Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program Linier
<p>Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono berada di wilayah Kabupaten Nganjuk yang melewati Kecamatan Tanjunganom, Kertosono, dan Lengkong dengan luas baku sawah 12,384 Ha. Sumber air irigasi dari Kali Brantas melalui Bendung Gerak Mrican dengan pengambilan dari pintu Mrican Kiri. Terbatasnya jum...
Main Authors: | , , |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
2014-03-01
|
Series: | Jurnal Teknik ITS |
Subjects: | |
Online Access: | http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5428 |
id |
doaj-b81031d12c794921805d563601e23238 |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-b81031d12c794921805d563601e232382020-11-24T21:03:53ZindLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)Jurnal Teknik ITS2301-92712337-35392014-03-01311190Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program LinierAhmad Ahmad Wahyudi0Nadjadji Nadjadji Anwar1Edijanto Edijanto Edijanto2Institut Teknologi Sepuluh Nopember SurabayaInstitut Teknologi Sepuluh Nopember SurabayaInstitut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya<p>Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono berada di wilayah Kabupaten Nganjuk yang melewati Kecamatan Tanjunganom, Kertosono, dan Lengkong dengan luas baku sawah 12,384 Ha. Sumber air irigasi dari Kali Brantas melalui Bendung Gerak Mrican dengan pengambilan dari pintu Mrican Kiri. Terbatasnya jumlah air di musim kemarau dapat mengurangi pemberian air ke sawah. Untuk memaksimalkan produksi tani perlu peningkatan produktivitas lahan dan pemberian air yang teratur sesuai dengan kebutuhan dan persediaan. Untuk analisa ini digunakan program linier Quantity Methods for Windows 3 dengan input kebutuhan air tiap jenis tanaman dan volume andalan sebagai kendala/batasan untuk pengoperasian program linier. Output dari program ini ialah luas sawah maksimum tiap jenis tanaman, musim tanamnya dan keuntungan hasil tani yang didapat. Dari beberapa alternatif rencana, didapat pola tanam yang menghasilkan keuntungan terbesar yaitu pola tanam padi-tebu, padi-palawija-tebu, palawija-tebu pada awal tanam Nopember 1 dengan keuntungan Rp. 281,541,700,000.00 dan intensitas tanam 300 %.</p>http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5428Mrican Kiripola tanamoptimasiprogram linier |
collection |
DOAJ |
language |
Indonesian |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Ahmad Ahmad Wahyudi Nadjadji Nadjadji Anwar Edijanto Edijanto Edijanto |
spellingShingle |
Ahmad Ahmad Wahyudi Nadjadji Nadjadji Anwar Edijanto Edijanto Edijanto Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program Linier Jurnal Teknik ITS Mrican Kiri pola tanam optimasi program linier |
author_facet |
Ahmad Ahmad Wahyudi Nadjadji Nadjadji Anwar Edijanto Edijanto Edijanto |
author_sort |
Ahmad Ahmad Wahyudi |
title |
Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program Linier |
title_short |
Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program Linier |
title_full |
Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program Linier |
title_fullStr |
Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program Linier |
title_full_unstemmed |
Studi Optimasi Pola Tanam pada Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono dengan Program Linier |
title_sort |
studi optimasi pola tanam pada daerah irigasi warujayeng kertosono dengan program linier |
publisher |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) |
series |
Jurnal Teknik ITS |
issn |
2301-9271 2337-3539 |
publishDate |
2014-03-01 |
description |
<p>Daerah Irigasi Warujayeng Kertosono berada di wilayah Kabupaten Nganjuk yang melewati Kecamatan Tanjunganom, Kertosono, dan Lengkong dengan luas baku sawah 12,384 Ha. Sumber air irigasi dari Kali Brantas melalui Bendung Gerak Mrican dengan pengambilan dari pintu Mrican Kiri. Terbatasnya jumlah air di musim kemarau dapat mengurangi pemberian air ke sawah. Untuk memaksimalkan produksi tani perlu peningkatan produktivitas lahan dan pemberian air yang teratur sesuai dengan kebutuhan dan persediaan. Untuk analisa ini digunakan program linier Quantity Methods for Windows 3 dengan input kebutuhan air tiap jenis tanaman dan volume andalan sebagai kendala/batasan untuk pengoperasian program linier. Output dari program ini ialah luas sawah maksimum tiap jenis tanaman, musim tanamnya dan keuntungan hasil tani yang didapat. Dari beberapa alternatif rencana, didapat pola tanam yang menghasilkan keuntungan terbesar yaitu pola tanam padi-tebu, padi-palawija-tebu, palawija-tebu pada awal tanam Nopember 1 dengan keuntungan Rp. 281,541,700,000.00 dan intensitas tanam 300 %.</p> |
topic |
Mrican Kiri pola tanam optimasi program linier |
url |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/5428 |
work_keys_str_mv |
AT ahmadahmadwahyudi studioptimasipolatanampadadaerahirigasiwarujayengkertosonodenganprogramlinier AT nadjadjinadjadjianwar studioptimasipolatanampadadaerahirigasiwarujayengkertosonodenganprogramlinier AT edijantoedijantoedijanto studioptimasipolatanampadadaerahirigasiwarujayengkertosonodenganprogramlinier |
_version_ |
1716772703253299200 |