APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS E-WAKAF SEBAGAI TOOL PENGELOLAAN ASET WAKAF PADA KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KOTA SURAKARTA
<p><em>Masalah pengelolaan dan pengendalian aset wakaf di Indonesia merupakan persoalan pelik sampai saat ini, kasus-kasus seperti hilang atau “menguap”-nya sejumlah harta wakaf di berbagai daerah di hampir seluruh Indonesia, membuktikan bahwa masih banyak masalah yang harus segera dipe...
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Dian Nuswantoro
2013-05-01
|
Series: | Techno.Com |
Online Access: | http://publikasi.dinus.ac.id/index.php/technoc/article/view/789 |
Summary: | <p><em>Masalah pengelolaan dan pengendalian aset wakaf di Indonesia merupakan persoalan pelik sampai saat ini, kasus-kasus seperti hilang atau “menguap”-nya sejumlah harta wakaf di berbagai daerah di hampir seluruh Indonesia, membuktikan bahwa masih banyak masalah yang harus segera dipecahkan. Dalam rangka memperbaiki pengelolaan secara administrasi dan pengamanan aset (harta-harta) wakaf dalam jangka panjang, maka perlu dikembangkan sistem informasi geografis e-wakaf berbasiskan web dengan script API dari Google Earth untuk pemantauan ke titik lokasi aset wakaf. Penelitian dilakukan di Kantor Kementerian Agama Kota Surakarta. Pemodelan dilakukan dalam mencari keterkaitan antara faktor manajemen secara manual dengan penggunaan teknologi informasi. Perancangan sistem informasi geografis e-wakaf, dengan metode development sekuensial linear SLC (system development life cycle) terdiri atas kegiatan analisa, desain dan implementasi sistem. Hasil pengembangan sistem aplikasi diharapkan dapat digunakan untuk mengelola (menghimpun, menyimpan, memproses), mengontrol dan mengendalikan aset wakaf melalui penginderaan jauh keruangan, serta menghasilkan informasi baik berupa laporan, dokumen, grafik, gambar peta dan keluaran lainnya yang relevan. Pada tahap implementasi diharapkan pengelolaan dan pengendalian aset wakaf pada masa yang akan datang dapat berjalan secara optimal, sehingga masalah hilang atau “menguap”-nya aset wakaf dalam jangka waktu yang panjang dapat dipecahkan, diperbaiki dan dikendalikan.</em></p> <p><em> </em></p> <strong><em>Kata Kunci:</em></strong><em> sistem informasi geografis, aset wakaf, kantor kementrian agama kota Surakarta.</em> |
---|---|
ISSN: | 1412-2693 2356-2579 |