Pengembangan Metode Risk-Cost Benefit Analysis Sebagai Alat Evaluasi Proyek Kerjasama Pemerintah dan Swasta (Studi Kasus : Proyek Penyediaan Air Minum di Wilayah X)

Infrastruktur merupakan kebutuhan paling penting dalam mendukung kegiatan ekonomi suatu negara. PDAM Wilayah X merupakan perusahaan daerah pemasok kebutuhan air minum di wilayah Wilayah X. Salah satu cara untuk membantu meningkatkan pasokan air adalah dengan menambah instalasi, namun untuk melakukan...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Isma Nur Sabrina, Nugroho Priyo Negoro
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) 2012-09-01
Series:Jurnal Teknik ITS
Subjects:
Online Access:http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/1789
Description
Summary:Infrastruktur merupakan kebutuhan paling penting dalam mendukung kegiatan ekonomi suatu negara. PDAM Wilayah X merupakan perusahaan daerah pemasok kebutuhan air minum di wilayah Wilayah X. Salah satu cara untuk membantu meningkatkan pasokan air adalah dengan menambah instalasi, namun untuk melakukan penambahan instalasi dibutuhkan biaya yang besar. Alternatif tindakan yang dapat dipilih ialah dengan melakukan kerjasama pemerintah dan swasta. Bentuk kerjasama yang digunakan dalam proyek KPS PDAM Wilayah X adalah <em>Rehabilitation Uprating Operate Transfer</em> (RUOT). Penerapan RUOT dalam proyek KPS penyediaan air minum akan banyak memunculkan risiko, karena banyak pihak yang terlibat dalam kerjasama, dimana kepentingan masing-masing pihak ini berbeda. Risiko ini nantinya akan mempengaruhi keberlangsungan proyek baik secara finansial maupun ekonomis. Dalam penelitian ini,dilakukan evaluasi secara finansial dengan metode <em>Risk-Cost Benefit Analysis</em>. Tahapan yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah menentukan faktor risiko kritis, menentukan bentuk pengaruh terhadap komponen arus kas, mengidentifikasi <em>cost benefit</em> secara finansial, menentukan fungsi distribusi probabilitas komponen <em>cost </em>dan <em>benefit</em>, serta menghitung nilai FNPV dan FIRR proyek dengan melakukan simulasi <em>monte carlo</em>.
ISSN:2301-9271
2337-3539