KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH EMULSI MINYAK-AIR SINTETIS

<p><em>Kegiatan</em><em> pengilangan minyak bumi untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar menghasilkan limbah cair emulsi minyak-air. Pengolahan limbah emulsi minyak-air dengan metode konvensional belum mampu untuk menerapkan prinsip reuse dan recycle karena hasil pengolahan limb...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Nita Aryanti, Indah Prihatiningtyas, Diyono Ikhsan, Dyah Hesti Wardhani
Format: Article
Language:English
Published: Diponegoro University 2014-12-01
Series:Reaktor
Subjects:
Online Access:http://ejournal.undip.ac.id/index.php/reaktor/article/view/7868
id doaj-dd46dcaa862845a7be50a232b1a697c9
record_format Article
spelling doaj-dd46dcaa862845a7be50a232b1a697c92020-11-25T02:27:04ZengDiponegoro UniversityReaktor0852-07982407-59732014-12-0114427728310.14710/reaktor.14.4.277-2836756KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH EMULSI MINYAK-AIR SINTETISNita Aryanti0Indah Prihatiningtyas1Diyono Ikhsan2Dyah Hesti Wardhani3Jurusan Teknik KimiaFakultas Teknik Universitas Diponegoro SemarangMagister Teknik Kimia Program Pasca Sarjana Universitas Diponegoro SemarangJurusan Teknik KimiaFakultas Teknik Universitas Diponegoro SemarangJurusan Teknik KimiaFakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang<p><em>Kegiatan</em><em> pengilangan minyak bumi untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar menghasilkan limbah cair emulsi minyak-air. Pengolahan limbah emulsi minyak-air dengan metode konvensional belum mampu untuk menerapkan prinsip reuse dan recycle karena hasil pengolahan limbah hanya dibuang ke perairan. Selain itu, proses konvensional menimbulkan produk samping berupa sludge yang tidak diinginkan.</em><em>Membran ultrafiltrasi telah banyak digunakan untuk pengolahan limbah berminyak. </em><em>Pada penelitian ini digunakan umpan model limbah emulsi minyak dengan fasa terdispersi berupa minyak pelumas, bensin dan solar.Fasa kontinu adalah air, sedangkan surfaktan adalah sebagai mediator.Minyak pelumas, bensin dan solar digunakan untuk mewakili limbah kilang minyak bumi yang berasal dari kolom-kolom distilasi serta limbah yang berasal dari utility plant, misalnya limbah bahan bakar solar.</em><em>Penggunaan model limbah pengilangan bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih detail tentang kinerja membran ultrafiltrasi untuk pengolahan limbah emulsi minyak bumi. Pengujian kinerja membran ultrafiltrasi dilakukan dengan mengetahui profil fluks dan rejeksi. Karakterisasi membran menunjukkan bahwa m</em><em>embran polyethersulfone yang digunakan merupakan membran ultrafiltrasi asimetrik dengan permeabilitas </em><em>17,32 </em><em>(l/m<sup>2</sup>.jam.bar). </em><em>Profil fluks emulsi bensin, minyak pelumas dan solar menunjukkan bahwa penurunan fluks bensin yang tertinggi. Selain itu dapat dilihat bahwa m</em><em>embran </em><em>polyethersulfon</em><em>e</em><em> yang digunakan </em><em>mampu merejeksi </em><em>COD </em><em>sebesar 98% </em><em>dan minyak sebesar </em><em>98% untuk umpan emulsi bensin</em><em>. U</em><em>ntuk emulsi minyak pelumas</em><em>, </em><em>94% COD dan 99% minyak</em><em> dapat direjeksi</em><em>, </em><em>sedangkan untuk umpan emulsi minyak solar, rejeksi COD</em><em> sebesar 90% dan </em><em>rejeksi minyak sebesar </em><em>98%</em><em>.</em></p>http://ejournal.undip.ac.id/index.php/reaktor/article/view/7868emulsi minyak-airpengilangan minyak bumiultrafiltrasipengolahan limbah
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Nita Aryanti
Indah Prihatiningtyas
Diyono Ikhsan
Dyah Hesti Wardhani
spellingShingle Nita Aryanti
Indah Prihatiningtyas
Diyono Ikhsan
Dyah Hesti Wardhani
KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH EMULSI MINYAK-AIR SINTETIS
Reaktor
emulsi minyak-air
pengilangan minyak bumi
ultrafiltrasi
pengolahan limbah
author_facet Nita Aryanti
Indah Prihatiningtyas
Diyono Ikhsan
Dyah Hesti Wardhani
author_sort Nita Aryanti
title KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH EMULSI MINYAK-AIR SINTETIS
title_short KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH EMULSI MINYAK-AIR SINTETIS
title_full KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH EMULSI MINYAK-AIR SINTETIS
title_fullStr KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH EMULSI MINYAK-AIR SINTETIS
title_full_unstemmed KINERJA MEMBRAN ULTRAFILTRASI UNTUK PENGOLAHAN LIMBAH EMULSI MINYAK-AIR SINTETIS
title_sort kinerja membran ultrafiltrasi untuk pengolahan limbah emulsi minyak-air sintetis
publisher Diponegoro University
series Reaktor
issn 0852-0798
2407-5973
publishDate 2014-12-01
description <p><em>Kegiatan</em><em> pengilangan minyak bumi untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar menghasilkan limbah cair emulsi minyak-air. Pengolahan limbah emulsi minyak-air dengan metode konvensional belum mampu untuk menerapkan prinsip reuse dan recycle karena hasil pengolahan limbah hanya dibuang ke perairan. Selain itu, proses konvensional menimbulkan produk samping berupa sludge yang tidak diinginkan.</em><em>Membran ultrafiltrasi telah banyak digunakan untuk pengolahan limbah berminyak. </em><em>Pada penelitian ini digunakan umpan model limbah emulsi minyak dengan fasa terdispersi berupa minyak pelumas, bensin dan solar.Fasa kontinu adalah air, sedangkan surfaktan adalah sebagai mediator.Minyak pelumas, bensin dan solar digunakan untuk mewakili limbah kilang minyak bumi yang berasal dari kolom-kolom distilasi serta limbah yang berasal dari utility plant, misalnya limbah bahan bakar solar.</em><em>Penggunaan model limbah pengilangan bertujuan untuk mendapatkan pemahaman yang lebih detail tentang kinerja membran ultrafiltrasi untuk pengolahan limbah emulsi minyak bumi. Pengujian kinerja membran ultrafiltrasi dilakukan dengan mengetahui profil fluks dan rejeksi. Karakterisasi membran menunjukkan bahwa m</em><em>embran polyethersulfone yang digunakan merupakan membran ultrafiltrasi asimetrik dengan permeabilitas </em><em>17,32 </em><em>(l/m<sup>2</sup>.jam.bar). </em><em>Profil fluks emulsi bensin, minyak pelumas dan solar menunjukkan bahwa penurunan fluks bensin yang tertinggi. Selain itu dapat dilihat bahwa m</em><em>embran </em><em>polyethersulfon</em><em>e</em><em> yang digunakan </em><em>mampu merejeksi </em><em>COD </em><em>sebesar 98% </em><em>dan minyak sebesar </em><em>98% untuk umpan emulsi bensin</em><em>. U</em><em>ntuk emulsi minyak pelumas</em><em>, </em><em>94% COD dan 99% minyak</em><em> dapat direjeksi</em><em>, </em><em>sedangkan untuk umpan emulsi minyak solar, rejeksi COD</em><em> sebesar 90% dan </em><em>rejeksi minyak sebesar </em><em>98%</em><em>.</em></p>
topic emulsi minyak-air
pengilangan minyak bumi
ultrafiltrasi
pengolahan limbah
url http://ejournal.undip.ac.id/index.php/reaktor/article/view/7868
work_keys_str_mv AT nitaaryanti kinerjamembranultrafiltrasiuntukpengolahanlimbahemulsiminyakairsintetis
AT indahprihatiningtyas kinerjamembranultrafiltrasiuntukpengolahanlimbahemulsiminyakairsintetis
AT diyonoikhsan kinerjamembranultrafiltrasiuntukpengolahanlimbahemulsiminyakairsintetis
AT dyahhestiwardhani kinerjamembranultrafiltrasiuntukpengolahanlimbahemulsiminyakairsintetis
_version_ 1724844502519119872