Pengaruh Inflasi, Kurs Rupiah dan Suku Bunga terhadap Return Saham Perusahaan Manufaktur

Return saham, salah satunya diperoleh investor dari selisih antara nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan nilai beli saham, disebut capital gain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inflasi, kurs rupiah dan suku bunga terhadap return saham perusahaan manufaktur. Populasi pen...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Septa Lukman Andes, Zarah - Puspitaningtyas, Aryo Prakoso
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Politeknik Caltex Riau 2017-11-01
Series:Jurnal Akuntansi Keuangan dan Bisnis
Online Access:https://jurnal.pcr.ac.id/index.php/jakb/article/view/1409
Description
Summary:Return saham, salah satunya diperoleh investor dari selisih antara nilai jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan nilai beli saham, disebut capital gain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inflasi, kurs rupiah dan suku bunga terhadap return saham perusahaan manufaktur. Populasi penelitian adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2016, yaitu sejumlah 144 perusahaan. Berdasarkan teknik purposive sampling dipilih sampel penelitian sejumlah 50 perusahaan manufaktur. Analisis data dilakukan berdasarkan data sekunder, yaitu berupa ringkasan laporan keuangan dari perusahaan yang terpilih sebagai sampel penelitian. Selanjutnya, data dianalisis menggunakan metode regresi linier berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa hanya kurs rupiah yang berpengaruh terhadap return saham, sedangkan inflasi dan suku bunga tidak berpengaruh terhadap return saham perusahaan manufaktur.
ISSN:2085-0751
2476-9460