PRAKTIK DAN KARAKTERISTIK GADAI SYARIAH DI INDONESIA

The practice of pawn has grown so fast in Indonesia until the last 2010 as society needed fund easily to meet their basic need such as for school fee and debt payment. This inspired some Islamic banks and pawn shops to participate in providing this service. In fact, some Islamic banks were intereste...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Naida Nur Alfisyahri, Dodik Siswantoro
Format: Article
Language:Arabic
Published: Ar-Raniry State Islamic University of Aceh 2012-12-01
Series:Share: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam
Online Access:http://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/Share/article/view/721
id doaj-ce6a6b74c60741d48308a0f2fceea1da
record_format Article
spelling doaj-ce6a6b74c60741d48308a0f2fceea1da2020-11-24T21:51:54ZaraAr-Raniry State Islamic University of AcehShare: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam2089-62392549-06482012-12-011210.22373/share.v1i2.721590PRAKTIK DAN KARAKTERISTIK GADAI SYARIAH DI INDONESIANaida Nur Alfisyahri0Dodik SiswantoroFaculty of Economics Universitas IndonesiaThe practice of pawn has grown so fast in Indonesia until the last 2010 as society needed fund easily to meet their basic need such as for school fee and debt payment. This inspired some Islamic banks and pawn shops to participate in providing this service. In fact, some Islamic banks were interested in offering this service and one pawn shop which spin off their unit to Islamic one to provide this service. Thus, this research was conducted to analyze Islamic pawn (rahn) practices in Indonesia. It focuses in the practice and characteristics of pawn service on Islamic bank and pawn shop. In addition, characteristics of interested clients would be an interesting issue that is needed to be explored further. The result may indicate that Islamic banks still less efficient due to insufficient funds and pawn shop has inherent expertise in this area. In addition, precautionary motive may dominant from client’s perspective and shariah compliances are main factors why they chose rahn. =========================================== Sampai akhir 2010, praktik Gadai di Indonesia tumbuh sangat cepat seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan dana cepat untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka. Faktor ini menginspirasi beberapa bank syariah dan lembaga pegadaian untuk membuka layanan jasa gadai di tempat mereka. Faktanya, ada beberapa bank syariah yang tertarik untuk membuka layanan jasa dengan berbasis syariah dan malah sebuah perusahaan penggadaian melakukan spin off terhadap unit usaha mereka untuk melakukan pelayanan yang berbasis syariah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik gadai syariah di Indonesia. Fokus kajian ini terletak pada praktik dan karakteristik dari pelayanan gadai pada perbankan syariah dan Pegadaian Syariah. Selain itu, karakteristik nasabah juga menjadi isu penting untuk dikaji. Hasil kajian ini mengindikasikan bahwa praktik gadai di perbankan syariah masih kurang efisien dibandingkan dengan praktik di Pegadaian Syariah akibat terbatasnya jumlah dana yang tersedia, dan minimnya pengalaman mereka bermain dalam sektor ini. Dari perspektif nasabah, motif keamanan dan kesesuaiannya dengan ketentuan syariah masih menjadi faktor dominan dalam pemilihan gadai syariah.http://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/Share/article/view/721
collection DOAJ
language Arabic
format Article
sources DOAJ
author Naida Nur Alfisyahri
Dodik Siswantoro
spellingShingle Naida Nur Alfisyahri
Dodik Siswantoro
PRAKTIK DAN KARAKTERISTIK GADAI SYARIAH DI INDONESIA
Share: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam
author_facet Naida Nur Alfisyahri
Dodik Siswantoro
author_sort Naida Nur Alfisyahri
title PRAKTIK DAN KARAKTERISTIK GADAI SYARIAH DI INDONESIA
title_short PRAKTIK DAN KARAKTERISTIK GADAI SYARIAH DI INDONESIA
title_full PRAKTIK DAN KARAKTERISTIK GADAI SYARIAH DI INDONESIA
title_fullStr PRAKTIK DAN KARAKTERISTIK GADAI SYARIAH DI INDONESIA
title_full_unstemmed PRAKTIK DAN KARAKTERISTIK GADAI SYARIAH DI INDONESIA
title_sort praktik dan karakteristik gadai syariah di indonesia
publisher Ar-Raniry State Islamic University of Aceh
series Share: Jurnal Ekonomi dan Keuangan Islam
issn 2089-6239
2549-0648
publishDate 2012-12-01
description The practice of pawn has grown so fast in Indonesia until the last 2010 as society needed fund easily to meet their basic need such as for school fee and debt payment. This inspired some Islamic banks and pawn shops to participate in providing this service. In fact, some Islamic banks were interested in offering this service and one pawn shop which spin off their unit to Islamic one to provide this service. Thus, this research was conducted to analyze Islamic pawn (rahn) practices in Indonesia. It focuses in the practice and characteristics of pawn service on Islamic bank and pawn shop. In addition, characteristics of interested clients would be an interesting issue that is needed to be explored further. The result may indicate that Islamic banks still less efficient due to insufficient funds and pawn shop has inherent expertise in this area. In addition, precautionary motive may dominant from client’s perspective and shariah compliances are main factors why they chose rahn. =========================================== Sampai akhir 2010, praktik Gadai di Indonesia tumbuh sangat cepat seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan dana cepat untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka. Faktor ini menginspirasi beberapa bank syariah dan lembaga pegadaian untuk membuka layanan jasa gadai di tempat mereka. Faktanya, ada beberapa bank syariah yang tertarik untuk membuka layanan jasa dengan berbasis syariah dan malah sebuah perusahaan penggadaian melakukan spin off terhadap unit usaha mereka untuk melakukan pelayanan yang berbasis syariah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis praktik gadai syariah di Indonesia. Fokus kajian ini terletak pada praktik dan karakteristik dari pelayanan gadai pada perbankan syariah dan Pegadaian Syariah. Selain itu, karakteristik nasabah juga menjadi isu penting untuk dikaji. Hasil kajian ini mengindikasikan bahwa praktik gadai di perbankan syariah masih kurang efisien dibandingkan dengan praktik di Pegadaian Syariah akibat terbatasnya jumlah dana yang tersedia, dan minimnya pengalaman mereka bermain dalam sektor ini. Dari perspektif nasabah, motif keamanan dan kesesuaiannya dengan ketentuan syariah masih menjadi faktor dominan dalam pemilihan gadai syariah.
url http://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/Share/article/view/721
work_keys_str_mv AT naidanuralfisyahri praktikdankarakteristikgadaisyariahdiindonesia
AT dodiksiswantoro praktikdankarakteristikgadaisyariahdiindonesia
_version_ 1725877938524520448