PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI RAMAH LINGKUNGAN SKALA RUMAH TANGGA STUDI KHASUS DESA CUPANG

<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi timbulan sampah rumah tangga atau masyarakat, media pembelajaran bagi masyarakat untuk membiasakan perilaku hidup sehat dan menjadikan sampah sebagai sumber penghasilan keluarga melalui pengelolaan yang ramah lingkungan dengan menerapkan prinsip 5 M...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat
Format: Article
Language:English
Published: Tadris Biologi collaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia 2014-06-01
Series:Scientiae Educatia: Jurnal Pendidikan Sains
Online Access:https://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/sceducatia/article/view/554
id doaj-d6504958acc5477b829d19f9f3a76691
record_format Article
spelling doaj-d6504958acc5477b829d19f9f3a766912021-01-11T05:23:05ZengTadris Biologi collaborates with Perkumpulan Pendidik IPA IndonesiaScientiae Educatia: Jurnal Pendidikan Sains2303-15302527-75962014-06-013110.24235/sc.educatia.v3i1.554448PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI RAMAH LINGKUNGAN SKALA RUMAH TANGGA STUDI KHASUS DESA CUPANGPusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat0PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. Pabrik Palimanan Cirebon<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi timbulan sampah rumah tangga atau masyarakat, media pembelajaran bagi masyarakat untuk membiasakan perilaku hidup sehat dan menjadikan sampah sebagai sumber penghasilan keluarga melalui pengelolaan yang ramah lingkungan dengan menerapkan prinsip 5 M (mengurangi, memilah, memanfaatkan, mendaur ulang dan menabung). Kegiatan tersebut dikelola oleh kelompok pengelola sampah Al-Karimah. Timbulan sampah desa Cupang sebesar 439,9 kg/hari didominasi oleh jenis sampah plastik sebesar 41,1%, daun 35,1% dan kertas 23,8%. Sampah anorganik yang memiliki nilai ekonomis dijual ke pengepul seperti plastik, kertas, kaca, kaleng, kardus dan logam. Sampah yang tidak layak jual dapat dipilah, dimanfaatkan dan didaur ulang menjadi kerajinan tas, dompet, taplak dan polibag tanaman. Sampah organik seperti sampah daun dan sisa dapur dimanfaatkan dan didaur ulang menjadi kompos melalui Lubang Resapan Biopori (LRB) sebagai media tanam dan pupuk tanaman. Total penyetoran sampah mencapai 1.105 kg terdiri dari jenis sampah plastik, kertas, kaleng, botol dan besi dengan total penjualan Rp 2.025.130. Selama kurun waktu 10 bulan, bank sampah Al-Karimah mampu menangani sampah plastik dan kertas sebesar 5%.</p><p>Kata kunci: pengelolaan sampah, timbulan sampah, sampah anorganik, sampah organik</p>https://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/sceducatia/article/view/554
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat
spellingShingle Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat
PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI RAMAH LINGKUNGAN SKALA RUMAH TANGGA STUDI KHASUS DESA CUPANG
Scientiae Educatia: Jurnal Pendidikan Sains
author_facet Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat
author_sort Pusat Pelatihan dan Pemberdayaan Masyarakat
title PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI RAMAH LINGKUNGAN SKALA RUMAH TANGGA STUDI KHASUS DESA CUPANG
title_short PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI RAMAH LINGKUNGAN SKALA RUMAH TANGGA STUDI KHASUS DESA CUPANG
title_full PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI RAMAH LINGKUNGAN SKALA RUMAH TANGGA STUDI KHASUS DESA CUPANG
title_fullStr PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI RAMAH LINGKUNGAN SKALA RUMAH TANGGA STUDI KHASUS DESA CUPANG
title_full_unstemmed PENGELOLAAN SAMPAH MANDIRI RAMAH LINGKUNGAN SKALA RUMAH TANGGA STUDI KHASUS DESA CUPANG
title_sort pengelolaan sampah mandiri ramah lingkungan skala rumah tangga studi khasus desa cupang
publisher Tadris Biologi collaborates with Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia
series Scientiae Educatia: Jurnal Pendidikan Sains
issn 2303-1530
2527-7596
publishDate 2014-06-01
description <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi timbulan sampah rumah tangga atau masyarakat, media pembelajaran bagi masyarakat untuk membiasakan perilaku hidup sehat dan menjadikan sampah sebagai sumber penghasilan keluarga melalui pengelolaan yang ramah lingkungan dengan menerapkan prinsip 5 M (mengurangi, memilah, memanfaatkan, mendaur ulang dan menabung). Kegiatan tersebut dikelola oleh kelompok pengelola sampah Al-Karimah. Timbulan sampah desa Cupang sebesar 439,9 kg/hari didominasi oleh jenis sampah plastik sebesar 41,1%, daun 35,1% dan kertas 23,8%. Sampah anorganik yang memiliki nilai ekonomis dijual ke pengepul seperti plastik, kertas, kaca, kaleng, kardus dan logam. Sampah yang tidak layak jual dapat dipilah, dimanfaatkan dan didaur ulang menjadi kerajinan tas, dompet, taplak dan polibag tanaman. Sampah organik seperti sampah daun dan sisa dapur dimanfaatkan dan didaur ulang menjadi kompos melalui Lubang Resapan Biopori (LRB) sebagai media tanam dan pupuk tanaman. Total penyetoran sampah mencapai 1.105 kg terdiri dari jenis sampah plastik, kertas, kaleng, botol dan besi dengan total penjualan Rp 2.025.130. Selama kurun waktu 10 bulan, bank sampah Al-Karimah mampu menangani sampah plastik dan kertas sebesar 5%.</p><p>Kata kunci: pengelolaan sampah, timbulan sampah, sampah anorganik, sampah organik</p>
url https://www.syekhnurjati.ac.id/jurnal/index.php/sceducatia/article/view/554
work_keys_str_mv AT pusatpelatihandanpemberdayaanmasyarakat pengelolaansampahmandiriramahlingkunganskalarumahtanggastudikhasusdesacupang
_version_ 1724341589175697408