Pengaruh Zat Aditif Urea terhadap Kuantitas Biodiesel Pada Reaksi Transesterfikasi

<p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Asam lemak jenuh maupun tak jenuh pada minyak nabati memiliki potensi untuk diubah menjadi bahan kimia penyusun bahan bakar . Komponen asam lemak pada CPO RBD dengan komposisi terbesar adalah asam palmitat (38.2%) dan asam oleat (45.89...

Full description

Bibliographic Details
Main Authors: Rismawati Rasyid, Ummu Kalsum, Rahmaniah Malik, Dadi Priyono, Azis Albar
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Syarif Hidayatullah Jakarta State Islamic University 2017-03-01
Series:Jurnal Kimia Valensi
Online Access:http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/valensi/article/view/1049
id doaj-932279dde81145bab90e6efe64f4f527
record_format Article
spelling doaj-932279dde81145bab90e6efe64f4f5272020-11-24T20:54:19ZindSyarif Hidayatullah Jakarta State Islamic UniversityJurnal Kimia Valensi2460-60652548-30132017-03-014110.15408/jkv.v4i1.1049968Pengaruh Zat Aditif Urea terhadap Kuantitas Biodiesel Pada Reaksi TransesterfikasiRismawati Rasyid0Ummu Kalsum1Rahmaniah Malik2Dadi Priyono3Azis Albar4Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Muslim Indonesia, Jl. Urip Sumoharjo KM 05, Makassar (90231)Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Muslim Indonesia, Jl. Urip Sumoharjo KM 05, Makassar (90231)Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Muslim Indonesia, Jl. Urip Sumoharjo KM 05, Makassar (90231)Program Studi Teknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Muslim Indonesia, Jl. Urip Sumoharjo KM 05, Makassar (90231)Program StudiTeknik Kimia, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Muslim Indonesia, Jl. Urip Sumoharjo KM 05, Makassar (90231)<p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Asam lemak jenuh maupun tak jenuh pada minyak nabati memiliki potensi untuk diubah menjadi bahan kimia penyusun bahan bakar . Komponen asam lemak pada CPO RBD dengan komposisi terbesar adalah asam palmitat (38.2%) dan asam oleat (45.89%).  Pembuatan biodiesel dalam penelitian ini menggunakan CPO (<em>Crude Palm Oil</em>) yang telah dimurnikan melalui reaksi transesterfikasi dengan pereaksi etanol dan katalisator KOH. Penambahan urea sebagai zat aditif pada reaksi dapat meningkatkan kualitas biodiesel yang diperoleh serta lebih efisien dalam tahapan pemurnian. Persentase kadar FAME (<em>Fatty Acid Metyl Ester</em>) setara dengan persen <em>yield</em> biodiesel pada proses reaksi tanpa penambahan urea adalah 90.34% dan mengalami peningkatan setelah penambahan urea sebesar 98%. Densitas yang dihasilkan pada reaksi tanpa zat aditif  0.868 gr/ ml dan reaksi dengan penambahan zat aditif memiliki densitas  0.866 gr/ml,  kedua produk tersebut telah sesuai dengan standar SNI yakni berkisar 0.85–0.89.</p> <p><strong>Kata kunci : </strong>biodiesel, CPO, zat aditif<strong> </strong></p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Abstract</strong></p> <p>Saturated and unsaturated fatty acids in vegetable oils have potential to be converted into constituent of chemicals fuel. Fatty acids in the RBD palm oil with the largest composition are palmitic acid (38.2%) and oleic acid (45.89%). Production of fuel which substitute diesel fuel (biodiesel) from CPO (Crude Palm Oil) which has been purified by transesterification reaction with ethanol reagent and KOH catalyst. The addition of urea as an additive substancein the reaction to improve  the quality as well as more efficient biodiesel obtained in the purification stages. Percentage value of FAME(Fatty Acid Metyl Ester)or yield biodiesel in the reaction without the addition of urea is 90.34% and after the addition of urea increased by 98%. Density of product that produced in the reaction without additives is 0.868 g / ml and for reaction with additives has a density of 0.866 g / ml, both of these products are met the criteria of SNI  standards which ranged from 0.85 to 0.89.</p> <p><strong><em>Keywords </em></strong><strong>: </strong>Biodiesel, CPO, additive substance</p>http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/valensi/article/view/1049
collection DOAJ
language Indonesian
format Article
sources DOAJ
author Rismawati Rasyid
Ummu Kalsum
Rahmaniah Malik
Dadi Priyono
Azis Albar
spellingShingle Rismawati Rasyid
Ummu Kalsum
Rahmaniah Malik
Dadi Priyono
Azis Albar
Pengaruh Zat Aditif Urea terhadap Kuantitas Biodiesel Pada Reaksi Transesterfikasi
Jurnal Kimia Valensi
author_facet Rismawati Rasyid
Ummu Kalsum
Rahmaniah Malik
Dadi Priyono
Azis Albar
author_sort Rismawati Rasyid
title Pengaruh Zat Aditif Urea terhadap Kuantitas Biodiesel Pada Reaksi Transesterfikasi
title_short Pengaruh Zat Aditif Urea terhadap Kuantitas Biodiesel Pada Reaksi Transesterfikasi
title_full Pengaruh Zat Aditif Urea terhadap Kuantitas Biodiesel Pada Reaksi Transesterfikasi
title_fullStr Pengaruh Zat Aditif Urea terhadap Kuantitas Biodiesel Pada Reaksi Transesterfikasi
title_full_unstemmed Pengaruh Zat Aditif Urea terhadap Kuantitas Biodiesel Pada Reaksi Transesterfikasi
title_sort pengaruh zat aditif urea terhadap kuantitas biodiesel pada reaksi transesterfikasi
publisher Syarif Hidayatullah Jakarta State Islamic University
series Jurnal Kimia Valensi
issn 2460-6065
2548-3013
publishDate 2017-03-01
description <p><strong>Abstrak</strong></p> <p>Asam lemak jenuh maupun tak jenuh pada minyak nabati memiliki potensi untuk diubah menjadi bahan kimia penyusun bahan bakar . Komponen asam lemak pada CPO RBD dengan komposisi terbesar adalah asam palmitat (38.2%) dan asam oleat (45.89%).  Pembuatan biodiesel dalam penelitian ini menggunakan CPO (<em>Crude Palm Oil</em>) yang telah dimurnikan melalui reaksi transesterfikasi dengan pereaksi etanol dan katalisator KOH. Penambahan urea sebagai zat aditif pada reaksi dapat meningkatkan kualitas biodiesel yang diperoleh serta lebih efisien dalam tahapan pemurnian. Persentase kadar FAME (<em>Fatty Acid Metyl Ester</em>) setara dengan persen <em>yield</em> biodiesel pada proses reaksi tanpa penambahan urea adalah 90.34% dan mengalami peningkatan setelah penambahan urea sebesar 98%. Densitas yang dihasilkan pada reaksi tanpa zat aditif  0.868 gr/ ml dan reaksi dengan penambahan zat aditif memiliki densitas  0.866 gr/ml,  kedua produk tersebut telah sesuai dengan standar SNI yakni berkisar 0.85–0.89.</p> <p><strong>Kata kunci : </strong>biodiesel, CPO, zat aditif<strong> </strong></p> <p><strong> </strong></p> <p><strong>Abstract</strong></p> <p>Saturated and unsaturated fatty acids in vegetable oils have potential to be converted into constituent of chemicals fuel. Fatty acids in the RBD palm oil with the largest composition are palmitic acid (38.2%) and oleic acid (45.89%). Production of fuel which substitute diesel fuel (biodiesel) from CPO (Crude Palm Oil) which has been purified by transesterification reaction with ethanol reagent and KOH catalyst. The addition of urea as an additive substancein the reaction to improve  the quality as well as more efficient biodiesel obtained in the purification stages. Percentage value of FAME(Fatty Acid Metyl Ester)or yield biodiesel in the reaction without the addition of urea is 90.34% and after the addition of urea increased by 98%. Density of product that produced in the reaction without additives is 0.868 g / ml and for reaction with additives has a density of 0.866 g / ml, both of these products are met the criteria of SNI  standards which ranged from 0.85 to 0.89.</p> <p><strong><em>Keywords </em></strong><strong>: </strong>Biodiesel, CPO, additive substance</p>
url http://journal.uinjkt.ac.id/index.php/valensi/article/view/1049
work_keys_str_mv AT rismawatirasyid pengaruhzataditifureaterhadapkuantitasbiodieselpadareaksitransesterfikasi
AT ummukalsum pengaruhzataditifureaterhadapkuantitasbiodieselpadareaksitransesterfikasi
AT rahmaniahmalik pengaruhzataditifureaterhadapkuantitasbiodieselpadareaksitransesterfikasi
AT dadipriyono pengaruhzataditifureaterhadapkuantitasbiodieselpadareaksitransesterfikasi
AT azisalbar pengaruhzataditifureaterhadapkuantitasbiodieselpadareaksitransesterfikasi
_version_ 1716794853118967808