PENERAPAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM MENENTUKAN TINGKAT KEMACETAN LALULINTAS DI KECAMATAN MEDAN KOTA

Kepadatan lalu lintas di kota Medan khususnya di Kecamatan Medan Kota, telah menimbulkan masalah yang cukup serius diantaranya kenyamanan perjalanan terganggu, kebosanan perjalanan, kelelahan perjalanan, pemborosan waktu dan materi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut dibutuhkan sistem pendukung  ...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Tasliyah Haramaini, Khairuddin Nasution, Oris Krianto Sulaiman
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Universitas Muhammadiyah Ponorogo 2018-09-01
Series:Multitek Indonesia
Online Access:http://journal.umpo.ac.id/index.php/multitek/article/view/711
Description
Summary:Kepadatan lalu lintas di kota Medan khususnya di Kecamatan Medan Kota, telah menimbulkan masalah yang cukup serius diantaranya kenyamanan perjalanan terganggu, kebosanan perjalanan, kelelahan perjalanan, pemborosan waktu dan materi. Untuk mengatasi permasalahan tersebut dibutuhkan sistem pendukung   keputusan yang dapat membantu mengurangi kemacetan lalulintas.Dalam proses pengambilan keputusan yang melibatkan banyak kriteria dan banyak alternatif, digunakan metode Analytical Hierarchy Procces (AHP) dengan kriteria lebar jalan, jarak kemacetan, lama kemacetan, jumlah kendaraan dan panjang jalan. Data jalan yang digunakan adalah di Kecamatan Medan Kota di Jalan SM Raja (Amplas), Jalan SM Raja (Tirtanadi), Jalan Turi dan Jalan Pelangi. Hasil dari penelitian ini adalah terbangunnya sebuah aplikasi untuk mengetahui tingkat kemacetan jalan lalulintas di Kecamatan Medan Kota dengan menggunakan AHP. Dan penerapan metode AHP dalam menentukan tingkat kemacetan lalulintas di Kecamatan Medan Kota menghasilkan nama jalan yang mengalami tingkat kemacetan tertinggi yaitu pada Jalan SM Raja (Tirtanadi) dengan nilai 0.324605 dan tingkat kemacetan terendah yaitu pada Jalan Turi dengan nilai 0.180769
ISSN:1907-6223
2579-3497