Pelayanan Christian Coaching Metode Grow Me terhadap Anak Usia 10-12 Tahun di Sekolah Minggu

Coaching sangat menarik dan semakin ramai dibicarakan pada masa kini. Sebenarnya, coaching bukan merupakan suatu kegiatan baru. Coaching secara alamiah merupakan bagian dari kehidupan seperti yang dilakukan oleh orang tua ataupun guru. Orang tua dari dahulu kala berjuang dan berkorban untuk membesa...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Monica L. Djanuardi
Format: Article
Language:English
Published: Sekolah Tinggi Teologi SAAT 2011-04-01
Series:Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan
Subjects:
Online Access:https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/238
Description
Summary:Coaching sangat menarik dan semakin ramai dibicarakan pada masa kini. Sebenarnya, coaching bukan merupakan suatu kegiatan baru. Coaching secara alamiah merupakan bagian dari kehidupan seperti yang dilakukan oleh orang tua ataupun guru. Orang tua dari dahulu kala berjuang dan berkorban untuk membesarkan anaknya agar bisa tumbuh menjadi manusia yang matang dan mandiri. Guru mendedikasikan hidupnya untuk mengembangkan pemikiran anak didik mereka agar dapat maju dalam hidupnya. Hal ini menunjukkan bahwa coaching sudah ada sejak dahulu kala. Namun bagi mereka yang mengetahui atau akrab dengan berbagai tools, pendekatan maupun metodologi canggih dalam pengembangan sumber daya manusia, maka coaching merupakan suatu ilmu dan profesi baru. Meskipun istilah coaching sudah sering didengar di dunia sekular (di luar gereja) namun belum dipraktikkan sepenuhnya di gereja (dalam hal ini adalah terhadap anak-anak di Sekolah Minggu). Inilah yang menjadi dorongan bagi penulis untuk mempraktikkan coaching bagi anak-anak di Sekolah Minggu.
ISSN:1411-7649
2684-9194