HOW LEARNING DISABILITIES TEACHERS IN THE KINGDOM OF SAUDI ARABIA DEFINE STUDENTS WITH GIFTEDNESS AND LEARNING DISABILITIES

• Main Author: Yasir Alsamiri
• Format: Article
• Language: English
• Published: Universitas Negeri Yogyakarta 2018-10-01
• Series: Cakrawala Pendidikan: Jurnal Ilmiah Pendidikan
• Subjects: Students with giftedness and learning disabilities; twice exceptionality; learning disabilities teachers; primary school
• Online Access: https://journal.uny.ac.id/index.php/cp/article/view/21566

Abstract: This study set out to examine how learning disabilities teachers define Students with Gifted and Learning Difficulties (SGLD). One rationale for interviewing learning disabilities teachers is that they work with students with learning disabilities and may be more aware than others of some of the characteristics of SGLD. The other rationale is that the education system in the Kingdom of Saudi Arabia does not focus on giftedness very much, and therefore, only a small number of teachers of giftedness were available for this study. The qualitative data garnered from the interviews were analysed using content analysis. Nine learning disabilities teachers participated in this study. Findings from the study suggested that the learning disabilities teachers’ definitions of SGLD are limited, indicating a lack of understanding of the characteristics of SGLD. The results of this study may assist teachers and educational personnel in seeking the optimal methods to identify and assist SGLD.   Keywords: giftedness and learning disabilities, learning disabilities teachers     BAGAIMANA GURU DARI SISWA DENGAN KESULITAN BELAJAR DI ARAB SAUDI MENDEFINISIKAN SISWA BERBAKAT DAN KESULITAN BELAJAR   Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menggali bagaimana guru siswa berbakat dan kesulitan belajar (SGLD) mendefinisikan arti berbakat serta kesulitan belajar yang dialami oleh siswa mereka. Salah satu alasan utamanya adalah karena karena mereka merupakan orang yang seharusnya sangat dekat dengan siswa-siswa tersebut, sehingga mereka selayaknya lebih paham serta mengetahui karakteristik dari siswa berbakat tersebut. Alasan lainnya adalah karena sistem pendidikan di Arab Saudi belum banyak memberikan perhatian pada pendidikan bagi anak berbakat serta mengalami kesulitan belajar, yang salah satunya tercermin dari sedikitnya jumlah guru anak berbakat ini. Data kualitatif yang diperoleh dari interview dianalisis dengan analisis konten. Sembilan orang guru terlibat dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa definisi guru SGLD sangatlah terbatas atau kurang, yang ditunjukkan dari kurangnya pengertian mereka tentang pengertian SGLD itu sendiri. Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk membantu guru serta pihak terkait dalam menyediakan metode terbaik untuk mengidentifikasi serta membantu siswa berbakat serta kesulitan belajar.   Kata kunci: kebutuhan khusus dan kesulitan belajar, guru anak dengan kesulitan belajar