Peningkatan pemahaman Gaya Belajar Siswa dengan Penerapan Inventori Gaya Belajar Remaja menggunakan Aplikasi Google Form dan Pemanfaatan Media Sosial

Guru sebagai pendidik dewasa ini terindikasi tidak mengambil pentik aspek sensori dari siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi kondisi gaya belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif  yang sumber data diambil dari bagian dari classroom action Research yang sebelumn...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Yuyun Mashurwati
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET) 2018-04-01
Series:Jurnal Konseling dan Pendidikan
Subjects:
Online Access:https://jurnal.konselingindonesia.com/index.php/jkp/article/view/186
id doaj-c667d4f0dd3149e2aced4714b0a360e3
record_format Article
spelling doaj-c667d4f0dd3149e2aced4714b0a360e32020-11-25T01:56:24ZindIndonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)Jurnal Konseling dan Pendidikan2337-67402337-68802018-04-016110.29210/118600158Peningkatan pemahaman Gaya Belajar Siswa dengan Penerapan Inventori Gaya Belajar Remaja menggunakan Aplikasi Google Form dan Pemanfaatan Media SosialYuyun Mashurwati0Madrasah Tsanawiyah Negeri 17 Jakarta, IndonesiaGuru sebagai pendidik dewasa ini terindikasi tidak mengambil pentik aspek sensori dari siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi kondisi gaya belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif  yang sumber data diambil dari bagian dari classroom action Research yang sebelumnya dilaksanakan dengan meilbatkan 36 orang siswa. Intrumen penelitian ini menggunakan Inventori Gaya Belajar Remaja memanfaatkan aplikasi google form dan disebarkan dengan memanfaatkan media social serta menggunakan self evaluasi untuk mengukur efektitas dan efisiensinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 71.32% siswa memiliki gaya belajar Visual, 63.85% gaya belajar Auditorial, dan 61.36% gaya belajar Kinestetik. Aplikasi Google form dan social media efektif dan efisien dalam membantu mengadministrasikan inventori gaya belajar. Guru dan Guru Bimbingan dan konseling diharapkan dapat memanfaatkan data ini dan melakukan proses pembelajaran sesuai dengan gaya belajar siswa untuk keperluan optimalisasi pelayanan dan peningkatan hasil belajar siswa.https://jurnal.konselingindonesia.com/index.php/jkp/article/view/186education, parental involvement, creative teaching reading, young learners
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Yuyun Mashurwati
spellingShingle Yuyun Mashurwati
Peningkatan pemahaman Gaya Belajar Siswa dengan Penerapan Inventori Gaya Belajar Remaja menggunakan Aplikasi Google Form dan Pemanfaatan Media Sosial
Jurnal Konseling dan Pendidikan
education, parental involvement, creative teaching reading, young learners
author_facet Yuyun Mashurwati
author_sort Yuyun Mashurwati
title Peningkatan pemahaman Gaya Belajar Siswa dengan Penerapan Inventori Gaya Belajar Remaja menggunakan Aplikasi Google Form dan Pemanfaatan Media Sosial
title_short Peningkatan pemahaman Gaya Belajar Siswa dengan Penerapan Inventori Gaya Belajar Remaja menggunakan Aplikasi Google Form dan Pemanfaatan Media Sosial
title_full Peningkatan pemahaman Gaya Belajar Siswa dengan Penerapan Inventori Gaya Belajar Remaja menggunakan Aplikasi Google Form dan Pemanfaatan Media Sosial
title_fullStr Peningkatan pemahaman Gaya Belajar Siswa dengan Penerapan Inventori Gaya Belajar Remaja menggunakan Aplikasi Google Form dan Pemanfaatan Media Sosial
title_full_unstemmed Peningkatan pemahaman Gaya Belajar Siswa dengan Penerapan Inventori Gaya Belajar Remaja menggunakan Aplikasi Google Form dan Pemanfaatan Media Sosial
title_sort peningkatan pemahaman gaya belajar siswa dengan penerapan inventori gaya belajar remaja menggunakan aplikasi google form dan pemanfaatan media sosial
publisher Indonesian Institute for Counseling, Education and Therapy (IICET)
series Jurnal Konseling dan Pendidikan
issn 2337-6740
2337-6880
publishDate 2018-04-01
description Guru sebagai pendidik dewasa ini terindikasi tidak mengambil pentik aspek sensori dari siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengindentifikasi kondisi gaya belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif  yang sumber data diambil dari bagian dari classroom action Research yang sebelumnya dilaksanakan dengan meilbatkan 36 orang siswa. Intrumen penelitian ini menggunakan Inventori Gaya Belajar Remaja memanfaatkan aplikasi google form dan disebarkan dengan memanfaatkan media social serta menggunakan self evaluasi untuk mengukur efektitas dan efisiensinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 71.32% siswa memiliki gaya belajar Visual, 63.85% gaya belajar Auditorial, dan 61.36% gaya belajar Kinestetik. Aplikasi Google form dan social media efektif dan efisien dalam membantu mengadministrasikan inventori gaya belajar. Guru dan Guru Bimbingan dan konseling diharapkan dapat memanfaatkan data ini dan melakukan proses pembelajaran sesuai dengan gaya belajar siswa untuk keperluan optimalisasi pelayanan dan peningkatan hasil belajar siswa.
topic education, parental involvement, creative teaching reading, young learners
url https://jurnal.konselingindonesia.com/index.php/jkp/article/view/186
work_keys_str_mv AT yuyunmashurwati peningkatanpemahamangayabelajarsiswadenganpenerapaninventorigayabelajarremajamenggunakanaplikasigoogleformdanpemanfaatanmediasosial
_version_ 1724980383122980864