PERANAN GAYA KELEKATAN KEPADA ORANGTUA DENGAN HARGA DIRI PADA REMAJA

This study aims to determine the relationship between attachment style to parents with self-esteem in adolescents. Subjects in this study were 154 adolescents in Yogyakarta City aged 13-17, still living with both parents, and still have a complete parent. This research uses quantitative research met...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Ismatul Izzah
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga 2017-11-01
Series:Jurnal Sosiologi Reflektif
Online Access:http://ejournal.uin-suka.ac.id/isoshum/sosiologireflektif/article/view/1355
id doaj-bef863bc0294442e94228dd1a293a418
record_format Article
spelling doaj-bef863bc0294442e94228dd1a293a4182020-11-24T21:18:06ZengUniversitas Islam Negeri Sunan KalijagaJurnal Sosiologi Reflektif1978-03622528-41772017-11-0111212514010.14421/jsr.v11i2.13551271PERANAN GAYA KELEKATAN KEPADA ORANGTUA DENGAN HARGA DIRI PADA REMAJAIsmatul Izzah0Prodi PsikologiThis study aims to determine the relationship between attachment style to parents with self-esteem in adolescents. Subjects in this study were 154 adolescents in Yogyakarta City aged 13-17, still living with both parents, and still have a complete parent. This research uses quantitative research methods with scale as a measuring tool used. The first scale is the self-esteem scale, and the second scale is the scale of attachment to both parents. Pearson correlation analysis is used to analyze the relationship between the two research variables. The result of Pearson correlation analysis showed that there was a significant correlation between parental attachment style and self-esteem in adolescence that is p = 0.000 and correlation value (r) of 0.481. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya kelekatan kepada orangtua dengan harga diri pada remaja. Subjek dalam penelitian ini adalah 154 remaja di Kota Yogyakarta yang berumur 13-17, masih tinggal bersama kedua orangtua dan masih memiliki orangtua yang lengkap. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan skala sebagai alat ukur yang digunakan. Skala yang pertama adalah skala harga diri dan skala yang kedua adalah skala kelekatan kepada kedua orangtua. Analisis korelasi Pearson digunakan untuk menganalisis hubungan kedua variabel penelitian. Hasil analisis korelasi pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara gaya kelekatan kepada orangtua dan harga diri pada remaja yaitu p = 0.000 dan nilai korelasi (r) sebesar 0.481. Key Words: Attachment Style, Self-Esteem, Adolescence, Yogyakarta Cityhttp://ejournal.uin-suka.ac.id/isoshum/sosiologireflektif/article/view/1355
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Ismatul Izzah
spellingShingle Ismatul Izzah
PERANAN GAYA KELEKATAN KEPADA ORANGTUA DENGAN HARGA DIRI PADA REMAJA
Jurnal Sosiologi Reflektif
author_facet Ismatul Izzah
author_sort Ismatul Izzah
title PERANAN GAYA KELEKATAN KEPADA ORANGTUA DENGAN HARGA DIRI PADA REMAJA
title_short PERANAN GAYA KELEKATAN KEPADA ORANGTUA DENGAN HARGA DIRI PADA REMAJA
title_full PERANAN GAYA KELEKATAN KEPADA ORANGTUA DENGAN HARGA DIRI PADA REMAJA
title_fullStr PERANAN GAYA KELEKATAN KEPADA ORANGTUA DENGAN HARGA DIRI PADA REMAJA
title_full_unstemmed PERANAN GAYA KELEKATAN KEPADA ORANGTUA DENGAN HARGA DIRI PADA REMAJA
title_sort peranan gaya kelekatan kepada orangtua dengan harga diri pada remaja
publisher Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga
series Jurnal Sosiologi Reflektif
issn 1978-0362
2528-4177
publishDate 2017-11-01
description This study aims to determine the relationship between attachment style to parents with self-esteem in adolescents. Subjects in this study were 154 adolescents in Yogyakarta City aged 13-17, still living with both parents, and still have a complete parent. This research uses quantitative research methods with scale as a measuring tool used. The first scale is the self-esteem scale, and the second scale is the scale of attachment to both parents. Pearson correlation analysis is used to analyze the relationship between the two research variables. The result of Pearson correlation analysis showed that there was a significant correlation between parental attachment style and self-esteem in adolescence that is p = 0.000 and correlation value (r) of 0.481. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya kelekatan kepada orangtua dengan harga diri pada remaja. Subjek dalam penelitian ini adalah 154 remaja di Kota Yogyakarta yang berumur 13-17, masih tinggal bersama kedua orangtua dan masih memiliki orangtua yang lengkap. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan skala sebagai alat ukur yang digunakan. Skala yang pertama adalah skala harga diri dan skala yang kedua adalah skala kelekatan kepada kedua orangtua. Analisis korelasi Pearson digunakan untuk menganalisis hubungan kedua variabel penelitian. Hasil analisis korelasi pearson menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara gaya kelekatan kepada orangtua dan harga diri pada remaja yaitu p = 0.000 dan nilai korelasi (r) sebesar 0.481. Key Words: Attachment Style, Self-Esteem, Adolescence, Yogyakarta City
url http://ejournal.uin-suka.ac.id/isoshum/sosiologireflektif/article/view/1355
work_keys_str_mv AT ismatulizzah peranangayakelekatankepadaorangtuadenganhargadiripadaremaja
_version_ 1726010294135685120