Perbandingan Pediatric Early Warning Score dengan Nursing Early Warning Score System dalam Mengidentifikasi Deteriorasi Klinis Pasien Anak di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo
Latar belakang. Berbagai macam metode dapat digunakan untuk menilai deteriorasi klinis pasien anak yang masuk di rumah sakit. Skor nursing early warning scoring system (NEWSS) merupakan skor penilaianyang dimodifikasi dari penilaian dewasa, sedangkan pediatric early warning score (PEWS) dikembangkan...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia
2020-05-01
|
Series: | Sari Pediatri |
Subjects: | |
Online Access: | https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1772 |
Summary: | Latar belakang. Berbagai macam metode dapat digunakan untuk menilai deteriorasi klinis pasien anak yang masuk di rumah sakit. Skor nursing early warning scoring system (NEWSS) merupakan skor penilaianyang dimodifikasi dari penilaian dewasa, sedangkan pediatric early warning score (PEWS) dikembangkan khusus untuk menilai pasien anak. Penggunaan PEWS untuk mengevaluasi derajat perburukan klinis pasien anak beberapa jam sebelum pasien jatuh pada kondisi kritis. Hingga saat ini, penelitian dan penggunaan skor PEWS masih belum terlalu banyak di Indonesia.
Tujuan. Membandingkan skor PEWS dan NEWSS dalam mengidentifikasi deteriorasi klinis pada pasien anak di rumah sakit.
Metode. Penelitian dilakukan dengan desain uji potong lintang pada pasien anak yang masuk ke instalasi gawat darurat RSCM sejak bulan November 2019-Januari 2020. Pengambilan subjek secara consecutive sampling dengan kriteria inklusi usia anak 0-18 tahun dan skor NEWSS .
Hasil. Diperoleh 81 subjek yang memenuhi kriteria. Sebagian besar dari subjek berjenis kelamin laki (58%), rentang usia toddlers (1-3 tahun) (27%), dengan kasus infeksi sebagai diagnosis pasien terbanyak (53,1%). Sebagian besar pasien juga datang akibat masalah respirasi (31%). Didapatkan skor PEWS berhubungan erat dengan kejadian deteriorasi klinis pasien anak. Seluruh pasien dengan skor PEWS >7 mengalami perburukan klinis. Hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa sensitivitas PEWS lebih baik dibandingkan dengan NEWSS (0,80; 95% CI 0,66-0,90 vs 0,58; 95% CI 0,44-0,72) dan kedua sistem skor memiliki spesifisitas yang sama baiknya (0,93 95% CI 0,77-0,99 vs 0,96; 95% CI 0,82-0,99).
Kesimpulan. Kemampuan PEWS lebih baik untuk mendeteksi deteriorasi klinis pada pasien anak bila dibandingkan dengan NEWSS. |
---|---|
ISSN: | 0854-7823 2338-5030 |