PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENILAIAN KARYAWAN PADA KENAIKAN JABATAN

Faktor penilaian dari penilaian kinerja, pencapaian target dan juga kedisiplinan kerja (kehadiran karyawan) mendapat kendala dalam memutuskan karyawan yang akan diprioritaskan untuk mendapatkan kenaikan jabatan. Kendala yang dihadapi oleh kepala bagian adalah dikarenakan belum menggunakan metode yan...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Rizal Rachman
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IV 2019-04-01
Series:Jurnal Tekno Insentif
Subjects:
Online Access:https://jurnal.lldikti4.or.id/index.php/jurnaltekno/article/view/71
id doaj-ebcf1c9f50c8496994209440e6cc93c7
record_format Article
spelling doaj-ebcf1c9f50c8496994209440e6cc93c72020-11-25T01:33:29ZindLembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IVJurnal Tekno Insentif1907-49642655-089X2019-04-01122232971PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENILAIAN KARYAWAN PADA KENAIKAN JABATANRizal Rachman0STMIK Nusa Mandiri JakartaFaktor penilaian dari penilaian kinerja, pencapaian target dan juga kedisiplinan kerja (kehadiran karyawan) mendapat kendala dalam memutuskan karyawan yang akan diprioritaskan untuk mendapatkan kenaikan jabatan. Kendala yang dihadapi oleh kepala bagian adalah dikarenakan belum menggunakan metode yang dapat menangani permasalahan prioritas dengan banyak kriteria. Selain itu, sering kali kepala bagian kesulitan memilih karyawan terbaik dikarenakan banyaknya karyawan yang dinilai. Masalah yang sering terjadi dalam proses penilaian kinerja karyawan diantaranya adalah subyektifitas pengambilan keputusan, terutama jika beberapa karyawan yang ada memiliki kemampuan yang tidak jauh berbeda. Penggunaan sistem penunjang keputusan, diharapkan mengurangi subyektifitas dalam mengambil keputusan. Sebagai gantinya akan dilakukan perhitungan terhadap kriteria-kriteria yang ada, sehingga diharapkan karyawan dengan kemampuan terbaiklah yang terpilih. Sistem pendukung keputusan ini dirancang menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) untuk menghitung hasil dalam menentukan karyawan terbaik untuk mendapatkan promosi kenaikan jabatan. Hasil dari penelitian ini adalah hasil penilaian karyawan sangat akurat dari pada yang manual dan juga memudahkan kepala bagian dalam membuat laporan hasil kinerja karyawan. Sehingga, dalam proses penyeleksian karyawan untuk mendapatkan promosi kenaikan jabatan menggunakan sistem penunjang keputusan dengan menggunakan metode SAW ini dapat dilakukan dengan mudah dan tepat, karena dihitung oleh sistem komputer.https://jurnal.lldikti4.or.id/index.php/jurnaltekno/article/view/71penilaian karyawansistem penunjang keputusansimple additive weighting (saw)
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Rizal Rachman
spellingShingle Rizal Rachman
PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENILAIAN KARYAWAN PADA KENAIKAN JABATAN
Jurnal Tekno Insentif
penilaian karyawan
sistem penunjang keputusan
simple additive weighting (saw)
author_facet Rizal Rachman
author_sort Rizal Rachman
title PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENILAIAN KARYAWAN PADA KENAIKAN JABATAN
title_short PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENILAIAN KARYAWAN PADA KENAIKAN JABATAN
title_full PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENILAIAN KARYAWAN PADA KENAIKAN JABATAN
title_fullStr PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENILAIAN KARYAWAN PADA KENAIKAN JABATAN
title_full_unstemmed PENERAPAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) UNTUK PENILAIAN KARYAWAN PADA KENAIKAN JABATAN
title_sort penerapan metode simple additive weighting (saw) untuk penilaian karyawan pada kenaikan jabatan
publisher Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah IV
series Jurnal Tekno Insentif
issn 1907-4964
2655-089X
publishDate 2019-04-01
description Faktor penilaian dari penilaian kinerja, pencapaian target dan juga kedisiplinan kerja (kehadiran karyawan) mendapat kendala dalam memutuskan karyawan yang akan diprioritaskan untuk mendapatkan kenaikan jabatan. Kendala yang dihadapi oleh kepala bagian adalah dikarenakan belum menggunakan metode yang dapat menangani permasalahan prioritas dengan banyak kriteria. Selain itu, sering kali kepala bagian kesulitan memilih karyawan terbaik dikarenakan banyaknya karyawan yang dinilai. Masalah yang sering terjadi dalam proses penilaian kinerja karyawan diantaranya adalah subyektifitas pengambilan keputusan, terutama jika beberapa karyawan yang ada memiliki kemampuan yang tidak jauh berbeda. Penggunaan sistem penunjang keputusan, diharapkan mengurangi subyektifitas dalam mengambil keputusan. Sebagai gantinya akan dilakukan perhitungan terhadap kriteria-kriteria yang ada, sehingga diharapkan karyawan dengan kemampuan terbaiklah yang terpilih. Sistem pendukung keputusan ini dirancang menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW) untuk menghitung hasil dalam menentukan karyawan terbaik untuk mendapatkan promosi kenaikan jabatan. Hasil dari penelitian ini adalah hasil penilaian karyawan sangat akurat dari pada yang manual dan juga memudahkan kepala bagian dalam membuat laporan hasil kinerja karyawan. Sehingga, dalam proses penyeleksian karyawan untuk mendapatkan promosi kenaikan jabatan menggunakan sistem penunjang keputusan dengan menggunakan metode SAW ini dapat dilakukan dengan mudah dan tepat, karena dihitung oleh sistem komputer.
topic penilaian karyawan
sistem penunjang keputusan
simple additive weighting (saw)
url https://jurnal.lldikti4.or.id/index.php/jurnaltekno/article/view/71
work_keys_str_mv AT rizalrachman penerapanmetodesimpleadditiveweightingsawuntukpenilaiankaryawanpadakenaikanjabatan
_version_ 1725076846277558272