PENGARUH RATA-RATA LAMA BERPENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA

Hasil dari penelitian ini adalah koefisien negatif dari rata-rata lama berpendidikan adalah -37,61 yang berarti jika rata-rata lama berpendidikan naik 1% maka penyerapan tenaga kerja turun 37,61. Koefisien positif dari pengeluaran pemerintah sektor pendidikan sebesar 9,48 yang berarti jika pengeluar...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Gambang Abdul Makna
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Semarang 2017-06-01
Series:Economics Development Analysis Journal
Online Access:https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/edaj/article/view/14911
id doaj-efad3b0db2bc411eaa65eaec0aa51c95
record_format Article
spelling doaj-efad3b0db2bc411eaa65eaec0aa51c952020-11-24T21:33:43ZengUniversitas Negeri SemarangEconomics Development Analysis Journal2252-65602502-27252017-06-015215226210.15294/edaj.v5i2.1491114911PENGARUH RATA-RATA LAMA BERPENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJAGambang Abdul Makna0Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Semarang, IndonesiaHasil dari penelitian ini adalah koefisien negatif dari rata-rata lama berpendidikan adalah -37,61 yang berarti jika rata-rata lama berpendidikan naik 1% maka penyerapan tenaga kerja turun 37,61. Koefisien positif dari pengeluaran pemerintah sektor pendidikan sebesar 9,48 yang berarti jika pengeluaran pemerintah sektor pendidikan naik 1% maka penyerapan tenaga kerja naik sebesar 9,48. Koefisien positif dari pengeluaran pemerintah sektor kesehatan sebesar 1,81 yang berarti jika pengeluaran pemerintah sektor kesehatan naik sebesar 1% maka penyerapan tenaga kerja juga naik sebesar 1,81. Rata-rata lama berpendidikan. Pengeluaran pemerintah sektor pendidikan dan pengeluaran pemerintah sektor kesehatan secara bersama sama berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja. Results from this study is the negative coefficient of the average length of education is -37.61 that means if the average length of education rose 1%, the employment fell 37.61. Positive coefficient of government expenditures for education sector is 9.48, which means if the government education spending rose 1%, the employment increased by 9.48. Positive coefficient of government spending health sector amounted to 1.81 which means that if the government health sector spending rose by 1% then employment also rose by 1.81. The average length of education. Government expenditure of education sector and the health sector of government spending with the same effect on employmenthttps://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/edaj/article/view/14911
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Gambang Abdul Makna
spellingShingle Gambang Abdul Makna
PENGARUH RATA-RATA LAMA BERPENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA
Economics Development Analysis Journal
author_facet Gambang Abdul Makna
author_sort Gambang Abdul Makna
title PENGARUH RATA-RATA LAMA BERPENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA
title_short PENGARUH RATA-RATA LAMA BERPENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA
title_full PENGARUH RATA-RATA LAMA BERPENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA
title_fullStr PENGARUH RATA-RATA LAMA BERPENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA
title_full_unstemmed PENGARUH RATA-RATA LAMA BERPENDIDIKAN DAN PENGELUARAN PEMERINTAH TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA
title_sort pengaruh rata-rata lama berpendidikan dan pengeluaran pemerintah terhadap penyerapan tenaga kerja
publisher Universitas Negeri Semarang
series Economics Development Analysis Journal
issn 2252-6560
2502-2725
publishDate 2017-06-01
description Hasil dari penelitian ini adalah koefisien negatif dari rata-rata lama berpendidikan adalah -37,61 yang berarti jika rata-rata lama berpendidikan naik 1% maka penyerapan tenaga kerja turun 37,61. Koefisien positif dari pengeluaran pemerintah sektor pendidikan sebesar 9,48 yang berarti jika pengeluaran pemerintah sektor pendidikan naik 1% maka penyerapan tenaga kerja naik sebesar 9,48. Koefisien positif dari pengeluaran pemerintah sektor kesehatan sebesar 1,81 yang berarti jika pengeluaran pemerintah sektor kesehatan naik sebesar 1% maka penyerapan tenaga kerja juga naik sebesar 1,81. Rata-rata lama berpendidikan. Pengeluaran pemerintah sektor pendidikan dan pengeluaran pemerintah sektor kesehatan secara bersama sama berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja. Results from this study is the negative coefficient of the average length of education is -37.61 that means if the average length of education rose 1%, the employment fell 37.61. Positive coefficient of government expenditures for education sector is 9.48, which means if the government education spending rose 1%, the employment increased by 9.48. Positive coefficient of government spending health sector amounted to 1.81 which means that if the government health sector spending rose by 1% then employment also rose by 1.81. The average length of education. Government expenditure of education sector and the health sector of government spending with the same effect on employment
url https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/edaj/article/view/14911
work_keys_str_mv AT gambangabdulmakna pengaruhrataratalamaberpendidikandanpengeluaranpemerintahterhadappenyerapantenagakerja
_version_ 1725952290185019392