Pengendalian Hayati Penyakit Layu Bakteri Tembakau: 2. Percobaan di Rumah Kaca
Tobacco bacterial wilt caused by Ralstonia solanacearum has been controlled biologically in the greenhouse by the use of rhizosphere microorganisms, i.e. fluorescent pseudomonads and Bacillus spp. Root dipping for 30 minutes in the antagonist suspension (108 cfu/ml) suppressed bacterial wilt develop...
Main Authors: | Triwidodo Arwiyanto, I. Hartana |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Gadjah Mada
1999-07-01
|
Series: | Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia |
Online Access: | https://jurnal.ugm.ac.id/jpti/article/view/9967 |
Similar Items
-
Pengendalian Hayati Penyakit Layu Bakteri Tembakau: 1. Isolasi Bakteri Antagonis
by: Triwidodo Arwiyanto
Published: (1997-09-01) -
MEKANISME ANTIBIOSIS BACILLUS SUBTILIS B315 UNTUK PENGENDALIAN PENYAKIT LAYU BAKTERI KENTANG
by: Nur Prihatiningsih, et al.
Published: (2015-03-01) -
Karakterisasi dan uji aktivitas Bacillus spp. sebagai agensia pengendalian hayati penyakit lincat pada tembakau Temanggung
by: Triwidodo Arwiyanto, et al.
Published: (2012-02-01) -
SELEKSI PSEUDOMONAD FLUORESEN SECARA LANGSUNG DI LAPANGAN UNTUK PENGENDALIAN PENYAKIT LINCAT PADA TEMBAKAU
by: Triwidodo Arwiyanto, Fatma Yuniarsih, Toekidjo Martoredjo, dan Gembong Dalmadiyo.
Published: (2012-02-01) -
Pemanfaatan Bacillus subtilis dan Pseudomonas fluorescens dalam pengendalian hayati Ralstonia solanacearum penyebab penyakit layu bakteri pada tomat
by: Istiqomah Istiqomah, et al.
Published: (2018-07-01)