PEMBUATAN SUSU TEMPE KAJIAN PENGARUH LAMA FERMENTASI TEMPE DAN PENGGUNAAN Carboxymethyl cellulose (CMC)

Tujuan penelitian adalah mengetahui kombinasi perlakuan lama fermentasi tempe dan konsentrasi penambahan carboxymethy cellulose (CMC) terhadap kualitas susu tempe. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial, terdiri dari 2 faktor: Faktor 1 :. lama fermentasi pembuatan tempe,...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Hapsari Titi Palupi, Muhamad Saihullah
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Yudharta Pasuruan 2013-06-01
Series:Teknologi Pangan: Media Informasi dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian
Online Access:https://jurnal.yudharta.ac.id/v2/index.php/Teknologi-Pangan/article/view/494
id doaj-b3a6e7b41e7147f8aaaa193699a79b89
record_format Article
spelling doaj-b3a6e7b41e7147f8aaaa193699a79b892020-11-25T01:12:52ZindUniversitas Yudharta PasuruanTeknologi Pangan: Media Informasi dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian2087-96792597-436X2013-06-015110.35891/tp.v5i1.494494PEMBUATAN SUSU TEMPE KAJIAN PENGARUH LAMA FERMENTASI TEMPE DAN PENGGUNAAN Carboxymethyl cellulose (CMC)Hapsari Titi PalupiMuhamad SaihullahTujuan penelitian adalah mengetahui kombinasi perlakuan lama fermentasi tempe dan konsentrasi penambahan carboxymethy cellulose (CMC) terhadap kualitas susu tempe. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial, terdiri dari 2 faktor: Faktor 1 :. lama fermentasi pembuatan tempe, terdiri dari tiga level yaitu 36, 48 dan 60 jam. Faktor 2 : konsentrasi penambahan carboxymethyl cellulose (CMC) dengan konsentrasi: 0,25 % dan 0,5 %. Berdasarkan hasil penelitian perlakuan kombinasi lama fermentasi tempe dan konsentrasi penambahan carboximethyl cellulose (CMC) berpengaruh nyata terhadap TPT ( total padatan terlarut), pH dan organoleptik rasa, warna dan aroma susu tempe. Perlakuan terbaik adalah kombinasi lama fermentasi tempe 36 jam dan konsentrasi penambahan carboximethylcellulose (CMC) 0,25% yaitu kadar protein 1,34% ; total padatan terlarut 9, 67 (brix), pH 6,72 ; organoleptik rasa 4,50 (suka); warna 4,50 (suka) dan aroma 4,70 (suka).https://jurnal.yudharta.ac.id/v2/index.php/Teknologi-Pangan/article/view/494
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Hapsari Titi Palupi
Muhamad Saihullah
spellingShingle Hapsari Titi Palupi
Muhamad Saihullah
PEMBUATAN SUSU TEMPE KAJIAN PENGARUH LAMA FERMENTASI TEMPE DAN PENGGUNAAN Carboxymethyl cellulose (CMC)
Teknologi Pangan: Media Informasi dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian
author_facet Hapsari Titi Palupi
Muhamad Saihullah
author_sort Hapsari Titi Palupi
title PEMBUATAN SUSU TEMPE KAJIAN PENGARUH LAMA FERMENTASI TEMPE DAN PENGGUNAAN Carboxymethyl cellulose (CMC)
title_short PEMBUATAN SUSU TEMPE KAJIAN PENGARUH LAMA FERMENTASI TEMPE DAN PENGGUNAAN Carboxymethyl cellulose (CMC)
title_full PEMBUATAN SUSU TEMPE KAJIAN PENGARUH LAMA FERMENTASI TEMPE DAN PENGGUNAAN Carboxymethyl cellulose (CMC)
title_fullStr PEMBUATAN SUSU TEMPE KAJIAN PENGARUH LAMA FERMENTASI TEMPE DAN PENGGUNAAN Carboxymethyl cellulose (CMC)
title_full_unstemmed PEMBUATAN SUSU TEMPE KAJIAN PENGARUH LAMA FERMENTASI TEMPE DAN PENGGUNAAN Carboxymethyl cellulose (CMC)
title_sort pembuatan susu tempe kajian pengaruh lama fermentasi tempe dan penggunaan carboxymethyl cellulose (cmc)
publisher Universitas Yudharta Pasuruan
series Teknologi Pangan: Media Informasi dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian
issn 2087-9679
2597-436X
publishDate 2013-06-01
description Tujuan penelitian adalah mengetahui kombinasi perlakuan lama fermentasi tempe dan konsentrasi penambahan carboxymethy cellulose (CMC) terhadap kualitas susu tempe. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial, terdiri dari 2 faktor: Faktor 1 :. lama fermentasi pembuatan tempe, terdiri dari tiga level yaitu 36, 48 dan 60 jam. Faktor 2 : konsentrasi penambahan carboxymethyl cellulose (CMC) dengan konsentrasi: 0,25 % dan 0,5 %. Berdasarkan hasil penelitian perlakuan kombinasi lama fermentasi tempe dan konsentrasi penambahan carboximethyl cellulose (CMC) berpengaruh nyata terhadap TPT ( total padatan terlarut), pH dan organoleptik rasa, warna dan aroma susu tempe. Perlakuan terbaik adalah kombinasi lama fermentasi tempe 36 jam dan konsentrasi penambahan carboximethylcellulose (CMC) 0,25% yaitu kadar protein 1,34% ; total padatan terlarut 9, 67 (brix), pH 6,72 ; organoleptik rasa 4,50 (suka); warna 4,50 (suka) dan aroma 4,70 (suka).
url https://jurnal.yudharta.ac.id/v2/index.php/Teknologi-Pangan/article/view/494
work_keys_str_mv AT hapsarititipalupi pembuatansusutempekajianpengaruhlamafermentasitempedanpenggunaancarboxymethylcellulosecmc
AT muhamadsaihullah pembuatansusutempekajianpengaruhlamafermentasitempedanpenggunaancarboxymethylcellulosecmc
_version_ 1725164668644753408