Optimalisasi Penggunaan Alat Berat pada Pekerjaan Galian Jalan Lintas Rel Kereta Api Rantau Prapat – Kotapinang – Sumatera Utara

Pelaksanaan proyek pembangunan jalur kereta api Rantau Prapat – Kota Pinang PT. ADHI KARYA Pekerjaan penggalian  membutuhkan beberapa macam Alat berat yang bekerja saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Komposisi alat berat yang digunakan oleh kontraktor pelaksana untuk pekerjaan penggalian me...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: ali munawar
Format: Article
Language:Indonesian
Published: Fakultas Teknik Universitas Lancang Kuning 2018-11-01
Series:Jurnal Teknik
Subjects:
Online Access:https://journal.unilak.ac.id/index.php/teknik/article/view/1771
Description
Summary:Pelaksanaan proyek pembangunan jalur kereta api Rantau Prapat – Kota Pinang PT. ADHI KARYA Pekerjaan penggalian  membutuhkan beberapa macam Alat berat yang bekerja saling berhubungan satu dengan yang lainnya. Komposisi alat berat yang digunakan oleh kontraktor pelaksana untuk pekerjaan penggalian menggunakan pemakaian alat berat dengan komposisi 2 unit excavator, 5 unit dump truck, dan 1 unit bulldozer. Dengan waktu pelaksanaan selama 833 hari. Dari tanggal 20 september 2017 sampai dengan 30 desember 2019. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana komposisi alat berat yang optimal yaitu efektif dan efisien dari segi waktu dan biaya untuk pekerjaan galian tanah pada proyek jalur rel kereta api antar kota yang menghubungkan Rantau Prapat dan Kota Pinang Penelitian dilakukan menggunakan metode deskriptif. Yang mana. Perhitungan dilakukan sesuai dengan kapasitas dan kemampuan alat berat yang dipergunakan pada proyek Pekerjaan penggalian dengan volume 317.622 m3. Komposisi alat berat yang optimal (yang efektif dan efisien dari segi waktu dan biaya) adalah pada alternatif III dengan komposisi 2 unit excavator 19 unit dump truck dan 1 unit bulldozer. Waktu yang dibutuhkan pada komposisi ini adalah 84 hari. Selisih 194 hari lebih cepat dari komposisi yang ditetapkan oleh kontraktor pelaksana dengan selisih biaya Rp 1.788.981208,96. Biaya yang dikeluarkan oleh alternatif III paling rendah dan paling cepat dari alternatif lainnya sehingga alternatif III layak untuk direalisasikan
ISSN:1858-4217
2622-710X