SATU TAHUN PEMANTAUAN KONSENTRASI GAS RUMAH KACA (N2O) DI BUKIT KOTOTABANG: STUDI PENGARUH FAKTOR METEOROLOGI DAN LINGKUNGAN

Penelitian telah dilakukan  untuk mengkaji pengaruh faktor-faktor meteorologi dan lingkungan terhadap konsentrasi gas rumah kaca (N2O) di Bukit Kototabang. Faktor-faktor meteorologi dan lingkungan yang dianalisa adalah temperatur udara, tekanan udara, kelembaban udara, kelembaban tanah, temperatur t...

Full description

Bibliographic Details
Main Author: Agusta Kurniawan
Format: Article
Language:English
Published: Pusat Penelitian dan Pengembangan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika 2016-03-01
Series:Jurnal Meteorologi dan Geofisika
Subjects:
N2O
Online Access:http://puslitbang.bmkg.go.id/jmg/index.php/jmg/article/view/287
Description
Summary:Penelitian telah dilakukan  untuk mengkaji pengaruh faktor-faktor meteorologi dan lingkungan terhadap konsentrasi gas rumah kaca (N2O) di Bukit Kototabang. Faktor-faktor meteorologi dan lingkungan yang dianalisa adalah temperatur udara, tekanan udara, kelembaban udara, kelembaban tanah, temperatur tanah dan konsentrasi NO. Pengukuran konsentrasi N2O dilakukan dengan Thermo Scientific™ IRIS 4600 Mid-IR Laser-Based N2O Analyzer dengan menggunakan sumber cahaya laser Infra merah menengah. Data faktor-faktor meteorologi diperoleh dari instrumen Meteorological Automatic Weather Station (MAWS). Sedangkan data faktor lingkungan diperoleh dari Agroclimate Automatic Weather Station (AAWS) dan TS42i-TL. Periode data dibagi menjadi perjam, perhari dan perbulan untuk mengetahui variasi dan pola siklusnya. Berdasarkan analisis korelasi Pearson parameter kelembaban tanah dan temperatur tanah dominan terhadap konsentasi N2O dengan nilai sebesar R>0,5 atau R<-0,5 pada hampir semua bulan pengamatan. Nilai korelasi Pearson untuk variasi bulanan yang bernilai baik dengan ditunjukkan untuk hubungan antara konsentrasi N2O dengan temperatur tanah kedalaman 100 cm (R=0,75), temperatur tanah kedalaman 10 cm (R=0,63), dan kelembaban tanah kedalaman 100 cm (R= 0,54).   This research has been conducted to examine the influence of meteorological and environmental factors against the concentration of greenhouse gases (N2O) in Bukit Kototabang. Meteorological and environmental factors studied were air temperature, air pressure, humidity, soil moisture, soil temperature, and the concentration of NO. N2O concentration measurement was performed using Thermo Scientific™ IRIS 4600 Mid-IR Laser-Based N2O Analyzer with infrared laser light source medium. The meteorological factor datawere obtained from the Automatic Agroclimate Weather Station (AAWS) and Meteorological Automatic Weather Station (MAWS). While the environmental factor studied in this research was NO. NO concentration was measured using TS42i-TL. The data period were divided into hourly, daily, and monthly variations and also its patterns to determine the cycle. Based on Pearson correlation analysis,soil moisture and soil temperature parameters were dominant to concentrations of N2O in the amount of R> 0.5 or R <-0.5 in almost all months of observation. Pearson correlation values for the monthly variations showed good valueby demonstratingthe relationship between the concentration of N2O by soil temperature depth of 100 cm (R = 0.75), the temperature of the soil depth of 10 cm (R = 0.63), and soil moisture depth of 100 cm (R = 0.54).
ISSN:1411-3082
2527-5372