Dinamika Resiliensi Remaja Yang Pernah Mengalami Kekerasan Orang Tua

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dinamika resiliensi remaja yang pernah mengalami kekerasan orang tua, menjelaskan faktor-faktor yang melatarbelakangi terbentuknya resiliensi tersebut, serta mengetahui dampak yang muncul akibat dari tindak kekerasan yang dialami. Penelitian ini menggunak...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Ratih Ambarwati, Pihasniwati .
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Department of Psychology, Universitas Islam Indonesia 2017-01-01
Series:Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi
Online Access:https://journal.uii.ac.id/Psikologika/article/view/10667
id doaj-adf3fef61c014cc18d220c495d0f9905
record_format Article
spelling doaj-adf3fef61c014cc18d220c495d0f99052021-06-15T01:45:08ZindDepartment of Psychology, Universitas Islam IndonesiaPsikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi1410-12892579-65182017-01-01221506810.20885/psikologika.vol22.iss1.art47995Dinamika Resiliensi Remaja Yang Pernah Mengalami Kekerasan Orang TuaRatih Ambarwati0Pihasniwati .1Program Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga YogyakartaProgram Studi Psikologi Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga YogyakartaPenelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dinamika resiliensi remaja yang pernah mengalami kekerasan orang tua, menjelaskan faktor-faktor yang melatarbelakangi terbentuknya resiliensi tersebut, serta mengetahui dampak yang muncul akibat dari tindak kekerasan yang dialami. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak tiga orang dengan kriteria remaja yang berusia 13 sampai 19 tahun, laki-laki atau perempuan, dan bersedia menjadi subjek penelitian. Penelitian ini menunjukkan bahwa remaja yang pernah menjadi korban kekerasan orang tua bisa bangkit dari keterpurukannya di masa lalu dan hal tersebut dipengaruhi oleh faktor protektif dan faktor resiko. Faktor protektif berupa karakteristik individu yang kuat dan mau untuk berubah, relasi dan dukungan sosial yang diperoleh, adanya kegiatan bermanfaat yang dilakukan, suasana kehidupan yang berbeda & lebih nyaman, memiliki minat & bakat, serta memiliki kapasitas untuk belajar. Faktor resiko remaja untuk bisa resiliensi diantaranya kurang adanya kemampuan untuk menjalin hubungan yang baik dengan pelaku kekerasan, belum adanya pemaafan, dan masih ada ketergantungan terhadap masa lalu yang menyakitkan seperti marah, sedih, dan takut ketika teringat tentang kejadian kekerasan yang pernah dialami. Remaja memiliki resiliensi yang terwujud dalam beberapa aspek yaitu remaja memiliki nilai positif dan penilaian yang baik terhadap kehidupan saat ini, perubahan fisik yang lebih baik, memiliki harapan dan bertanggung jawab terhadap kehidupannya sendiri, independent, optimis, memiliki kemampuan dalam memecahkan masalah, memiliki impuls kontrol dan efikasi diri, bisa mengambil pelajaran dari kehidupan, realistis terhadap hal-hal baik yang bisa dilakukan, serta memliki rasa syukur. Kata kunci : resiliensi, remaja, kekerasan orang tuahttps://journal.uii.ac.id/Psikologika/article/view/10667
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Ratih Ambarwati
Pihasniwati .
spellingShingle Ratih Ambarwati
Pihasniwati .
Dinamika Resiliensi Remaja Yang Pernah Mengalami Kekerasan Orang Tua
Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi
author_facet Ratih Ambarwati
Pihasniwati .
author_sort Ratih Ambarwati
title Dinamika Resiliensi Remaja Yang Pernah Mengalami Kekerasan Orang Tua
title_short Dinamika Resiliensi Remaja Yang Pernah Mengalami Kekerasan Orang Tua
title_full Dinamika Resiliensi Remaja Yang Pernah Mengalami Kekerasan Orang Tua
title_fullStr Dinamika Resiliensi Remaja Yang Pernah Mengalami Kekerasan Orang Tua
title_full_unstemmed Dinamika Resiliensi Remaja Yang Pernah Mengalami Kekerasan Orang Tua
title_sort dinamika resiliensi remaja yang pernah mengalami kekerasan orang tua
publisher Department of Psychology, Universitas Islam Indonesia
series Psikologika: Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi
issn 1410-1289
2579-6518
publishDate 2017-01-01
description Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan dinamika resiliensi remaja yang pernah mengalami kekerasan orang tua, menjelaskan faktor-faktor yang melatarbelakangi terbentuknya resiliensi tersebut, serta mengetahui dampak yang muncul akibat dari tindak kekerasan yang dialami. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak tiga orang dengan kriteria remaja yang berusia 13 sampai 19 tahun, laki-laki atau perempuan, dan bersedia menjadi subjek penelitian. Penelitian ini menunjukkan bahwa remaja yang pernah menjadi korban kekerasan orang tua bisa bangkit dari keterpurukannya di masa lalu dan hal tersebut dipengaruhi oleh faktor protektif dan faktor resiko. Faktor protektif berupa karakteristik individu yang kuat dan mau untuk berubah, relasi dan dukungan sosial yang diperoleh, adanya kegiatan bermanfaat yang dilakukan, suasana kehidupan yang berbeda & lebih nyaman, memiliki minat & bakat, serta memiliki kapasitas untuk belajar. Faktor resiko remaja untuk bisa resiliensi diantaranya kurang adanya kemampuan untuk menjalin hubungan yang baik dengan pelaku kekerasan, belum adanya pemaafan, dan masih ada ketergantungan terhadap masa lalu yang menyakitkan seperti marah, sedih, dan takut ketika teringat tentang kejadian kekerasan yang pernah dialami. Remaja memiliki resiliensi yang terwujud dalam beberapa aspek yaitu remaja memiliki nilai positif dan penilaian yang baik terhadap kehidupan saat ini, perubahan fisik yang lebih baik, memiliki harapan dan bertanggung jawab terhadap kehidupannya sendiri, independent, optimis, memiliki kemampuan dalam memecahkan masalah, memiliki impuls kontrol dan efikasi diri, bisa mengambil pelajaran dari kehidupan, realistis terhadap hal-hal baik yang bisa dilakukan, serta memliki rasa syukur. Kata kunci : resiliensi, remaja, kekerasan orang tua
url https://journal.uii.ac.id/Psikologika/article/view/10667
work_keys_str_mv AT ratihambarwati dinamikaresiliensiremajayangpernahmengalamikekerasanorangtua
AT pihasniwati dinamikaresiliensiremajayangpernahmengalamikekerasanorangtua
_version_ 1721377710391951360