Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) Malrotasi dan Volvulus pada Anak

<p>Abstrak<br />Malrotasi dan volvulus merupakan kasus gawat darurat dibidang bedah anak yang memerlukan intervensi segera. Malrotasi dan volvulus kebanyakan terjadi pada periode neonatus walaupun pada beberapa kasus dilaporkan terjadi pada usia anak besar bahkan dewasa. Manifestasi klin...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Yusri Dianne Jurnalis, Yorva Sayoeti, Adria Russelly
Format: Article
Language:English
Published: Universitas Andalas 2013-05-01
Series:Jurnal Kesehatan Andalas
Online Access:http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/135
id doaj-9efb04d4a1444b88afb6d0891040a63a
record_format Article
spelling doaj-9efb04d4a1444b88afb6d0891040a63a2020-11-25T00:11:30ZengUniversitas AndalasJurnal Kesehatan Andalas 2301-74062013-05-0122105110131Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) Malrotasi dan Volvulus pada AnakYusri Dianne JurnalisYorva SayoetiAdria Russelly<p>Abstrak<br />Malrotasi dan volvulus merupakan kasus gawat darurat dibidang bedah anak yang memerlukan intervensi segera. Malrotasi dan volvulus kebanyakan terjadi pada periode neonatus walaupun pada beberapa kasus dilaporkan terjadi pada usia anak besar bahkan dewasa. Manifestasi klinis berupa muntah hijau dengan atau tanpa distensi abdomen yang berhubungan dengan obstruksi duodenum atau volvulus midgut. Keterlambatan diagnosis dan talaksana dapat mengakibatkan terjadinya nekrosis intestinal, short bowel syndrome, dan ketergantungan pada nutrisi parenteral total. Mortalitas pada neonatus diperkirakan mencapai angka 30% pada sekitar tahun 1950, namun angka mortalitas tersebut semakin menurun mencapai 3% - 5%. Penanganan operatif yang darurat seringkali dibutuhkan untuk mencegah iskemia intestinal atau untuk melakukan reseksi pada lengkung usus yang telah mengalami infark.<br />Kata kunci: malrotasi, volvulus midgut, prosedur Ladd, anak<br />Abstract<br />Arial 9 italic Malrotation and volvulus is an emergency case in the field of surgery that requires immediate intervention. Malrotation and volvulus mostly occur in the neonatal period although in some cases have been reported in the age of the children and even adults. The clinical manifestations of vomiting green with or without abdominal distension associated with duodenal obstruction or midgut volvulus. Delay in diagnosis and management can lead to intestinal necrosis, short bowel syndrome, and dependence on total parenteral nutrition. Neonatal mortality rate is estimated at 30% in the 1950s, but the mortality rate has declined approximately 3% - 5%. Handling emergency operative is often needed to prevent intestinal ischemia or to perform bowel resection in the arch that has undergone infarction.<br />Keywords:Malrotation, volvulus, Ladd procedure, children</p>http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/135
collection DOAJ
language English
format Article
sources DOAJ
author Yusri Dianne Jurnalis
Yorva Sayoeti
Adria Russelly
spellingShingle Yusri Dianne Jurnalis
Yorva Sayoeti
Adria Russelly
Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) Malrotasi dan Volvulus pada Anak
Jurnal Kesehatan Andalas
author_facet Yusri Dianne Jurnalis
Yorva Sayoeti
Adria Russelly
author_sort Yusri Dianne Jurnalis
title Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) Malrotasi dan Volvulus pada Anak
title_short Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) Malrotasi dan Volvulus pada Anak
title_full Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) Malrotasi dan Volvulus pada Anak
title_fullStr Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) Malrotasi dan Volvulus pada Anak
title_full_unstemmed Jurnal Kesehatan Andalas. 2013; 2(2) Malrotasi dan Volvulus pada Anak
title_sort jurnal kesehatan andalas. 2013; 2(2) malrotasi dan volvulus pada anak
publisher Universitas Andalas
series Jurnal Kesehatan Andalas
issn 2301-7406
publishDate 2013-05-01
description <p>Abstrak<br />Malrotasi dan volvulus merupakan kasus gawat darurat dibidang bedah anak yang memerlukan intervensi segera. Malrotasi dan volvulus kebanyakan terjadi pada periode neonatus walaupun pada beberapa kasus dilaporkan terjadi pada usia anak besar bahkan dewasa. Manifestasi klinis berupa muntah hijau dengan atau tanpa distensi abdomen yang berhubungan dengan obstruksi duodenum atau volvulus midgut. Keterlambatan diagnosis dan talaksana dapat mengakibatkan terjadinya nekrosis intestinal, short bowel syndrome, dan ketergantungan pada nutrisi parenteral total. Mortalitas pada neonatus diperkirakan mencapai angka 30% pada sekitar tahun 1950, namun angka mortalitas tersebut semakin menurun mencapai 3% - 5%. Penanganan operatif yang darurat seringkali dibutuhkan untuk mencegah iskemia intestinal atau untuk melakukan reseksi pada lengkung usus yang telah mengalami infark.<br />Kata kunci: malrotasi, volvulus midgut, prosedur Ladd, anak<br />Abstract<br />Arial 9 italic Malrotation and volvulus is an emergency case in the field of surgery that requires immediate intervention. Malrotation and volvulus mostly occur in the neonatal period although in some cases have been reported in the age of the children and even adults. The clinical manifestations of vomiting green with or without abdominal distension associated with duodenal obstruction or midgut volvulus. Delay in diagnosis and management can lead to intestinal necrosis, short bowel syndrome, and dependence on total parenteral nutrition. Neonatal mortality rate is estimated at 30% in the 1950s, but the mortality rate has declined approximately 3% - 5%. Handling emergency operative is often needed to prevent intestinal ischemia or to perform bowel resection in the arch that has undergone infarction.<br />Keywords:Malrotation, volvulus, Ladd procedure, children</p>
url http://jurnal.fk.unand.ac.id/index.php/jka/article/view/135
work_keys_str_mv AT yusridiannejurnalis jurnalkesehatanandalas201322malrotasidanvolvuluspadaanak
AT yorvasayoeti jurnalkesehatanandalas201322malrotasidanvolvuluspadaanak
AT adriarusselly jurnalkesehatanandalas201322malrotasidanvolvuluspadaanak
_version_ 1725403548511895552