Televisi dan Masyarakat Adat

Abstract: The emergence of ethnic diversity in Indonesian television is potential to raise the variety of media content. However, the tendency of Indonesian television to dwell in entertainment program based on rating and market share has caused a serious loss of the ethnic values and erase the pote...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Lukas Deni Setiawan
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Atma Jaya Yogyakarta 2015-01-01
Series:Jurnal Ilmu Komunikasi
Online Access:http://ojs.uajy.ac.id/index.php/jik/article/view/416
id doaj-aae635c5ef4d4309addd3147840d89e7
record_format Article
spelling doaj-aae635c5ef4d4309addd3147840d89e72020-11-24T23:27:20ZengUniversitas Atma Jaya YogyakartaJurnal Ilmu Komunikasi1829-65642548-86432015-01-0111210.24002/jik.v11i2.416405Televisi dan Masyarakat AdatLukas Deni SetiawanAbstract: The emergence of ethnic diversity in Indonesian television is potential to raise the variety of media content. However, the tendency of Indonesian television to dwell in entertainment program based on rating and market share has caused a serious loss of the ethnic values and erase the potential. Through the perspective of intercultural communication, Standpoint Theory and the study of media representations, this paper describes the deceptive use of ethnic value in media. As a proof, “Ethnic Runawayâ€, one of the programs depicting ethnic values in Indonesian national television, is not suitably used and is still dominated by urban society perspective. Abstrak: Tampilnya keragaman etnis nusantara di layar kaca nasional memberikan potensi munculnya keberagaman isi media televisi. Namun, kecenderungan televisi swasta nasional Indonesia yang mudah tenggelam dalam program hiburan yang mendasarkan kemasannya pada rating dan share justru berakibat serius pada tergerusnya nilai-nilai etnis Nusantara yang diusungnya. Melalui sudut pandang komunikasi antar budaya, teori Standpoint, dan kajian representasi media, tulisan ini memberikan gambaran bahwa potensi keberagaman isi media melalui tampilnya beragam masyarakat adat tidak dimanfaatkan dengan baik dan masih didominasi oleh cara pandang masyarakat perkotaan sebagaimana yang terjadi pada salah satu program televisi swasta nasional di Indonesia berjudul “Ethnic Runawayâ€.http://ojs.uajy.ac.id/index.php/jik/article/view/416
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Lukas Deni Setiawan
spellingShingle Lukas Deni Setiawan
Televisi dan Masyarakat Adat
Jurnal Ilmu Komunikasi
author_facet Lukas Deni Setiawan
author_sort Lukas Deni Setiawan
title Televisi dan Masyarakat Adat
title_short Televisi dan Masyarakat Adat
title_full Televisi dan Masyarakat Adat
title_fullStr Televisi dan Masyarakat Adat
title_full_unstemmed Televisi dan Masyarakat Adat
title_sort televisi dan masyarakat adat
publisher Universitas Atma Jaya Yogyakarta
series Jurnal Ilmu Komunikasi
issn 1829-6564
2548-8643
publishDate 2015-01-01
description Abstract: The emergence of ethnic diversity in Indonesian television is potential to raise the variety of media content. However, the tendency of Indonesian television to dwell in entertainment program based on rating and market share has caused a serious loss of the ethnic values and erase the potential. Through the perspective of intercultural communication, Standpoint Theory and the study of media representations, this paper describes the deceptive use of ethnic value in media. As a proof, “Ethnic Runawayâ€, one of the programs depicting ethnic values in Indonesian national television, is not suitably used and is still dominated by urban society perspective. Abstrak: Tampilnya keragaman etnis nusantara di layar kaca nasional memberikan potensi munculnya keberagaman isi media televisi. Namun, kecenderungan televisi swasta nasional Indonesia yang mudah tenggelam dalam program hiburan yang mendasarkan kemasannya pada rating dan share justru berakibat serius pada tergerusnya nilai-nilai etnis Nusantara yang diusungnya. Melalui sudut pandang komunikasi antar budaya, teori Standpoint, dan kajian representasi media, tulisan ini memberikan gambaran bahwa potensi keberagaman isi media melalui tampilnya beragam masyarakat adat tidak dimanfaatkan dengan baik dan masih didominasi oleh cara pandang masyarakat perkotaan sebagaimana yang terjadi pada salah satu program televisi swasta nasional di Indonesia berjudul “Ethnic Runawayâ€.
url http://ojs.uajy.ac.id/index.php/jik/article/view/416
work_keys_str_mv AT lukasdenisetiawan televisidanmasyarakatadat
_version_ 1725552300690243584