Dirasah Dalaliyah 'an Taghayyuril ma'na wa Asykalihi
Secara sinkronis makna sebuah kata atau leksem tidak akan berubah, tetapi secara diakronis ada kemungkinan dapat berubah. Maksudnya, dalam masa yang relative singkat makna sebuah kata akan tetap sama, tidak berubah, tetapi dalam waktu yang relatif lama ada kemungkinan makna sebuah kata berubah. D...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Arabic |
Published: |
Jurusan Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Ushuluddin dan Adab UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2013-06-01
|
Series: | Arabic Literatures for Academic Zealots |
Online Access: | http://jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/alfaz/article/view/550 |
Summary: | Secara sinkronis makna sebuah kata atau leksem tidak akan berubah, tetapi secara diakronis ada kemungkinan dapat berubah. Maksudnya, dalam masa yang relative singkat makna sebuah kata akan tetap sama, tidak berubah, tetapi dalam waktu yang relatif lama ada kemungkinan makna sebuah kata berubah.
Dalam perkembangan penggunaannya, kata sering mengalami perubahan makna. Perubahan tersebut terjadi karena pergeseran konotasi, rentang masa penggunaan, jarak, dan lain-lain. Namun yang jelas, perubahan-perubahan tersebut ada bermacam-macam yaitu: menyempit, meluas, amelioratif, peyoratif, dan asosiasi. |
---|---|
ISSN: | 2339-2282 2620-5351 |