Current State in The Diagnosis of Blood Parasite Babesia sp

ABSTRAK Babesiosis merupakan penyakit parasit yang disebabkan oleh Babesia sp tidak hanya menyerang berbagai spesies hewan tetapi juga pada manusia. Kasus babesiosis pada orang yang disebabkan oleh Babesia microti telah dilaporkan diberbagai negara. Diagnosis untuk Babesia biasanya dilakukan secara...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Tatik Suteky
Format: Article
Language:Indonesian
Published: BPFP Universitas Bengkulu 2007-02-01
Series:Jurnal Sain Peternakan Indonesia
Online Access:https://ejournal.unib.ac.id/index.php/jspi/article/view/254
id doaj-d6f08c8b12d8470fa88b7d49be4613ed
record_format Article
spelling doaj-d6f08c8b12d8470fa88b7d49be4613ed2020-11-25T02:16:47ZindBPFP Universitas BengkuluJurnal Sain Peternakan Indonesia1978-30002528-71092007-02-01211410.31186/jspi.id.2.1.1-4261Current State in The Diagnosis of Blood Parasite Babesia spTatik Suteky0Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu Jalan Raya Kandang Limun Bengkulu Telp. (0736) 21170 Pst 219ABSTRAK Babesiosis merupakan penyakit parasit yang disebabkan oleh Babesia sp tidak hanya menyerang berbagai spesies hewan tetapi juga pada manusia. Kasus babesiosis pada orang yang disebabkan oleh Babesia microti telah dilaporkan diberbagai negara. Diagnosis untuk Babesia biasanya dilakukan secara mikroskopis dengan preparat apus darah, namun dengan metode ini sering tidak menunjukkan hasil akurat sehingga metode lain perlu dikembangkan. Metode seperti sub inokulasi pada hewan percobaan dan Quantitative Buffy Coat (QBC) System, dianggap kurang praktis, tes serologi seperti dengan IFAT dan ELISA yang telah dikembangkan dan mudah untuk di standarisasi menunjukkan spesifitas dan sensitivitas yang tinggi. Penggunaan Immunobloting untuk mendiagnosis babesiosis terhadap 24 pasien menunjukkan spesifitas 99% dan prediksi positif serta prediksi negatif sebesar 96 % dan 99 %. Kata Kunci : Babesiosis, diagnosis, IFAT, ELISA dan Immunoblotinghttps://ejournal.unib.ac.id/index.php/jspi/article/view/254
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Tatik Suteky
spellingShingle Tatik Suteky
Current State in The Diagnosis of Blood Parasite Babesia sp
Jurnal Sain Peternakan Indonesia
author_facet Tatik Suteky
author_sort Tatik Suteky
title Current State in The Diagnosis of Blood Parasite Babesia sp
title_short Current State in The Diagnosis of Blood Parasite Babesia sp
title_full Current State in The Diagnosis of Blood Parasite Babesia sp
title_fullStr Current State in The Diagnosis of Blood Parasite Babesia sp
title_full_unstemmed Current State in The Diagnosis of Blood Parasite Babesia sp
title_sort current state in the diagnosis of blood parasite babesia sp
publisher BPFP Universitas Bengkulu
series Jurnal Sain Peternakan Indonesia
issn 1978-3000
2528-7109
publishDate 2007-02-01
description ABSTRAK Babesiosis merupakan penyakit parasit yang disebabkan oleh Babesia sp tidak hanya menyerang berbagai spesies hewan tetapi juga pada manusia. Kasus babesiosis pada orang yang disebabkan oleh Babesia microti telah dilaporkan diberbagai negara. Diagnosis untuk Babesia biasanya dilakukan secara mikroskopis dengan preparat apus darah, namun dengan metode ini sering tidak menunjukkan hasil akurat sehingga metode lain perlu dikembangkan. Metode seperti sub inokulasi pada hewan percobaan dan Quantitative Buffy Coat (QBC) System, dianggap kurang praktis, tes serologi seperti dengan IFAT dan ELISA yang telah dikembangkan dan mudah untuk di standarisasi menunjukkan spesifitas dan sensitivitas yang tinggi. Penggunaan Immunobloting untuk mendiagnosis babesiosis terhadap 24 pasien menunjukkan spesifitas 99% dan prediksi positif serta prediksi negatif sebesar 96 % dan 99 %. Kata Kunci : Babesiosis, diagnosis, IFAT, ELISA dan Immunobloting
url https://ejournal.unib.ac.id/index.php/jspi/article/view/254
work_keys_str_mv AT tatiksuteky currentstateinthediagnosisofbloodparasitebabesiasp
_version_ 1724889014534668288