MERAWAT DAMAI DARI BAWAH UNTUK KESERASIAN SOSIAL: PERAN KELOMPOK KEAGAMAAN DAN LOKAL DALAM PEMELIHARAAN KERUKUNAN BERAGAMA DI MINAHASA UTARA

Sebagai daerah yang multikultur dan multiagama, Sulawesi Utara dikenal sebagai provinsi yang damai. Selain  di  sini  sulit  ditemukan  konflik  etnorelijius,  kehidupan  sehari-harinya  menunjukkan  hubungan harmonis dalam masyarakat heterogen. Dari kajian terdahulu, diketahui resep keharmonisan it...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Akmal Ruhana Salim
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Pusat Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial 2016-04-01
Series:Sosio Konsepsia: Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial
Online Access:https://ejournal.kemsos.go.id/index.php?journal=SosioKonsepsia&page=article&op=view&path[]=153
Description
Summary:Sebagai daerah yang multikultur dan multiagama, Sulawesi Utara dikenal sebagai provinsi yang damai. Selain  di  sini  sulit  ditemukan  konflik  etnorelijius,  kehidupan  sehari-harinya  menunjukkan  hubungan harmonis dalam masyarakat heterogen. Dari kajian terdahulu, diketahui resep keharmonisan itu adalah pluralitas masyarakat yang telah menyejarah, dan adanya kearifan lokal serta forum-forum lintas agama, seperti BKSAUA dan FKUB. Penelitian ini memperdalam peran kelompok keagamaan atau kelompok lokal yang mendukung kondisi keserasian sosial itu. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui peran mekanisme lokal dalam memelihara keharmonisan sosial masyarakat Minahasa Utara yang plural. Dengan kajian literatur, wawancara, dan pengamatan lapangan, penelitian inimenemukan peran penting kelompok keagamaan lokal seperti BKSAUA dan FKUB, serta sejumlah ‘Rukun’, dalam formula yang berlapis. Pertemuan rutin dan kerjasama sehari-hari diantara masyarakat dapat secara efektif mengelola berbagai permasalahan dan memelihara keharmonisan. Mekanisme lokal berkontribusi pada keharmonisan suatu wilayah
ISSN:2089-0338
2502-7921