Studi Implementasi Lean Six Sigma dengan Pendekatan Value Stream Mapping untuk Mereduksi Idle Time Material pada Gudang Pelat dan Profil

• Main Authors: Wawan Widiatmoko, Sri Rejeki Wahyu Pribadi
• Format: Article
• Language: Indonesian
• Published: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) 2013-03-01
• Series: Jurnal Teknik ITS
• Subjects: Inventori; idle time; VSM; lean six sigma; RCA
• Online Access: http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/2652
• ISSN: 2301-9271; 2337-3539

<p>Peningkatan volume kegiatan industri maritim di Indonesia menuntut industri perkapalan di daerah Surabaya untuk lebih meningkatkan pelayanan baik berupa bangunan baru maupun reparasi kapal. Berdasarkan hal tersebut galangan harus mampu mengelola proses produksi dengan baik sehingga menghasilkan keuntungan yang maksimum. Salah satunya adalah proses <em>inventory </em>dan<em> transport of materials</em> yang efektif. Tugas akhir bertujuan untuk mengetahui sistem inventori yang diterapkan oleh perusahaan yang dijadikan sampel serta<em> idle time</em> material pelat dan profil yang ada di gudang bahan baku dengan menggunakan metode <em>lean six sigma</em> dengan pendekatan <em>value stream mapping</em>. Dari hasil perhitungan menggunakan diperoleh nilai sigma perhitungan idle time sebesar 0.1976 sehingga perlu dilakukan upaya peningkatan nilai sigma pengadaan material itu sendiri. Berdasarkan hasil analisa penyebab adanya <em>idle time</em> dengan menggunakan RCA diperoleh beberapa faktor yaitu : rendahnya nilai sigma penggunaan material, tidak tercapainya target pengerjaan pada proses fabrikasi, proses pengadaan material yang tidak mempertimbangkan strategi proses pembangunan kapal. Dengan penerapan <em>lean six sigma</em> dengan pendekatan <em>value stream mapping</em> dihasilkan usulan perbaikan proses inventori di perusahaan antara lain : meningkatkan nilai sigma penggunaan material, melakukan strategi pembelian material sesuai strategi pembangunan kapal berdasarkan zona, memperbaiki kerjasama dengan supplier material pelat dan profil. Pembuatan <em>future state mapping</em> mendapatkan usulan perbaikan dengan pembuatan perencanaan pengadaan material dengan mempertimbangkan strategi pembangunan kapal berdasarkan zona pembangunannya. Diperoleh strategi pengadaan material yang dilakukan sebanyak 4 kali order.</p>