PERBANDINGAN DAYA TAHAN KARDIORESPIRASI MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN DOKTER FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA ANGKATAN 2013 DENGAN MAHASISWA D1 BEA CUKAI SEKOLAH TINGGI AKUTANSI NEGARA DENPASAR ANGKATAN 2013

• Main Authors: Putu Asti Wulandari, Susy Purnawati
• Format: Article
• Language: English
• Published: Universitas Udayana 2014-10-01
• Series: e-Jurnal Medika Udayana
• Subjects: Aktivitas fisik, latihan, daya tahan kardiorespirasi, Cooper tes lari 2.4 km
• Online Access: http://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/10354

Daya tahan kardiorespirasi dapat ditingkatkan dengan latihan dan bergantung pada<br />frekuensi, intensitas,durasi serta waktu latihan. Mahasiswa Program Studi Pendidikan<br />Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana <br />(<br />PSPD FK UNUD<br />)<br />angkatan 2013<br />memiliki pola latihan fisik yang berbeda dengan mahasiswa D1 Bea Cukai Sekolah<br />Tinggi Akutansi Negara  <br />(<br />STAN<br />)<br />Denpasar Angkatan 2013 kemungkinan<br />mempengaruhi tingkat daya tahan kardiorespirasi. Penelitian cross sectional dilakukan<br />untuk mengetahui gambaran latihan fisik dan perbedaan daya tahan pada kedua<br />kelompok tersebut dengan pengambilan sampel secara konsekutif. Daya tahan<br />kardiorespirasi diukur dengan Cooper tes lari 2.4km. Ditemukan perbedaan signifikan<br />antara daya tahan kardiorespirasi mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas<br />Kedokteran Universitas Udayana Angkatan 2013 dengan mahasiswa D1 Bea Cukai<br />STAN Denpasar Angkatan 2013. Daya tahan kardiorespirasi mahasiswa PSPD FK<br />UNUD   Angkatan 2013 lebih rendah dibandingkan daya tahan kardiorespirasi<br />mahasiswa D1 Bea Cukai STAN Denpasar Angkatan 2013.<br /><br />