurvivindengansubtipemolekulerkarsinomamammaeinvasif |
_version_ |
1725892364179865600 |