Distribusi Dan Karakteristik Kualitas Perairan Ekosistem Mangrove Pulau Kecil Taman Nasional Bunaken
Ekosistem mangrove mempunyai fungsi ekologi dan sosial ekonomi bagi masyarakat pesisir, mempertahankan fungsi ini merupakan langkah mempertahankan fungsi ekosistem disekitarnya diantaranya terumbu karang dan padang lamun. Kajian ini menganalisa kondisi kualitas perairan ekosistem mangrove yang ad...
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | Indonesian |
Published: |
Universitas Gadjah Mada
2018-03-01
|
Series: | Majalah Geografi Indonesia |
Subjects: | |
Online Access: | https://jurnal.ugm.ac.id/mgi/article/view/32204 |
Summary: | Ekosistem mangrove mempunyai fungsi ekologi dan sosial ekonomi bagi masyarakat pesisir, mempertahankan fungsi ini merupakan langkah mempertahankan fungsi ekosistem disekitarnya diantaranya terumbu karang dan padang lamun. Kajian ini menganalisa kondisi kualitas perairan ekosistem mangrove yang ada pada empat pulau kecil di Taman Nasional Bunaken (Pulau Bunaken; Pulau Manado Tua; Pulau Mantehage; Pulau Nain) dan korelasi karakterisitik kualitas air pulau-pulau tersebut (suhu, salinitas, kekeruhan, total suspended solid, pH, Dissolved Oksigen, NO3-N, dan PO4-P) dengan menggunakan Principal Component Analysis (PCA), kajian ini menggunakan instrumen pengukuran kualitas air in situ dan ex situ di laboratorium. Selain itu, hasil kualitas air ini akan dibandingkan dengan baku mutu yang telah ditetapkan pemerintah pada ekosistem mangrove, hal ini sebagai bahan pertimbangan pengelolaan ekosistem mangrove dimasa yang akan datang. Hasil yang diperoleh dari kajian ini adalah kualitas air keempat pulau ini masuk dalam kategori baik dan dapat mendukung kelangsungan hidup biota yang berasosisi didalamnya. Korelasi karakteristik kualitas air sebesar 94%, faktor utama 1 (F1) 79,33% dan faktor utama 2 (F2) 14,22% dengan penciri utama suhu, PO4-P, dan salinitas, dendogram menunjukkan adanya dua tingkatan hubungan kekerabatan dimana Pulau Nain dan Pulau Manado Tua memiliki kekerabatan kondisi perairan yang sama, diikuti Pulau Bunaken dan Mantehege. Kondisi ini harus dipertahankan dan dimonitoring secara berkala mengingat Taman Nasional Bunaken banyak mendapat tekanan dari aktivitas antropogenik dan perubahan iklim global.
Mangrove ecosystems have ecological and socio-economic functions for coastal communities, preserve these functions is a step to maintain the function of adjacent ecosystems including coral reefs and seagrass beds. This study analyzed the water quality conditions of mangrove ecosystem within four small islands in Bunaken National Park (Bunaken Island, Manado Tua Island, Mantehage Island and Nain Island) and water quality characteristic correlation among these islands (e.g. temperature, salinity, turbidity, total suspended solid, pH, Dissolved Oxygen, NO3-N, and PO4-P) using Principal Component Analysis (PCA), this study used laboratory in situ and ex situ water quality measurement instruments. In addition, the results of this water quality then compared with the government standard quality for mangrove ecosystem water quality, this is a consideration for the management of mangrove ecosystems in the future. The results obtained from this study shows the water quality of these four islands in the category of good and can support the existence of associate biota that live in it. The correlation of water quality characteristic was 94%, main factor 1 (F1) 79,33% and main factor 2 (F2) 14,22% with main characteristics are temperature, PO4-P, and salinity, grouping these characteristics through dendogram showed two levels of relationship where Nain Island and Manado Tua Island have the same relationship of their water condition, followed by Bunaken Island and Mantehege. This condition must be maintained and monitored regularly as Bunaken National Park is under considerable get pressure from anthropogenic activities and global climate change. |
---|---|
ISSN: | 0215-1790 2540-945X |