PENINGKATAN KEKUATAN PUNTIR PRODUK BALING-BALING KAPAL BAHAN KUNINGAN DENGAN PENDEKATAN METODE TAGUCHI PADA INDUSTRI KECIL PENGECORAN NEGARA KANDANGAN KALIMANTAN SELATAN
Peningkatan kualitas merupakan aktivitas teknik dan manajemen, melalui pengukuran karakteristik kualitas dari produk, kemudian membandingkan hasil pengukuran itu dengan spesifikasi produk yang diinginkan, serta mengambil tindakan peningkatan yang tepat apabila ditemukan perbedaan aktual dan stand...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Industrial Engineering Department Faculty of Industrial Technology Universitas Ahmad Dahlan
2014-04-01
|
Series: | Spektrum Industri: Jurnal Ilmiah Pengetahuan dan Penerapan Teknik Industri |
Subjects: | |
Online Access: | http://journal.uad.ac.id/index.php/Spektrum/article/view/1647/1145 |
Summary: | Peningkatan kualitas merupakan aktivitas teknik dan manajemen, melalui pengukuran karakteristik
kualitas dari produk, kemudian membandingkan hasil pengukuran itu dengan spesifikasi produk yang
diinginkan, serta mengambil tindakan peningkatan yang tepat apabila ditemukan perbedaan aktual dan
standar.Prosedur ini juga berlaku untuk peningkatan kualitas produk baling-baling kapal kuningan
maupun kuningan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatan kualitas kekuatan puntir produk
baling-baling kapal dengan kombinasi level faktor yang berpengaruh untuk meningkatkan kekuatan
puntir produk baling-baling kapal dari kuning.
Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah metode Metode Taguchi diperkenalkan oleh Dr.
Genichi Taguchi yang merupakan metodologi baru dalam bidang teknik produksi yang bertujuan untuk
memperbaiki kualitas produk dan proses serta dapat menekan biaya dan resources seminimal mungkin.
Matrik Orthogonal Array yang dipakai adalah ( 4 )
9 L 3
Hasil Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan pengetahuan tentang proses produksi
pengecoran logam untuk produk baling-baling kapal di Industri kecil Pengecoran Logam Negara
Kabupaten Hulu Sungai Selatan Kalimantan Selatan khususnya atau industri pengecoran yang berbahan
dasar kuningan pada umumnya. Dari data hasil perhitungan, maka dapat disimpulkan bahwa Momen
Puntir tertinggi dari 9 kombinasi, 4 faktor dan 3 level yaitu 6450Nmm. Adalah percobaan ke–6 dengan
kombinasinya yaitu: Temperatur peleburan: 950 °C Temperatur cetakannya 530 °C, Menggunakan
Cetakan kuningan (Permanen) dan menggunakan bahan tambahnya 5% |
---|---|
ISSN: | 1693-6590 2442-2630 |