FOLKLOR DEWI RENGGANIS SEBAGAI MOTIF DASAR NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURIAWAN

Abstrak: Ditulis isi berisi pembacaan novel Cantik itu Luka (2002) karya Eka Kurniawan dengan perspektif folklor. Hal itu dilakukan karena, menurut hemat kami, dunia folklor melandasi keseluruhan novel tersebut. Dengan menggunakan teori folklor dan semiotika Charles Sander Peirce akan dijelaskan ci...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Teddi Muhtadin
Format: Article
Language:English
Published: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa 2021-06-01
Series:Jentera: Jurnal Kajian Sastra
Online Access:https://ojs.badanbahasa.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/jentera/article/view/3589
id doaj-e607db1650474e10978e6d50b9e184e6
record_format Article
spelling doaj-e607db1650474e10978e6d50b9e184e62021-08-29T13:47:43ZengBadan Pengembangan dan Pembinaan BahasaJentera: Jurnal Kajian Sastra2089-29262579-81382021-06-01101324410.26499/jentera.v10i1.35891306FOLKLOR DEWI RENGGANIS SEBAGAI MOTIF DASAR NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURIAWANTeddi MuhtadinAbstrak: Ditulis isi berisi pembacaan novel Cantik itu Luka (2002) karya Eka Kurniawan dengan perspektif folklor. Hal itu dilakukan karena, menurut hemat kami, dunia folklor melandasi keseluruhan novel tersebut. Dengan menggunakan teori folklor dan semiotika Charles Sander Peirce akan dijelaskan ciri folklor, kedudukan folklor dalam struktur novel, serta makna dan ideologi novel. Hasilnya menunjukkan bahwa folklor Dewi Rengganis yang ada di dalam novel merupakan motif dasar atau la mise en abyme ‘tanda kecil yang memiliki acuan besar’ bagi keseluruhan novel. Oleh karena itu, keseluruhan novel dapat diinterpretasikan berdasarkan motif folklor tersebut dan ideologi novel dapat diinterpretasikan berdasarkan sifat-sifat folklor. Dengan mengacu pada motif dasar tersebut maka novel Cantik itu Luka menunjukkan adanya upaya penggabungan dan penjajaran dari hal-hal yang berbeda bahkan bertentangan, serta pengulangan dengan variasi yang berbeda dari motif dasar.https://ojs.badanbahasa.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/jentera/article/view/3589
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Teddi Muhtadin
spellingShingle Teddi Muhtadin
FOLKLOR DEWI RENGGANIS SEBAGAI MOTIF DASAR NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURIAWAN
Jentera: Jurnal Kajian Sastra
author_facet Teddi Muhtadin
author_sort Teddi Muhtadin
title FOLKLOR DEWI RENGGANIS SEBAGAI MOTIF DASAR NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURIAWAN
title_short FOLKLOR DEWI RENGGANIS SEBAGAI MOTIF DASAR NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURIAWAN
title_full FOLKLOR DEWI RENGGANIS SEBAGAI MOTIF DASAR NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURIAWAN
title_fullStr FOLKLOR DEWI RENGGANIS SEBAGAI MOTIF DASAR NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURIAWAN
title_full_unstemmed FOLKLOR DEWI RENGGANIS SEBAGAI MOTIF DASAR NOVEL CANTIK ITU LUKA KARYA EKA KURIAWAN
title_sort folklor dewi rengganis sebagai motif dasar novel cantik itu luka karya eka kuriawan
publisher Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa
series Jentera: Jurnal Kajian Sastra
issn 2089-2926
2579-8138
publishDate 2021-06-01
description Abstrak: Ditulis isi berisi pembacaan novel Cantik itu Luka (2002) karya Eka Kurniawan dengan perspektif folklor. Hal itu dilakukan karena, menurut hemat kami, dunia folklor melandasi keseluruhan novel tersebut. Dengan menggunakan teori folklor dan semiotika Charles Sander Peirce akan dijelaskan ciri folklor, kedudukan folklor dalam struktur novel, serta makna dan ideologi novel. Hasilnya menunjukkan bahwa folklor Dewi Rengganis yang ada di dalam novel merupakan motif dasar atau la mise en abyme ‘tanda kecil yang memiliki acuan besar’ bagi keseluruhan novel. Oleh karena itu, keseluruhan novel dapat diinterpretasikan berdasarkan motif folklor tersebut dan ideologi novel dapat diinterpretasikan berdasarkan sifat-sifat folklor. Dengan mengacu pada motif dasar tersebut maka novel Cantik itu Luka menunjukkan adanya upaya penggabungan dan penjajaran dari hal-hal yang berbeda bahkan bertentangan, serta pengulangan dengan variasi yang berbeda dari motif dasar.
url https://ojs.badanbahasa.kemdikbud.go.id/jurnal/index.php/jentera/article/view/3589
work_keys_str_mv AT teddimuhtadin folklordewirengganissebagaimotifdasarnovelcantikitulukakaryaekakuriawan
_version_ 1721186391652564992