Analisis Beban Kerja dan Stres Traumatik pada Anggota Polisi Unit Kriminal

The police officers working at the crime units often face a heavy workload due to the uncertainty of their work hours and the difficult situations they should deal with during their duties in solving criminal cases. This can cause them being prone to experience stress due to their exposure to situat...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Tugimin Supriyadi, Erik Saut H Hutahaean, Sandra Adetya, Anifah Anifah
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Negeri Surabaya 2020-03-01
Series:Jurnal Psikologi Teori dan Terapan
Subjects:
Online Access:https://journal.unesa.ac.id/index.php/jptt/article/view/6004
id doaj-d281851bd3f748eebd9d79b0d491a364
record_format Article
spelling doaj-d281851bd3f748eebd9d79b0d491a3642020-11-25T02:56:43ZengUniversitas Negeri SurabayaJurnal Psikologi Teori dan Terapan2087-17082597-90352020-03-0110210511310.26740/jptt.v10n2.p105-1133352Analisis Beban Kerja dan Stres Traumatik pada Anggota Polisi Unit KriminalTugimin Supriyadi0Erik Saut H Hutahaean1Sandra Adetya2Anifah Anifah3Universitas Bhayangkara Jakarta RayaUniversitas Bhayangkara Jakarta RayaUniversitas Bhayangkara Jakarta RayaUniversitas Bhayangkara Jakarta RayaThe police officers working at the crime units often face a heavy workload due to the uncertainty of their work hours and the difficult situations they should deal with during their duties in solving criminal cases. This can cause them being prone to experience stress due to their exposure to situations that can cause trauma. This study aims to analyze the workload and traumatic stress in police officers serving in the crime units. Subjects involved in this study were 73 officers from eight crime divisions. All subjects were male and are serving their duties in Jakarta. Data were collected using a survey method and analyzed using correlation and a simple linear regression tests. The result shows that most subjects have  workload and stress levels in the medium category. The correlation test shows that there is a positive relationship between workload and traumatic among subjects, while the simple linear regression test shows that workload has a significant contribution in predicting the participants’ traumatic stress. This result confirms previous studies which conclude that the workload experienced by police officers impacts on their stress.    Key words: Workload, traumatic stress, police officers Abstrak: Anggota kepolisian yang bertugas di bagian unit kriminal sering menghadapi beban kerja yang berat karena harus mengalami ketidakpastian jam kerja dan situasi sulit yang tidak jarang melampaui ambang batas mereka ketika menyelesaikan kasus-kasus kriminal. Hal ini dapat berimplikasi pada kemungkinan terpaparnya para personel polisi dengan situasi traumatik. Hal tersebut menyebabkan polisi yang bertugas di bagian ini rawan mengalami stres. Penelitian ini bertujuan untuk menguji beban kerja dan stres traumatik pada anggota kepolisian yang bertugas di unit kriminal. Subjek yang terlibat berjumlah 73 orang berasal dari delapan divisi kriminal. Semua subjek berjenis kelamin laki-laki dan bertugas di Jakarta. Data dikumpulkan menggunakan metode survei dengan menyebarkan angket dan dianalisis menggunakan uji korelasi dan uji regresi linier sederhana. Hasil menunjukkan rata-rata subjek memiliki beban kerja dan tingkat stres dalam kategori sedang. Hasil uji korelasi menunjukkan terdapat hubungan yang positif antara beban kerja dan stres traumatik pada subjek, sedangkan hasil uji regresi linier sederhana menunjukkan bahwa beban kerja berkontribusi secara signifikan terhadap stres traumatik subjek. Hasil penelitian ini mengonfirmasi penelitian sebelumnya yang menyimpulkan bahwa beban kerja anggota berdampak pada stres yang dialami.https://journal.unesa.ac.id/index.php/jptt/article/view/6004beban kerjastres traumatikpolisi
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Tugimin Supriyadi
Erik Saut H Hutahaean
Sandra Adetya
Anifah Anifah
spellingShingle Tugimin Supriyadi
Erik Saut H Hutahaean
Sandra Adetya
Anifah Anifah
Analisis Beban Kerja dan Stres Traumatik pada Anggota Polisi Unit Kriminal
Jurnal Psikologi Teori dan Terapan
beban kerja
stres traumatik
polisi
author_facet Tugimin Supriyadi
Erik Saut H Hutahaean
Sandra Adetya
Anifah Anifah
author_sort Tugimin Supriyadi
title Analisis Beban Kerja dan Stres Traumatik pada Anggota Polisi Unit Kriminal
title_short Analisis Beban Kerja dan Stres Traumatik pada Anggota Polisi Unit Kriminal
title_full Analisis Beban Kerja dan Stres Traumatik pada Anggota Polisi Unit Kriminal
title_fullStr Analisis Beban Kerja dan Stres Traumatik pada Anggota Polisi Unit Kriminal
title_full_unstemmed Analisis Beban Kerja dan Stres Traumatik pada Anggota Polisi Unit Kriminal
title_sort analisis beban kerja dan stres traumatik pada anggota polisi unit kriminal
publisher Universitas Negeri Surabaya
series Jurnal Psikologi Teori dan Terapan
issn 2087-1708
2597-9035
publishDate 2020-03-01
description The police officers working at the crime units often face a heavy workload due to the uncertainty of their work hours and the difficult situations they should deal with during their duties in solving criminal cases. This can cause them being prone to experience stress due to their exposure to situations that can cause trauma. This study aims to analyze the workload and traumatic stress in police officers serving in the crime units. Subjects involved in this study were 73 officers from eight crime divisions. All subjects were male and are serving their duties in Jakarta. Data were collected using a survey method and analyzed using correlation and a simple linear regression tests. The result shows that most subjects have  workload and stress levels in the medium category. The correlation test shows that there is a positive relationship between workload and traumatic among subjects, while the simple linear regression test shows that workload has a significant contribution in predicting the participants’ traumatic stress. This result confirms previous studies which conclude that the workload experienced by police officers impacts on their stress.    Key words: Workload, traumatic stress, police officers Abstrak: Anggota kepolisian yang bertugas di bagian unit kriminal sering menghadapi beban kerja yang berat karena harus mengalami ketidakpastian jam kerja dan situasi sulit yang tidak jarang melampaui ambang batas mereka ketika menyelesaikan kasus-kasus kriminal. Hal ini dapat berimplikasi pada kemungkinan terpaparnya para personel polisi dengan situasi traumatik. Hal tersebut menyebabkan polisi yang bertugas di bagian ini rawan mengalami stres. Penelitian ini bertujuan untuk menguji beban kerja dan stres traumatik pada anggota kepolisian yang bertugas di unit kriminal. Subjek yang terlibat berjumlah 73 orang berasal dari delapan divisi kriminal. Semua subjek berjenis kelamin laki-laki dan bertugas di Jakarta. Data dikumpulkan menggunakan metode survei dengan menyebarkan angket dan dianalisis menggunakan uji korelasi dan uji regresi linier sederhana. Hasil menunjukkan rata-rata subjek memiliki beban kerja dan tingkat stres dalam kategori sedang. Hasil uji korelasi menunjukkan terdapat hubungan yang positif antara beban kerja dan stres traumatik pada subjek, sedangkan hasil uji regresi linier sederhana menunjukkan bahwa beban kerja berkontribusi secara signifikan terhadap stres traumatik subjek. Hasil penelitian ini mengonfirmasi penelitian sebelumnya yang menyimpulkan bahwa beban kerja anggota berdampak pada stres yang dialami.
topic beban kerja
stres traumatik
polisi
url https://journal.unesa.ac.id/index.php/jptt/article/view/6004
work_keys_str_mv AT tugiminsupriyadi analisisbebankerjadanstrestraumatikpadaanggotapolisiunitkriminal
AT eriksauthhutahaean analisisbebankerjadanstrestraumatikpadaanggotapolisiunitkriminal
AT sandraadetya analisisbebankerjadanstrestraumatikpadaanggotapolisiunitkriminal
AT anifahanifah analisisbebankerjadanstrestraumatikpadaanggotapolisiunitkriminal
_version_ 1724712537907265536