Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Penahanan Partitioning pada Proses Quenching-Partitioning Baja Jis S45c Di Bawah Temperatur Martensite Start

Proses perlakuan panas quenching-partitioning merupakan proses perlakuan panas yang baru beberapa tahun ini dikembangkan. Proses ini mempunyai tahapan yang sama dengan proses perlakuan panas quenching-tempering. Bila pada proses quenching-tempering didapatkan fase akhir 100% tempered martensite, mak...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Khisni Sains, Wahyu Wijanarko
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) 2017-03-01
Series:Jurnal Teknik ITS
Subjects:
Online Access:http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/22648
id doaj-b0cf8ea744614993b77b2e5db010dc4f
record_format Article
spelling doaj-b0cf8ea744614993b77b2e5db010dc4f2020-11-24T22:24:39ZindLembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)Jurnal Teknik ITS2301-92712337-35392017-03-01611911952894Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Penahanan Partitioning pada Proses Quenching-Partitioning Baja Jis S45c Di Bawah Temperatur Martensite StartKhisni Sains0Wahyu Wijanarko1Institut Teknologi Sepuluh NopemberInstitut Teknologi Sepuluh NopemberProses perlakuan panas quenching-partitioning merupakan proses perlakuan panas yang baru beberapa tahun ini dikembangkan. Proses ini mempunyai tahapan yang sama dengan proses perlakuan panas quenching-tempering. Bila pada proses quenching-tempering didapatkan fase akhir 100% tempered martensite, maka pada proses quenching-partitioning didapatkan fase akhir berupa tempered martensite dan retained autenite sehimgga dihasilkan baja yang tangguh dan ulet. Proses perlakuan panas quenching-partitioning dilakukan pada baja JIS S45C dengan pemanasan dalam dapur sampai temperatur austenisasi 900°C dengan waktu tahan 4 jam. Proses dilanjutkan dengan quenching ke dalam air selama 10 detik hingga mencapai temperatur 230°C lalu di-partition dalam furnace berisi campuran NaN03, KNO3, dan NaNO2, pada temperatur partitioning yang divariasikan 275°C, 300°C, 325°C, dan 350°C dengan variasi waktu penahanan 10 detik, 100 detik, dan 1000 detik kemudian di-quench kembali ke dalam air. Sifat mekanik dan struktur mikro dari material hasil proses perlakuan panas diuji dengan pengujian tarik, pengujian kekerasan, dan pengamatan menggunakan mikroskop optik. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah peningkatan temperatur dan waktu penahanan partitioning akan meningkatkan persentase pertambahan panjang (elongation), persentase penyusutan area (reduction area), dan ketangguhan baja JIS S45C, namun yield strength, kekuatan UTS, dan kekerasan menurun.http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/22648quenching-partitioning, baja JIS S45C, sifat mekanik
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Khisni Sains
Wahyu Wijanarko
spellingShingle Khisni Sains
Wahyu Wijanarko
Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Penahanan Partitioning pada Proses Quenching-Partitioning Baja Jis S45c Di Bawah Temperatur Martensite Start
Jurnal Teknik ITS
quenching-partitioning, baja JIS S45C, sifat mekanik
author_facet Khisni Sains
Wahyu Wijanarko
author_sort Khisni Sains
title Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Penahanan Partitioning pada Proses Quenching-Partitioning Baja Jis S45c Di Bawah Temperatur Martensite Start
title_short Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Penahanan Partitioning pada Proses Quenching-Partitioning Baja Jis S45c Di Bawah Temperatur Martensite Start
title_full Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Penahanan Partitioning pada Proses Quenching-Partitioning Baja Jis S45c Di Bawah Temperatur Martensite Start
title_fullStr Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Penahanan Partitioning pada Proses Quenching-Partitioning Baja Jis S45c Di Bawah Temperatur Martensite Start
title_full_unstemmed Studi Eksperimental Pengaruh Variasi Temperatur dan Waktu Penahanan Partitioning pada Proses Quenching-Partitioning Baja Jis S45c Di Bawah Temperatur Martensite Start
title_sort studi eksperimental pengaruh variasi temperatur dan waktu penahanan partitioning pada proses quenching-partitioning baja jis s45c di bawah temperatur martensite start
publisher Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M)
series Jurnal Teknik ITS
issn 2301-9271
2337-3539
publishDate 2017-03-01
description Proses perlakuan panas quenching-partitioning merupakan proses perlakuan panas yang baru beberapa tahun ini dikembangkan. Proses ini mempunyai tahapan yang sama dengan proses perlakuan panas quenching-tempering. Bila pada proses quenching-tempering didapatkan fase akhir 100% tempered martensite, maka pada proses quenching-partitioning didapatkan fase akhir berupa tempered martensite dan retained autenite sehimgga dihasilkan baja yang tangguh dan ulet. Proses perlakuan panas quenching-partitioning dilakukan pada baja JIS S45C dengan pemanasan dalam dapur sampai temperatur austenisasi 900°C dengan waktu tahan 4 jam. Proses dilanjutkan dengan quenching ke dalam air selama 10 detik hingga mencapai temperatur 230°C lalu di-partition dalam furnace berisi campuran NaN03, KNO3, dan NaNO2, pada temperatur partitioning yang divariasikan 275°C, 300°C, 325°C, dan 350°C dengan variasi waktu penahanan 10 detik, 100 detik, dan 1000 detik kemudian di-quench kembali ke dalam air. Sifat mekanik dan struktur mikro dari material hasil proses perlakuan panas diuji dengan pengujian tarik, pengujian kekerasan, dan pengamatan menggunakan mikroskop optik. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah peningkatan temperatur dan waktu penahanan partitioning akan meningkatkan persentase pertambahan panjang (elongation), persentase penyusutan area (reduction area), dan ketangguhan baja JIS S45C, namun yield strength, kekuatan UTS, dan kekerasan menurun.
topic quenching-partitioning, baja JIS S45C, sifat mekanik
url http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/22648
work_keys_str_mv AT khisnisains studieksperimentalpengaruhvariasitemperaturdanwaktupenahananpartitioningpadaprosesquenchingpartitioningbajajiss45cdibawahtemperaturmartensitestart
AT wahyuwijanarko studieksperimentalpengaruhvariasitemperaturdanwaktupenahananpartitioningpadaprosesquenchingpartitioningbajajiss45cdibawahtemperaturmartensitestart
_version_ 1725760315199586304