PENDIDIKAN INDONESIA: Dari Hegemoni dan Kuasa Pengetahuan ke Pendangkalan Kemanusiaan
Artikel ini membahas tentang hegemoni dan kekuatan pengetahuan (otoritas) yang menciptakan sedikit humanisasi dalam pendidikan Indonesia. Penelitian ini menggunakan IPS (materi pelajaran IPS) sebagai objek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan tiga penyebab kurang humanisasi dalam ilmu sosial (IP...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Laboratorium Rekayasa Sosial, Jurusan Sosiologi, FISIP Universitas Bangka Belitung
2013-06-01
|
Series: | Society |
Subjects: | |
Online Access: | https://society.fisip.ubb.ac.id/index.php/society/article/view/42 |
Summary: | Artikel ini membahas tentang hegemoni dan kekuatan pengetahuan (otoritas) yang menciptakan sedikit humanisasi dalam pendidikan Indonesia. Penelitian ini menggunakan IPS (materi pelajaran IPS) sebagai objek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan tiga penyebab kurang humanisasi dalam ilmu sosial (IPS), yaitu: pertama, latar belakang sejarah Indonesia penuh dengan nuansa politik dan doktrinal. Jadi orientasi pendidikan Indonesia secara otomatis dikurangi untuk kepentingan otoritas. Kedua, penerapan model pembelajaran mengajar IPS tidak fleksibel. Itu adalah monoton dan homogen. Ini menciptakan pemikiran yang kurang kritis di kalangan siswa. Rasa haus, ada kekerasan simbolik dalam pendidikan kita karena superioritas otoritas (guru, sekolah) pada siswa. |
---|---|
ISSN: | 2338-6932 2597-4874 |