PERAN MEDIA KOMUNIKASI TERHADAP KEPESERTAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL PADA MASYARAKAT INFORMAL DI DIY

<p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor kendala atau hambatan masyarakat Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) untuk menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional dan menganalisis peran media yang digunakan untuk meningkatkan kesadaran kepesertaan masyarakat PBPU DIY me...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Wuri Rahmawati
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Aisyiyah Yogyakarta 2017-09-01
Series:JHeS (Journal of Health Studies)
Online Access:https://ejournal.unisayogya.ac.id/ejournal/index.php/JHeS/article/view/252
Description
Summary:<p>Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor kendala atau hambatan masyarakat Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) untuk menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional dan menganalisis peran media yang digunakan untuk meningkatkan kesadaran kepesertaan masyarakat PBPU DIY menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, dengan sampel masyarakat peserta dan bukan peserta Jaminan Kesehatan Nasional di pemda DIY. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor kendala atau hambatan masyarakat menjadi peserta JKN adalah keterbatasan informasi, harus membayar premi bulanan, pendapatan rendah, tidak terdata di ketua RT/Kepala Dusun dan merasa tidak penting. Media yang digunakan dalam sosialisasi program JKN yaitu media cetak, media elektronik, <em>hybrid media</em> dan media interpersonal. Media cetak, media elekronik dan <em>hybrid</em> media berperan untuk menginformasikan (<em>to inform</em>) dan mendidik (<em>to educate)</em> sedangkan media interpersonal berperan untuk menginformasikan (<em>to inform</em>), mendidik (<em>to educate)</em> dan mengajak atau membujuk (<em>to persuade</em>).</p><p>Kata kunci : Peran, media, Kepesertaan, Jaminan Kesehatan Nasional</p>
ISSN:2549-3345
2549-3353