RESISTENSI KOMUNITAS BONOKELING TERHADAP ISLAM PURITAN DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS

Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang merupakan desa yang menyimpan penuh keunikan. Secara sosial mereka tampak hidup rukun, saling bekerjasama dan saling menghormati antara  warga yang satu dengan yang lain. Sekilas bila dipandang secara lahiriyah tampak demikian, seakan tidak ada masalah dalam kehidu...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: nawawi nawai, Lasiyo Lasiyo, Sugeng Bayu Wahyono
Format: Article
Language:English
Published: LPPM IAIN Purwokerto 2016-05-01
Series:IBDA': Jurnal Kebudayaan Islam
Subjects:
Online Access:http://ejournal.iainpurwokerto.ac.id/index.php/ibda/article/view/522
id doaj-d4b962f8af41467ca7e61de6dc15f3f0
record_format Article
spelling doaj-d4b962f8af41467ca7e61de6dc15f3f02020-11-25T00:50:24ZengLPPM IAIN PurwokertoIBDA': Jurnal Kebudayaan Islam1693-67362477-55172016-05-011419011310.24090/ibda.v14i1.2016.pp90-113659RESISTENSI KOMUNITAS BONOKELING TERHADAP ISLAM PURITAN DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMASnawawi nawai0Lasiyo Lasiyo1Sugeng Bayu Wahyono2IAIN PurwokertoUniversitas Gadjah Mada (UGM) YogyakartaUniversitas Negeri Yogyakarta (UNY)Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang merupakan desa yang menyimpan penuh keunikan. Secara sosial mereka tampak hidup rukun, saling bekerjasama dan saling menghormati antara  warga yang satu dengan yang lain. Sekilas bila dipandang secara lahiriyah tampak demikian, seakan tidak ada masalah dalam kehidupan mereka. Namun, bila dicermati dan diamati secara mendalam, ternyata warga Pekuncen menyimpan permasalahan dan ketegangan di antara mereka. Hal itu dipicu oleh pemahaman keyakinan yang berbeda yaitu penganut Islam adat dan penganut Islam Puritan atau Islam yang murni berdasarkan al Qur’an dan Hadits. Kedua corak keislaman tersebut sangat berbeda bahkan kontradiktif. Komunitas Bonokeling sebagai penganut Islam Adat menduduki posisi subordinat dan selalu mendapat tekanan dari Islam Puritan. Oleh karena itu, mereka berusaha melakukan resistensi dan negosiasi terhadap pengaruh-pengaruh Islam Puritan agar kehidupan mereka tetap eksis. Mereka melakukan perlawanan dengan cara mimikri, plesetan, storytelling dan involusi kebudayaan.http://ejournal.iainpurwokerto.ac.id/index.php/ibda/article/view/522Resistensi, Bonokeling, Islam Puritan
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author nawawi nawai
Lasiyo Lasiyo
Sugeng Bayu Wahyono
spellingShingle nawawi nawai
Lasiyo Lasiyo
Sugeng Bayu Wahyono
RESISTENSI KOMUNITAS BONOKELING TERHADAP ISLAM PURITAN DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS
IBDA': Jurnal Kebudayaan Islam
Resistensi, Bonokeling, Islam Puritan
author_facet nawawi nawai
Lasiyo Lasiyo
Sugeng Bayu Wahyono
author_sort nawawi nawai
title RESISTENSI KOMUNITAS BONOKELING TERHADAP ISLAM PURITAN DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS
title_short RESISTENSI KOMUNITAS BONOKELING TERHADAP ISLAM PURITAN DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS
title_full RESISTENSI KOMUNITAS BONOKELING TERHADAP ISLAM PURITAN DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS
title_fullStr RESISTENSI KOMUNITAS BONOKELING TERHADAP ISLAM PURITAN DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS
title_full_unstemmed RESISTENSI KOMUNITAS BONOKELING TERHADAP ISLAM PURITAN DI DESA PEKUNCEN KECAMATAN JATILAWANG KABUPATEN BANYUMAS
title_sort resistensi komunitas bonokeling terhadap islam puritan di desa pekuncen kecamatan jatilawang kabupaten banyumas
publisher LPPM IAIN Purwokerto
series IBDA': Jurnal Kebudayaan Islam
issn 1693-6736
2477-5517
publishDate 2016-05-01
description Desa Pekuncen Kecamatan Jatilawang merupakan desa yang menyimpan penuh keunikan. Secara sosial mereka tampak hidup rukun, saling bekerjasama dan saling menghormati antara  warga yang satu dengan yang lain. Sekilas bila dipandang secara lahiriyah tampak demikian, seakan tidak ada masalah dalam kehidupan mereka. Namun, bila dicermati dan diamati secara mendalam, ternyata warga Pekuncen menyimpan permasalahan dan ketegangan di antara mereka. Hal itu dipicu oleh pemahaman keyakinan yang berbeda yaitu penganut Islam adat dan penganut Islam Puritan atau Islam yang murni berdasarkan al Qur’an dan Hadits. Kedua corak keislaman tersebut sangat berbeda bahkan kontradiktif. Komunitas Bonokeling sebagai penganut Islam Adat menduduki posisi subordinat dan selalu mendapat tekanan dari Islam Puritan. Oleh karena itu, mereka berusaha melakukan resistensi dan negosiasi terhadap pengaruh-pengaruh Islam Puritan agar kehidupan mereka tetap eksis. Mereka melakukan perlawanan dengan cara mimikri, plesetan, storytelling dan involusi kebudayaan.
topic Resistensi, Bonokeling, Islam Puritan
url http://ejournal.iainpurwokerto.ac.id/index.php/ibda/article/view/522
work_keys_str_mv AT nawawinawai resistensikomunitasbonokelingterhadapislampuritandidesapekuncenkecamatanjatilawangkabupatenbanyumas
AT lasiyolasiyo resistensikomunitasbonokelingterhadapislampuritandidesapekuncenkecamatanjatilawangkabupatenbanyumas
AT sugengbayuwahyono resistensikomunitasbonokelingterhadapislampuritandidesapekuncenkecamatanjatilawangkabupatenbanyumas
_version_ 1725248278951362560