Mencari Jejak-jejak Autograf Perjanjian Lama di dalam Septuaginta
Untuk sekian lama, Septuaginta sebagai terjemahan Kitab Suci Ibrani yang pertama telah dipinggirkan dan tidak memperoleh tempat dalam usaha untuk mencari autograf (naskah asli Alkitab) Perjanjian Lama yang telah lama hilang itu. Namun demikian, perkembangan terbaru dalam studi terhadap naskah-naska...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Sekolah Tinggi Teologi SAAT
2017-06-01
|
Series: | Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan |
Subjects: | |
Online Access: | https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/9 |
id |
doaj-d886002ece324ef5b3c604eb43c4b52b |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-d886002ece324ef5b3c604eb43c4b52b2020-11-25T02:38:13ZengSekolah Tinggi Teologi SAATVeritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan1411-76492684-91942017-06-0116110.36421/veritas.v16i1.9Mencari Jejak-jejak Autograf Perjanjian Lama di dalam SeptuagintaBrando V. Kondoj0Sekolah Tinggi Teologi SAAT Untuk sekian lama, Septuaginta sebagai terjemahan Kitab Suci Ibrani yang pertama telah dipinggirkan dan tidak memperoleh tempat dalam usaha untuk mencari autograf (naskah asli Alkitab) Perjanjian Lama yang telah lama hilang itu. Namun demikian, perkembangan terbaru dalam studi terhadap naskah-naskah kuno Alkitab justru menunjukkan bahwa Septuaginta memiliki sumbangsih besar dalam pencarian autograf Perjanjian Lama. Hal ini dibuktikan melalui penggunaan metode kritik tekstual oleh para sarjana Alkitab, yakni dengan melakukan penelitian dan perbandingan terhadap naskah-naskah kuno Alkitab Perjanjian Lama, seperti Teks Masoret, Pentateukh Samaria, Gulungan Laut Mati, dan Septuaginta. Kata-kata kunci: Septuaginta, autograf Perjanjian Lama, metode kritik tekstual, Teks Masoret, Pentateukh Samaria, Gulungan Laut Mati. English : For too long the Septuagint, the first translation of the Hebrew Old Testament, has been sidelined and not given a credible hearing in seeking to discern the text of the original autographs of the Old Testament which have been lost in antiquity. Even though that has been the case, the new direction in recent textual studies, which has focused on the meaning of the original autographs of the Old Testament, has recognized that the Septuagint has a significant contribution to make within this field of study. This position has been supported by Biblical scholars who have employed the Text Critical method in determining the authoritative text of the Old Testament. They employ the Text Critical method in their comparison of the Masoretic Text, the Samaritan Pentateuch, The Dead Sea Scrolls and most recently, the Septuagint to find traces of the original OT autographs. Keywords: Septuagint, Old Testament autographs, text critical method, Masoretic Text, Samaritan Pentateuch, The Dead Sea Scrolls. https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/9SeptuagintaAutograf Perjanjian LamaMetode kritik tekstualTeks MasoretPentateukh SamariaGulungan Laut Mati. |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Brando V. Kondoj |
spellingShingle |
Brando V. Kondoj Mencari Jejak-jejak Autograf Perjanjian Lama di dalam Septuaginta Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan Septuaginta Autograf Perjanjian Lama Metode kritik tekstual Teks Masoret Pentateukh Samaria Gulungan Laut Mati. |
author_facet |
Brando V. Kondoj |
author_sort |
Brando V. Kondoj |
title |
Mencari Jejak-jejak Autograf Perjanjian Lama di dalam Septuaginta |
title_short |
Mencari Jejak-jejak Autograf Perjanjian Lama di dalam Septuaginta |
title_full |
Mencari Jejak-jejak Autograf Perjanjian Lama di dalam Septuaginta |
title_fullStr |
Mencari Jejak-jejak Autograf Perjanjian Lama di dalam Septuaginta |
title_full_unstemmed |
Mencari Jejak-jejak Autograf Perjanjian Lama di dalam Septuaginta |
title_sort |
mencari jejak-jejak autograf perjanjian lama di dalam septuaginta |
publisher |
Sekolah Tinggi Teologi SAAT |
series |
Veritas: Jurnal Teologi dan Pelayanan |
issn |
1411-7649 2684-9194 |
publishDate |
2017-06-01 |
description |
Untuk sekian lama, Septuaginta sebagai terjemahan Kitab Suci Ibrani yang pertama telah dipinggirkan dan tidak memperoleh tempat dalam usaha untuk mencari autograf (naskah asli Alkitab) Perjanjian Lama yang telah lama hilang itu. Namun demikian, perkembangan terbaru dalam studi terhadap naskah-naskah kuno Alkitab justru menunjukkan bahwa Septuaginta memiliki sumbangsih besar dalam pencarian autograf Perjanjian Lama. Hal ini dibuktikan melalui penggunaan metode kritik tekstual oleh para sarjana Alkitab, yakni dengan melakukan penelitian dan perbandingan terhadap naskah-naskah kuno Alkitab Perjanjian Lama, seperti Teks Masoret, Pentateukh Samaria, Gulungan Laut Mati, dan Septuaginta.
Kata-kata kunci: Septuaginta, autograf Perjanjian Lama, metode kritik tekstual, Teks Masoret, Pentateukh Samaria, Gulungan Laut Mati.
English :
For too long the Septuagint, the first translation of the Hebrew Old Testament, has been sidelined and not given a credible hearing in seeking to discern the text of the original autographs of the Old Testament which have been lost in antiquity. Even though that has been the case, the new direction in recent textual studies, which has focused on the meaning of the original autographs of the Old Testament, has recognized that the Septuagint has a significant contribution to make within this field of study. This position has been supported by Biblical scholars who have employed the Text Critical method in determining the authoritative text of the Old Testament. They employ the Text Critical method in their comparison of the Masoretic Text, the Samaritan Pentateuch, The Dead Sea Scrolls and most recently, the Septuagint to find traces of the original OT autographs.
Keywords: Septuagint, Old Testament autographs, text critical method, Masoretic Text, Samaritan Pentateuch, The Dead Sea Scrolls.
|
topic |
Septuaginta Autograf Perjanjian Lama Metode kritik tekstual Teks Masoret Pentateukh Samaria Gulungan Laut Mati. |
url |
https://ojs.seabs.ac.id/index.php/Veritas/article/view/9 |
work_keys_str_mv |
AT brandovkondoj mencarijejakjejakautografperjanjianlamadidalamseptuaginta |
_version_ |
1724792047188049920 |