PENGEMBANGAN MODEL SUPERVISI KLINIS BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGI
Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengembangakan model supervisi klinis berbasis informasi dan teknologi, metode yang digunakan adalah reseacrh dan development (R&D), meliputi tahap: research and information collecting, planning, develop preliminary form of product, preliminary field testing....
Main Author: | |
---|---|
Format: | Article |
Language: | English |
Published: |
Universitas Negeri Yogyakarta
2016-10-01
|
Series: | Cakrawala Pendidikan: Jurnal Ilmiah Pendidikan |
Online Access: | https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/article/view/10429 |
id |
doaj-94ee54e2fe414d6cb43c608bcd38747e |
---|---|
record_format |
Article |
spelling |
doaj-94ee54e2fe414d6cb43c608bcd38747e2020-11-24T22:22:58ZengUniversitas Negeri YogyakartaCakrawala Pendidikan: Jurnal Ilmiah Pendidikan0216-13702442-86202016-10-0135310.21831/cp.v35i3.104298179PENGEMBANGAN MODEL SUPERVISI KLINIS BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGIRugaiyah RugaiyahAbstrak: Penelitian ini bertujuan mengembangakan model supervisi klinis berbasis informasi dan teknologi, metode yang digunakan adalah reseacrh dan development (R&D), meliputi tahap: research and information collecting, planning, develop preliminary form of product, preliminary field testing. main product revision, main field testing, operational product revision, operational field testing, final product revision, dissemination and implementation Temuan Hasil penelitian berdasarkan tahapan R&D: pertama berdasarkan kajian konsep model supervsi klinis dikembangkan berbasis konsep yang dikemukakan Glickman yang mengemukakan lima tahap supervise kilinis yaitu: (1) pra konferensi dengan guru; (2) observasi kelas;(3) analisis interpretasi observasi dan menetapkan pendekatan konverensi; (4) pertemuan yang dilakukan setelah melakukan observasi; (5) Melakukan kritik empat langkah Kelima tahapan tersebut dilakukan dengan memanfaat informasi dan teknologi. Ke dua persepsi atau pemahaman guru, kepala sekolah tentang supervisi klinis belum tuntas. Ke tiga mengembangkan panduan supervisi klinis berbasis informasi dan teknologi sebagai terobosan untuk memandu guru meningkatkan kompetensi mengajarnya dan pihak yang terlibat melaksanakan supervisi klinis berbasis informasi dan teknologi. Kata Kunci: supervisi klinis, informasi dan teknologi, kompetensi guru.https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/article/view/10429 |
collection |
DOAJ |
language |
English |
format |
Article |
sources |
DOAJ |
author |
Rugaiyah Rugaiyah |
spellingShingle |
Rugaiyah Rugaiyah PENGEMBANGAN MODEL SUPERVISI KLINIS BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGI Cakrawala Pendidikan: Jurnal Ilmiah Pendidikan |
author_facet |
Rugaiyah Rugaiyah |
author_sort |
Rugaiyah Rugaiyah |
title |
PENGEMBANGAN MODEL SUPERVISI KLINIS BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGI |
title_short |
PENGEMBANGAN MODEL SUPERVISI KLINIS BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGI |
title_full |
PENGEMBANGAN MODEL SUPERVISI KLINIS BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGI |
title_fullStr |
PENGEMBANGAN MODEL SUPERVISI KLINIS BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGI |
title_full_unstemmed |
PENGEMBANGAN MODEL SUPERVISI KLINIS BERBASIS INFORMASI DAN TEKNOLOGI |
title_sort |
pengembangan model supervisi klinis berbasis informasi dan teknologi |
publisher |
Universitas Negeri Yogyakarta |
series |
Cakrawala Pendidikan: Jurnal Ilmiah Pendidikan |
issn |
0216-1370 2442-8620 |
publishDate |
2016-10-01 |
description |
Abstrak: Penelitian ini bertujuan mengembangakan model supervisi klinis berbasis informasi dan teknologi, metode yang digunakan adalah reseacrh dan development (R&D), meliputi tahap: research and information collecting, planning, develop preliminary form of product, preliminary field testing. main product revision, main field testing, operational product revision, operational field testing, final product revision, dissemination and implementation
Temuan Hasil penelitian berdasarkan tahapan R&D: pertama berdasarkan kajian konsep model supervsi klinis dikembangkan berbasis konsep yang dikemukakan Glickman yang mengemukakan lima tahap supervise kilinis yaitu: (1) pra konferensi dengan guru; (2) observasi kelas;(3) analisis interpretasi observasi dan menetapkan pendekatan konverensi; (4) pertemuan yang dilakukan setelah melakukan observasi; (5) Melakukan kritik empat langkah Kelima tahapan tersebut dilakukan dengan memanfaat informasi dan teknologi. Ke dua persepsi atau pemahaman guru, kepala sekolah tentang supervisi klinis belum tuntas. Ke tiga mengembangkan panduan supervisi klinis berbasis informasi dan teknologi sebagai terobosan untuk memandu guru meningkatkan kompetensi mengajarnya dan pihak yang terlibat melaksanakan supervisi klinis berbasis informasi dan teknologi.
Kata Kunci: supervisi klinis, informasi dan teknologi, kompetensi guru. |
url |
https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/article/view/10429 |
work_keys_str_mv |
AT rugaiyahrugaiyah pengembanganmodelsupervisiklinisberbasisinformasidanteknologi |
_version_ |
1725766570151510016 |